Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Ilmuwan: T. rex Diperkirakan 70% Lebih Berat dari Bukti Fosil

ilustrasi T. rex (pixabay.com/DangrafArt)

Tyrannosaurus rex, sering disingkat T. rex adalah salah satu dinosaurus paling ikonik yang pernah hidup di muka bumi. Dengan panjang mencapai 12 meter dan berat sekitar 8,8 ton, T. rex dikenal sebagai predator puncak pada masanya. Gigi-giginya yang tajam dan rahangnya yang kuat menjadikannya pemburu yang sangat efisien. Selain itu, struktur tubuhnya yang besar dan kokoh menunjukkan bahwa T. rex memiliki kekuatan luar biasa, mampu menghancurkan tulang mangsanya dengan mudah.

Selama bertahun-tahun, T. rex telah menjadi subjek berbagai penelitian ilmiah, dokumenter, dan bahkan film, sehingga membuatnya terkenal di seluruh dunia. Namun, meskipun banyak yang telah dipelajari tentang dinosaurus ini, pertanyaan mengenai ukuran maksimal T. rex masih terus memicu rasa penasaran para ilmuwan. Studi terbaru yang menggunakan teknologi pemodelan komputer membuka kemungkinan bahwa T. rex mungkin jauh lebih besar daripada yang pernah kita bayangkan.

1. Kemungkinan ukuran maksimum T. rex

ilustrasi T. rex (pixabay.com/Mollyroselee)

Penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Ecology and Evolution mengungkapkan bahwa Tyrannosaurus rex mungkin lebih besar dari yang selama ini kita ketahui. Dengan menggunakan pemodelan komputer, Dr. Jordan Mallon dari Museum Alam Kanada dan Dr. David Hone dari Universitas Queen Mary London memperkirakan bahwa T. rex bisa saja 70% lebih berat daripada yang ditunjukkan oleh fosil-fosil yang ada saat ini.

Penemuan ini sangat mengejutkan karena memberikan pandangan baru tentang ukuran sebenarnya dari salah satu dinosaurus karnivora terbesar yang pernah hidup. Menggunakan teknologi canggih dan analisis mendalam, para ilmuwan dapat memberikan estimasi yang lebih akurat tentang berat badan maksimal T. rex. Perkiraan ini menunjukkan bahwa spesimen T. rex terbesar yang kita miliki sekarang mungkin bukan representasi sejati dari ukuran maksimal yang bisa dicapai oleh spesies ini.

2. Pertanyaan tentang evolusi dan ukuran dinosaurus

ilustrasi T. rex (pixabay.com/BiancaVanDijk)

Ukuran besar yang dicapai oleh banyak dinosaurus selalu menjadi sumber daya tarik yang tidak pernah pudar bagi para peneliti dan masyarakat umum. Pertanyaan tentang bagaimana hewan-hewan purba ini bisa berevolusi menjadi begitu besar terus mengemuka.

Terdapat banyak klaim yang berlawanan mengenai spesies dinosaurus mana yang terbesar dalam kelompoknya atau bahkan yang terbesar yang pernah ada di muka bumi. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang hal tersebut. Sebagian besar spesies dinosaurus hanya diketahui dari satu atau beberapa spesimen fosil, sehingga kemungkinan besar rentang ukuran mereka tidak mencakup individu terbesar yang pernah hidup. Ini memunculkan pertanyaan besar: Seberapa besar sebenarnya individu terbesar dari spesies tertentu? Dan apakah mungkin kita akan menemukannya di masa depan?

3. Pemodelan komputer dan T. rex sebagai model

ilustrasi T. rex (pixabay.com/crissrenay)

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, Dr. Mallon dan Dr. Hone menggunakan pemodelan komputer untuk menilai populasi T. rex. Mereka memperhitungkan berbagai variabel seperti ukuran populasi, laju pertumbuhan, rentang hidup, dan ketidaklengkapan catatan fosil. T. rex dipilih sebagai model karena dinosaurus ini sudah sangat dikenal dan banyak detail tentangnya telah dipelajari dengan baik. Variasi ukuran tubuh pada masa dewasa, yang masih kurang diketahui, dimodelkan dengan dan tanpa perbedaan jenis kelamin.

Pemodelan ini didasarkan pada contoh buaya yang masih hidup, mengingat ukurannya yang besar dan kekerabatannya yang dekat dengan dinosaurus. Para paleontolog menemukan bahwa fosil T. rex terbesar yang diketahui mungkin berada di persentil ke-99, yang mewakili 1% teratas dari ukuran tubuh. Namun, untuk menemukan hewan di 99,99% teratas (satu dari sepuluh ribu individu), diperlukan penggalian fosil selama 1.000 tahun lagi dengan kecepatan saat ini.

4. Implikasi penemuan

ilustrasi T. rex (pixabay.com/Willgard)

Model komputer menunjukkan bahwa individu terbesar yang mungkin pernah ada (satu di antara 2,5 miliar hewan) bisa saja 70% lebih besar daripada spesimen T. rex terbesar yang diketahui saat ini, dengan perkiraan berat 15 ton dibandingkan dengan 8,8 ton dan panjang 15 meter dibandingkan dengan 12 meter. Nilai ini merupakan perkiraan berdasarkan model, tetapi pola penemuan spesies modern menunjukkan bahwa masih ada dinosaurus yang lebih besar di luar sana yang belum ditemukan.

"Beberapa tulang dan potongan yang terisolasi mengarah pada individu yang lebih besar daripada kerangka yang kita miliki saat ini," kata Hone.

Penelitian ini menambah dimensi baru dalam perdebatan tentang fosil hewan terbesar. Banyak dinosaurus terbesar dalam berbagai kelompok diketahui dari satu spesimen yang bagus, sehingga mustahil untuk mengetahui apakah hewan itu merupakan contoh besar atau kecil dari spesies tersebut. Peluang untuk menemukan individu terbesar yang pernah ada sangat kecil, meskipun kerangka raksasa dapat dilihat di museum-museum di seluruh dunia. Dr. Jordan Mallon menegaskan bahwa catatan fosil yang kita miliki saat ini tidak memberi gambaran lengkap tentang ukuran absolut yang mungkin telah dicapai oleh hewan-hewan besar seperti T. rex. Bayangkan T. rex seberat 15 ton; implikasinya sangat menarik dari perspektif biomekanik maupun ekologi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us