Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Hujan Meteor Epsilon Perseid 2025, Kapan Puncaknya?

hujan meteor
ilustrasi hujan meteor (unsplash.com/Matt Wang)
Intinya sih...
  • Hujan meteor Epsilon Perseid 2025 terjadi mulai 5 hingga 21 September, dengan puncak pada 9 September pukul 8 pagi EDT atau sekitar 19.00 WIB.
  • Pada puncaknya, pengamat langit dapat melihat hingga lima meteor per jam, tapi beberapa mungkin tampak redup karena cahaya bulan sabit yang hampir purnama.
  • Waktu terbaik untuk menyaksikan hujan meteor ini adalah mulai sekitar pukul 22.00 WIB hingga menjelang fajar.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Selain Gerhana Bulan Total yang baru saja terjadi, ada satu lagi fenomena langit menarik pada September ini. Namanya hujan meteor Epsilon Perseid, fenomena ketika kilatan cahaya singkat muncul akibat serpihan komet yang bertabrakan dengan atmosfer Bumi. Meski jumlah meteor yang terlihat tidak terlalu banyak, pesona “bintang jatuh” ini tetap layak untuk dinantikan.

Tahun ini, hujan meteor Epsilon Perseid 2025 kembali aktif dan siap menghiasi langit dengan puncak aktivitasnya. Simak penjelasan lengkap mulai dari kapan terjadinya hingga cara terbaik untuk menyaksikannya berikut ini.

Kapan hujan meteor Epsilon Perseid 2025 terjadi?

Hujan meteor Epsilon Perseid merupakan fenomena langit yang terjadi setiap tahun pada September. Hujan meteor ini muncul saat Bumi melintasi jejak debu dan serpihan komet yang belum diketahui asal-usulnya. Ketika serpihan komet ini memasuki atmosfer Bumi, gesekan dengan udara membuatnya cepat memanas dan menguap. Proses inilah yang menciptakan kilatan cahaya singkat yang kita kenal sebagai bintang jatuh.

Untuk 2025, hujan meteor Epsilon Perseid akan aktif mulai 5 September hingga 21 September. Puncaknya diperkirakan terjadi pada 9 September pukul 8 pagi EDT atau sekitar 19.00 WIB.

Ketika mencapai puncaknya, pengamat langit dapat melihat hingga lima meteor per jam. Namun, puncak hujan meteor bertepatan dengan cahaya dari bulan sabit yang hampir purnama. Akibatnya, beberapa meteor mungkin tampak lebih redup atau sulit terlihat. Dengan begitu, jumlah meteor yang bisa diamati bisa lebih sedikit dari perkiraan maksimal.

Cara menyaksikan hujan meteor Epsilon Perseid

hujan meteor
ilustrasi hujan meteor (pexels.com/ARMAN ALCORDO JR.)

Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk bisa menikmati hujan meteor Epsilon Perseid dengan maksimal. Pertama, waktu terbaik untuk mulai mengamati sekitar pukul 22.00 WIB, ketika titik radiannya sudah muncul di atas cakrawala timur. Penampakan biasanya akan makin jelas menjelang pukul 04.00 WIB, saat radian berada di posisi tertinggi di langit. Kabar baiknya, aktivitas hujan meteor ini bisa terus diamati hingga menjelang fajar, sekitar pukul 05.25 WIB.

Selain waktu, faktor cahaya Bulan juga berpengaruh besar. Pada 2025 ini, bulan sabit yang hampir purnama bisa membuat meteor redup lebih sulit terlihat. Karena itu, sebaiknya pilih lokasi yang minim polusi cahaya dan jauh dari lampu kota atau kendaraan. Jangan lupa cek juga jadwal terbit dan terbenam Nulan untuk lokasi tempatmu berada agar bisa memperkirakan kondisi langit dengan lebih baik.

Apa itu hujan meteor Epsilon Perseid?

Hujan meteor Epsilon Perseid adalah fenomena langit tahunan yang tampak seolah-olah berasal dari rasi bintang Perseus, tepatnya dari titik bernama radian. Meteor-meteor dari hujan meteor ini meluncur ke atmosfer dengan kecepatan rata-rata sekitar 64 kilometer per detik, lalu terbakar akibat gesekan dengan udara. Hal itulah yang lantas membuatnya terlihat sebagai kilatan cahaya pada langit malam.

Fenomena ini termasuk dalam kategori sedang dengan perkiraan hingga 5 meteor per jam pada puncaknya (ZHR/Zenithal Hourly Rate). Hujan meteor ini juga diklasifikasikan sebagai hujan meteor variabel Kelas II. Artinya, pada aktivitas maksimum, biasanya hanya terlihat antara 2 hingga 10 meteor per jam. Sebagai perbandingan, hujan meteor besar seperti Perseids atau Geminid bisa menghasilkan lebih dari 100 meteor per jam pada puncaknya.

Hujan meteor Epsilon Perseid 2025 bisa jadi fenomena langit yang menarik untuk disaksikan. Yuk, persiapkan waktu dan tempat agar tidak melewatkan momen ini!

FAQ seputar hujan meteor Epsilon Perseid 2025

  1. Apa itu hujan meteor Epsilon Perseid?Hujan meteor ini berasal dari serpihan komet yang terbakar di atmosfer dan tampak dari arah rasi bintang Perseus.
  2. Kapan hujan meteor Epsilon Perseid 2025 terjadi?Aktif dari 5—21 September 2025, dengan puncak pada 9 September.
  3. Berapa banyak meteor yang bisa terlihat?Sekitar 2—10 meteor per jam, dengan rata-rata maksimal 5 meteor per jam.
  4. Waktu terbaik untuk menyaksikan hujan meteor ini kapan?Mulai sekitar pukul 22.00 WIB hingga menjelang fajar, dengan puncak sekitar pukul 04.00 WIB.
  5. Apa yang perlu diperhatikan saat mengamati?Cari lokasi gelap bebas polusi cahaya, perhatikan cuaca, dan hindari menatap layar ponsel agar mata terbiasa dengan kegelapan.

Referensi

"The September Epsilon Perseids Meteor Shower Peaks Predawn On Sept. 9 ". SPACE. Diakses September 2025.

"The September Epsilon Perseids Meteor Shower". The Sky Live. Diakses September 2025.

"September Epsilon Perseid Meteor Shower Viewing Guide". CosmoBC. Diakses September 2025.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us

Latest in Science

See More

4 Hewan dengan Sistem Pencernaan yang Paling Rumit di Dunia

09 Sep 2025, 18:15 WIBScience