Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Fenomena Langit Januari 2025, Venus dan Saturnus Berdekatan

ilustrasi mengamati langit malam (pexels.com/Mohammed Abubakr)
ilustrasi mengamati langit malam (pexels.com/Mohammed Abubakr)
Intinya sih...
  • Pada 10 Januari, Venus mencapai elongasi timur maksimum, memudahkan pengamatannya di langit malam.
  • Pada 14 Januari, Bulan memasuki fase purnama "Wolf Moon," ideal untuk pengamatan permukaan Bulan.
  • Pada 19 Januari, Venus dan Saturnus akan berpapasan sangat dekat di langit barat setelah Matahari terbenam.

Selamat tahun baru 2025!

Bulan pertama tahun ini akan diramaikan dengan beberapa fenomena yang akan menghiasi langit Januari. Tak hanya memberikan keindahan visual, fenomena langit ini juga mengundang kita untuk memahami lebih dalam tentang rahasia langit yang tak terbatas.

Sebagai pengamat langit, bulan ini menawarkan kesempatan langka untuk menyaksikan keindahan alam semesta yang menakjubkan. Berikut 3 fenomena langit di Januari 2025. 

1. Elongasi Timur maksimum Venus (10 Januari)

ilustrasi langit malam (pixabay.com/Bru-nO)
ilustrasi langit malam (pixabay.com/Bru-nO)

Pada 10 Januari, Venus akan mencapai elongasi timur maksimum. Dalam posisi ini, Venus berada pada jarak terjauh dari Matahari jika dilihat dari Bumi. Ini menjadikannya lebih mudah terlihat di langit malam.

Venus, yang sering dijuluki "Bintang Kejora," akan tampak bersinar terang di langit barat setelah Matahari terbenam. Pastikan kamu berada di lokasi dengan cakrawala yang jelas untuk mendapatkan pemandangan terbaik.

2. Bulan Purnama (14 Januari)

Pada 14 Januari, Bulan akan memasuki fase purnama, yang dikenal dengan istilah "Wolf Moon" di belahan bumi utara. Bulan akan tampak bulat sempurna dan memancarkan cahaya dari Matahari. 

Momen ini adalah waktu yang tepat untuk mengamati detail permukaan Bulan menggunakan teleskop atau hanya menikmati pemandangan malam yang memukau. 

3. Venus dan Saturnus Berdekatan (19 Januari)

ilustrasi memandang langit malam (pixabay.com/Pexels)
ilustrasi memandang langit malam (pixabay.com/Pexels)

Fenomena langka akan terjadi pada 19 Januari ketika Venus dan Saturnus tampak berpapasan sangat dekat di langit. Keduanya bisa diamati di ufuk barat setelah Matahari terbenam hingga sekitar pukul 21:07 WIB saat keduanya tenggelam.

Venus akan tampak lebih terang dibanding Saturnus, yang bercahaya redup namun tetap terlihat dengan mata telanjang di kondisi langit cerah. Pemandangan ini akan menjadi daya tarik bagi para pengamat bintang, terlebih jika menggunakan teleskop untuk melihat detail cincin Saturnus.

 

Fenomena langit di Januari 2025 menawarkan kesempatan luar biasa untuk menikmati keindahan alam semesta. Ketiga peristiwa ini tidak hanya memukau secara visual, tetapi juga memberikan momen untuk lebih mengenal dinamika tata surya kita. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
Rifki Wuda
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us