Ada yang Beracun, 12 Potret Hewan dengan Warna Mencolok di Tubuhnya
Salah satu ciri khas yang ada dalam sebagian kelompok fauna adalah warna pada tubuhnya. Keberadaan warna yang mencolok itu terkadang bisa berfungsi untuk banyak hal, seperti perlindungan diri, peringatan terhadap predator, komunikasi, menarik lawan jenis, dan sebagai penyamaran atau kamuflase.
Nah, penasaran dengan hewan-hewan dengan warna mentereng tersebut, bukan? Yuk, diintip fotonya satu per satu.
1. Udang mantis punya warna mencolok untuk tujuan kawin dan peringatan terhadap predator, dilansir dalam University of Wisconsin
2. Menurut Animal Diversity, ikan mandarin punya lendir di seluruh tubuhnya dan berbau tidak sedap
3. Nah, kalau burung merak pasti kamu tahu. National Geographic mencatat bahwa warna merak digunakan untuk menarik lawan jenis
4. Katak panah beracun adalah spesies yang punya racun mematikan bagi mamalia, ditulis dalam National Zoo
5. Dilansir laman Mental Floss, bunglon mengubah warna tubuhnya untuk berkomunikasi dan mengatasi suhu tubuh
6. Lilac-breasted roller adalah burung dengan warna mencolok yang berasal dari dataran Afrika
7. Ngengat tentara adalah spesies ngengat dengan warna terang. Insecta menjelaskan bahwa habitatnya tersebar di hampir seluruh dunia
8. Dengan warna terangnya, viper biru beri sinyal bagi siapa saja bahwa ia adalah ular berbisa, dilansir Australian Geographic
9. Dilansir Ocean Conservancy, gurita cincin biru memiliki neurotoksin kuat yang bisa menyebabkan kematian
10. Royal starfish merupakan spesies bintang laut unik karena mereka dapat menelan mangsanya secara utuh, seperti ditulis dalam laman Sea Sky
11. Hanya hidup di hutan hujan Afrika, mandrill termasuk jenis monyet terbesar di dunia, dikutip dalam National Geographic
12. Dicatat dalam laman eBird, populasi bebek mandarin bisa ditemukan di Asia Timur dan Eropa Barat
Itu tadi beberapa spesies hewan dengan warna unik dan mencolok di sekujur tubuhnya. Ada yang terlihat indah, tapi ternyata sangat mematikan. Semoga artikel ini bisa memperkaya wawasanmu tentang fauna, ya!
This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
