Waspada Otitis, Infeksi Telinga pada Kucing namun Dapat Dicegah!

Jaga kebersihan anabul kamu agar terhindar dari otitis

Organ pendengaran kucing, ketika berfungsi dengan baik, sangat krusial dan bermanfaat bagi kucing untuk bertahan hidup. Telinga kucing dapat menangkap sinyal gelombang suara hingga 60 kilohertz. Namun, karena berbagai kondisi bawaan genetik atau infeksi, banyak permasalahan penyakit telinga yang bisa menyerang.

Di antara berbagai penyakit telinga kucing, yang paling sering didiagnosis sejauh ini adalah otitis. Infeksi saluran telinga dapat menyebabkan produksi kotoran telinga berlebih, kerusakan jaringan progresif dan jika tidak diobati, ketulian permanen pada kucing dapat terjadi. Sehingga sangat penting untuk memahami apa itu otitis dan cara penanganannya. Simak lebih lanjut artikel ini, ya!

1. Apa itu otitis?

Waspada Otitis, Infeksi Telinga pada Kucing namun Dapat Dicegah!Apa itu otitis? (https://unsplash.com/@michaelsum1228)

Otitis adalah infeksi telinga. Umumnya, jenis infeksi ini dapat terlihat jika sudah berkembang cukup lama hingga menimbulkan produksi kotoran telinga berlebih. Infeksi pada area eksternal ini dapat menyebabkan kerusakan lebih jauh ke dalam telinga, yang disebut otitis media.

Begitu infeksi mencapai telinga bagian dalam, maka disebut otitis interna. Pada tahap inilah kerusakan jaringan yang parah dan potensi ketulian dapat terjadi. Kucing yang lebih muda lebih rentan terhadap perkembangan otitis media.

Anatomi dari telinga kucing sangat rumit dan berkelok-kelok, sehingga rentan terhadap banyak infeksi dan masalah pada pendengaran. Otitis dapat berkembang di satu atau kedua telinga, dan dapat muncul tiba-tiba atau menjadi penyakit yang kronis. Diagnosa dokter hewan diperlukan untuk mengidentifikasi penyebab pasti infeksi telinga sehingga pengobatan yang tepat dapat diterapkan. 

2. Gejala klinis otitis

Waspada Otitis, Infeksi Telinga pada Kucing namun Dapat Dicegah!gejala klinis otitis (https://unsplash.com/@pactovisual)

Dilansir dari jurnal berjudul Chronic Otitis in Cats: Clinical management of primary, predisposing and perpetuating factors, Gejala infeksi telinga seringkali sangat tidak kentara pada awal dan banyak kasus tidak terdeteksi sampai berkembang menjadi keadaan yang lebih parah. Gejala klinis yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut:

Bau busuk dari telinga, nyeri saat telinga disentuh, kerak di sekitar telinga, kotoran telinga yang berlebihan bercampur dengan eksudat yang mungkin terdapat darah atau berisi nanah, eritema, kepala gemetar, kurangnya keseimbangan dan perubahan perilaku.

3. Faktor Penyebab otitis pada kucing 

Waspada Otitis, Infeksi Telinga pada Kucing namun Dapat Dicegah!penyebab otitis (https://unsplash.com/@yerlinmatu)

Sejauh ini, penyebab paling umum otitis pada kucing adalah infeksi dari tungau telinga, dengan lebih dari 50 persen kasus terkait dengan parasit. Infeksi tungau telinga mudah diidentifikasi dan biasanya cenderung tidak sulit diobati berikut adalah penyebab-penyebab dari otitis pada kucing yaitu:

Infeksi Otodectes cynotis (tungau telinga), malassezia atau infeksi jamur lainnya, infeksi bakteri, infeksi virus, alergi, gangguan kekebalan, masalah hormon, tumor pada telinga, benda asing di telinga, reaksi obat serta kecenderungan genetik.

4. Diagnosis otitis pada kucing 

Waspada Otitis, Infeksi Telinga pada Kucing namun Dapat Dicegah!Diagnosis otitis (https://unsplash.com/@karishea)

Untuk mengidentifikasi penyebab infeksi telinga pada kucing, kamu harus memberikan riwayat medis lengkap kucing tersebut kepada dokter hewan. Dokter hewan akan melakukan pemeriksaan fisik lengkap pada kucing dengan fokus pada telinga. Dokter hewan akan menggunakan otoskop untuk memperbesar telinga sehingga tanda-tanda kerusakan yang jelas dapat terlihat. 

Sampel kotoran telinga dari swab atau kerokan kulit dapat diambil untuk pemeriksaan guna mengidentifikasi organisme apa yang mungkin menyebabkan infeksi. Jika ada tumor yang ditemukan, biopsi mungkin perlu dilakukan untuk pengujian lebih lanjut. 

5. Pengobatan otitis 

Waspada Otitis, Infeksi Telinga pada Kucing namun Dapat Dicegah!Pengobatan otitis (https://unsplash.com/@ejleusink)

Infeksi telinga pada kucing dapat ditangani jika diidentifikasi dengan benar dan ditangani dengan cepat. Jika penyebab pastinya belum teridentifikasi dengan benar, infeksi dapat kembali dan menjadi masalah kronis.

Antibiotik topikal atau oral dapat diresepkan jika infeksi bakteri telah diidentifikasi. Jika jamur ditemukan sebagai penyebab infeksi, obat antijamur, seperti itrakonazol, dapat diresepkan oleh dokter hewan. Resep anti-parasit  dapat membantu menghilangkan parasit berbahaya, seperti tungau telinga. 

Nah, sekarang kamu sudah mengetahui faktor penyebab dari otitis ya, pawrents!  Jangan lupa selalu bersihkan telinga anabul kalian dan kontrol kesehatan setiap bulan ke dokter hewan, ya. 

Baca Juga: Waspada! 6 Penyakit Hewan Peliharaan Ini Menular ke Manusia Lho!

Farah Rachmah Photo Verified Writer Farah Rachmah

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Ane Hukrisna

Berita Terkini Lainnya