Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Sains Menarik tentang Ikan, Kamu Sudah Tahu?

ilustrasi ikan di laut (pexels.com/Francesco Ungaro)

Di dunia yang kita tinggali ini, banyak ilmu sains yang terkandung di dalamnya. Rasa ingin tahu tentang hal-hal kecil tidak bisa dilepaskan dalam kehidupan sehari-hari, termasuk fakta menarik tentang ikan. Fakta sains tentang ikan berikut ini bisa menambah pengetahuan kamu soal hewan air tersebut. Simak yuk!

1. Cara mengetahui umur ikan

ilustrasi ikan (pexels.com/Enrique Grisales)

Kita bisa tahu umur ikan melalui sisiknya. Mengamati sisik ikan dengan saksama, akan terlihat motif garis, yang disebut juga serat. Serat ini akan bertambah seiring bertambahnya umur ikan. Tergantung jenis ikan, serat juga tidak langsung menentukan umurnya. Corak pada ikan juga akan menyulitkan dalam menghitung garis sehingga sulit menentukan umur ikan.

Jika ikan yang tidak bersisik, maka untuk mencari tahu umurnya dapat dilihat dari jumlah gigi. Sama halnya dengan menghitung sisik, menghitung gigi pun tidak mudah. Jadi, menghitung umur ikan memang hal yang sulit dilakukan.

2. Ikan hiu tidak menyerang paus orca

ilustrasi ikan hiu (pexels.com/Ben Phillips)

Ikan hiu dikenal sebagai ikan pemangsa yang ganas. Namun demikian, ternyata ikan hiu tidak menyerang paus orca, lho. Hal ini lantaran paus orca memiliki ukuran yang lebih besar dari ikan hiu dan selalu hidup berkelompok. Selain itu, paus orca juga memiliki mulut besar, sehingga bisa memakan ikan hiu, paus bahkan singa laut.

Untuk menghindari paus orca juga memangsa ikan lain sebagai makanannya, ikan hiu memiliki kecepatan berenang yang lebih cepat dibanding ikan-ikan lain di laut. Ikan hiu memiliki sisik berbentuk V yang dapat mengurangi gesekan air, sehingga dapat berenang dengan kecepatan tinggi.

3. Ikan dapat mendengar getaran

ilustrasi ikan tangkapan (pexels.com/Michal Dziekonski)

Ikan dapat mendengar getaran. Ikan memiliki bagian samping yaitu sirip tipis dan bergaris. Bagian inilah yang berfungsi untuk merasakan getaran. Besar kecilnya suara dapat didengar melalui bagian ini atau sering disebut 'telinga dalam tubuh'. Ikan memiliki kepekaan yang tinggi dalam merespons suara sekecil apapun, sehingga pada saat memancing diperlukan ketenangan. Sirip ikan tidak hanya berfungsi mendekteksi suara, melainkan untuk mengukur arus dan tekanan air.

4. Ikan flounder memiliki mata hanya di satu sisi

ilustrasi kehidupan bawah laut (pexels.com/Leonardo Lamas)

Ikan sebelah alias ikan flounder memiliki mata hanya pada satu bagian sisi tubuhnya. Pada saat masih berupa telur, ikan ini sama seperti ikan pada umumnya yang memiliki mata di kedua sisi. Namun, setelah dewasa, ikan flounder memiliki mata kanan yang berpindah ke kiri, sehingga dua matanya beradaa paralel di satu sisi.

Ikan sebelah hidup di bagian dasar laut dengan cara menempelkan satu bagian tubuhnya. Letak mata hanya pasa satu sisi, memudahkan ikan ini untuk melihat posisi musuh. Ikan sebelah sering disebut juga kameleon laut, karena warna tubuhnya yang berubah seperti warna pasir untuk mengelabui musuhnya.

5. Pengorbanan induk jantan ikan stickleback

ilustrasi kumpulan ikan (pexels.com/Graham Henderson)

Terdapat ikan yang bernama ikan stickleback. Ikan stickleback ada tiga jenis dan yang paling sayang pada anaknya adalah ikan stickleback berduri tiga. Induk jantan ikan ini sangat sayang pada anak-anaknya. Ikan ini hidup di laut dan pindah ke sungai yang bersuhu hangat. Setelah induk betina bertelur, dia meninggalkan tempat itu. Induk jantanlah yang bertugas merawat telur.

Induk jantan ikan stickleback tidak makan, tidak istirahat dan terus menunggui hingga telur menetas selama kurang lebih 5 hari. Meski sang induk jantan telah banyak berkorban, tetapi saat telur-telur itu sudah menetas, anak-anak ikan stickleback akan meninggalkan tempatnya lalu memakan tubuh ayahnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us