8 Fakta Menarik Angsa Kanada, si Agresif yang Setia pada Pasangannya!

Penyebaran asli angsa kanada adalah Amerika Utara, tapi mereka juga disebarkan ke berbagai negara lainnya seperti Inggris, Selandia Baru, Chili, Argentina dan Kepulauan Falkland. Mereka bisa kamu temui di berbagai ketinggian dari Alpen hingga wilayah pesisir. Angsa kanada menghuni area terbuka yang memiliki rumput pendek.

Dilansir Animalia, mereka cenderung menghindari area yang rumputnya tinggi sebab mereka harus mengawasi keberadaan pemangsa. Angsa kanada juga hidup di dekat air seperti garis pantai, sungai, rawa dan kolam.

Makanan utama angsa kanada terdiri dari tumbuh-tumbuhan. Mereka mengonsumsi rerumputan, dedaunan, akar, biji-bijian, beri dan alga. Akan tetapi, ada periode di mana mereka membutuhkan banyak nutrisi seperti saat musim kawin dan selama merawat anak-anaknya. Pada saat itu, angsa kanada akan memangsa moluska, ikan kecil, invertebrata air, krustrasea, dan serangga.

Sebagai hewan yang aktif di siang hari, angsa kanada menghabiskan banyak waktunya untuk mencari makan. Mereka juga hewan yang sangat sosial dan membentuk area koloni bersarang, tapi sarangnya tetap memiliki jarak satu sama lain. Ada juga pasangan kawin yang lebih memilih bersarang sendirian.

Saat bermigrasi, angsa kanada membentuk formasi V. Pola itu memudahkannya untuk mempertahankan energi dan berkomunikasi. Dilansir National Geographic, angsa kanada bisa menjelajah sejauh 1,500 mil dalam waktu 24 jam jika anginnya mendukung. Akan tetapi, penerbangan mereka biasanya dilakukan dengan kecepatan lebih santai.

Kamu harus tahu bahwa angsa kanada terkenal karena keagresifannya. Mereka tidak akan mundur saat merasa terancam. Jika angsa kanada mengira bahwa anak dan sarangnya berada dalam bahaya, mereka akan menjulurkan leher lalu melebarkan sayapnya. Langkah selanjutnya adalah menganggukkan kepalanya ke atas dan ke bawah sambil mendesis. Angsa kanada bahkan tidak akan ragu untuk menyerang saat terbang jika merasa terancam, dilansir National Audubon Society.

Dikutip dari laman Iowa Department of Natural Resources, angsa kanada baru mulai mencari pasangan saat mereka berusia dua hingga tiga tahun. Saat mencari pasangan, angsa ini menggunakan perkawinan assortatif di mana mereka mencari angsa yang ukurannya sama dengan dirinya. Mereka kawin seumur hidup yang bisa berlangsung selama 10 hingga 25 tahun. Namun, jika pasangannya mati, angsa tersebut akan mencari yang baru.

Musim kawin angsa kanada terjadi di bulan April hingga Mei, terkadang berlanjut hingga bulan Juni di area yang lebih dingin. Setelah memilih area bersarang, betina kemudian menempatkan 4-7 telur yang dijaga oleh jantan. Betina mengerami telurnya selama 28 hari.

Setelah menetas, anaknya langsung bisa berjalan, mencari makan, berenang, dan menyelam. Mereka meninggalkan sarang 1-2 hari kemudian, tapi tetap bersama induknya selama tahun pertama kehidupannya.

Selain dari kemampuan terbang dan berenangnya, angsa kanada juga memiliki penglihatan monokular. Penglihatan tajamnya itu bisa membantu mereka selama penerbangan. Angsa kanada bisa melihat sekitar 180 derajat baik secara horizontal maupun vertikal.

Angsa kanada ternyata memiliki banyak kemampuan, bukan? Mereka sangat agresif dan tidak ragu untuk menyerang siapapun yang membuatnya merasa terancam. Apakah kamu pernah melihat angsa kanada?