Kenapa Kucing Mengalami Kontraksi Dini dan Melahirkan Prematur?

Momen kehamilan kucing sering kali memberikan berbagai macam perasaan pada pemiliknya. Kamu sebagai pemiliknya tentu sangat antusias menyambut bayi-bayi lucu yang akan dilahirkan oleh kucing kamu. Namun, pada umumnya rasa antusias tersebut datang bersamaan dengan kekhawatiran dan kecemasan. Apalagi jika kucing kamu mengalami masalah kehamilan yang tidak diinginkan seperti kontraksi dini dan melahirkan prematur.
Ketika kucing kamu mengalami persalinan prematur, kamu harus menghadapi berbagai pertanyaan yang timbul karena kondisi tersebut. Kamu tentu juga ingin mencari pemahaman tentang penyebab dan langkah-langkah perawatan yang diperlukan. Untuk menjawab pertanyaan kenapa kucing mengalami kontraksi dini dan melahirkan prematur, yuk, simak ulasan berikut ini untuk informasi lengkapnya!
1. Lama kehamilan normal pada kucing
Dilansir PetMD, lama kehamilan normal pada kucing, atau masa gestasi, adalah sekitar dua bulan atau 63–65 hari. Proses ini dimulai ketika kucing betina yang telah mencapai kematangan seksual mengalami siklus birahi atau estrus, yang berlangsung selama beberapa hari. Pada saat inilah terjadi kopulasi dengan kucing jantan, dan jika pembuahan berhasil, kucing betina akan menjadi hamil.
Setelah pembuahan, embrio berkembang dalam rahim kucing betina. Masa kehamilan dibagi menjadi tiga "trimester" yang masing-masing berlangsung sekitar 20 hari, walaupun pembagian ini mungkin sulit dibedakan secara jelas.
Pada umumnya, kucing betina akan melahirkan setelah melewati periode kehamilan selama dua bulan tersebut. Kucing yang hamil akan mengalami perubahan perilaku dan fisik, seperti peningkatan ukuran perut, peningkatan berat badan, dan persiapan untuk melahirkan.
Namun, setiap kucing bisa memiliki variasi dalam lamanya kehamilan, dan faktor-faktor tertentu seperti kondisi kesehatan, jumlah anak kucing yang dikandung, dan genetika dapat memengaruhi lama kehamilan. Jika pemilik kucing melihat tanda-tanda persalinan atau gejala tidak normal, sebaiknya membawa kucing ke dokter hewan untuk pemeriksaan dan bimbingan lebih lanjut.