Mengenal Fungsi Sisik Ikan, Perisai Pertahanan Diri Kaya Manfaat

- Sisik ikan memiliki fungsi penting dalam melindungi tubuh ikan dari benda asing, mikroorganisme, dan predator serta mempengaruhi kecepatan dan manuver saat berenang.
- Sisik ikan juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan tambahan produk seperti kitosan untuk bioplastik, kolagen, gelatin, dan makanan.
- Ikan yang tidak memiliki sisik memiliki perlindungan berupa lendir sebagai pelumas permukaan dan racun sebagai alat pertahanan diri terhadap predator.
Jika diperhatikan, bagian tubuh ikan yang biasanya terlihat menonjol adalah sisiknya. Yang mana, sisik ini tumbuh pada kulit. Bahkan punya banyak variasi ukuran, bentuk hingga lokasi pertumbuhannya. Lalu, apa yang terlintas dalam pikiran mengenai sisik ikan? Benar, limbah dari ikan. Saat mengkonsumsi ikan, pasti bagian sisik akan dibersihkan dan dibuang.
Dalam hal ini sisik yang tertinggal akan mempengaruhi rasa dan tekstur ikan yang akan dikonsumsi. Apakah jika demikian sisik ikan tidak memiliki fungsi, seperti halnya ketika akan dimakan? Tidak, sisik pada ikan punya fungsi bagi kehidupannya tersebut. Bahkan fungsi dari sisik ini bisa sangat penting.
Jika, sisik ikan juga disebut sebagai limbah, tapi jangan salah karena bisa menghasilkan suatu produk bermanfaat. Lalu, bagaimana jika ikan yang tidak memiliki sisik? Apakah akan mempengaruhi kehidupannya? Yuk, ketahui lebih bagaimana sisik ikan berfungsi dalam tubuh? Simak ulasannya sebagai berikut.
1. Melindungi tubuh ikan

Fungsi sisik pada ikan sangat penting terutama dalam melindungi tubuhnya. Sebagai lapisan terluar, sisik memberikan perlindungan terutama pencegahan masuknya benda asing. Seperti mikroorganisme, unsur-unsur sekitar lingkungannya hingga predator. Yang mana, bisa beresiko hingga menyebabkan luka. Dengan sisik, tubuh juga terlindungi dari cuaca atau suhu disekitar.
Dilansir dalam sebuah website Ranchlands, sisik pada tubuhnya ikan telah mengalami perkembangan. Bahkan sejak ratusan juta tahun lalu dan telah berevolusi. Dan diketahui, terdapat empat jenis sisik ikan yaitu kosmoid, ganoid, elasmoid dan placoid. Secara umum, keempat jenis sisik ini memiliki fungsi yang sama.
Namun, terdapat suatu penelitian terhadap spesies ikan dengan jenis sisik ganoid. Dimana struktur sisik tersebut memberikan pencegahan terhadap kerusakan akibat tusukan. Maupun kerusakan pada kulit akibat benturan. Sehingga struktur sisik ganoid berfungsi protektif. Terdapat juga pada fosil ikan-ikan yang hidup di awal dengan sisik kosmoid. Dimana, sisik tersebut sebagai senjata dengan perlindungan efektif terhadap predator.
2. Membantu ikan untuk bergerak
Selama evolusinya, sisik ikan saat ini disebut lebih ringan dan fleksibel. Dilansir dalam website ScienceDirect, sisik yang memiliki desain lebih tipis dan ringan ini memberikan kemudahan-kemudahan pergerakan pada ikan. Bahkan meningkatkan kecepatan dan bermanuver saat ikan berenang.
Pada sisik elasmoid memiliki bentuk pelat tipis dan transparan seperti sisik sikloid dan stenoid. Dimana, menawarkan sifat hidrodinamik yang lebih baik. Perlu diketahui, sisik ikan tersebut tertanam secara terpisah pada kantong kulit. Lalu, jika dibutuhkan kapan pun sisik akan terlepas dari kantong secara spontan. Dan umumnya, permukaan luar pada kulit ikan memiliki desain yang unik untuk penetrasi terhadap lingkungan disekitarnya.
3. Sisik ikan juga bermanfaat

Dari fungsi sisik ikan diatas, perlu diketahui juga bahwa sisik ikan yang dianggap limbah sangat bermanfaat. Sisik merupakan limbah pada ikan yang menjadi hasil samping dari ikan segar sebelum diolah dan dikonsumsi.
Dilansir dalam Manfish Journal, limbah berupa sisik tersebut umumnya masih memiliki kandungan protein organik. Kandungan tersebut pada sisik ikan sekitar 41-81%. Sedangkan komposisinya antara lain protein 27%; air 70%; lemak 1% dan abu 2%.
Dari komposisi tersebut, kandungan protein terbilang cukup besar. Sehingga, dapat digunakan sebagai bahan tambahan produk. Seperti dimanfaatkan untuk bahan kitosan sebagai pembuatan bioplastik yang ramah lingkungan (biodegradable). Kitosan tersebut diperoleh dengan mengisolasi kitin melalui proses demineralisasi, deproteinasi dan deasetilasi.
Kitosan juga sifat hidrofobik, penambahannya dalam bioplastik bisa meningkatkan sifat plastik. Yaitu lebih kuat dan tahan terhadap air lebih baik. Sisik ikan juga dimanfaatkan dalam pembuatan kolagen.
Kolagen sisik ikan ini disebut lebih bebas dari penyakit daripada kolagen unggas dan mamalia. Karena protein yang cukup tinggi, bisa untuk penambahan dalam pembuatan produk makanan. Juga bahan baku yang bernilai ekonomis tinggi. Bisa diperoleh dengan proses ekstraksi konvensional. Bisa juga dengan proses enzimatic menggunakan enzim protease.
Sisik ikan juga dimanfaatkan untuk gelatin karena protein yang ada didalamnya. Gelatin sisik ikan dimanfaatkan sebagai bahan tambahan makanan. Yang mana, berfungsi untuk bahan pembentuk gel, penstabil, perekat, pengental, pembentuk busa dan pengawet. Keunggulan lain dari gelatin sisik ikan juga aman dikonsumsi serta terjamin mutunya.
4. Bagaimana dengan ikan tidak bersisik?

Jika sisik pada ikan begitu berperan penting dan memiliki banyak manfaat, lalu bagaimana dengan ikan yang tidak memiliki sisik? Ada perlindungan tersendiri bagi tubuh ikan yang tidak bersisik. Seperti pada ikan lele, belut, ikan buntal bahkan ikan lamprey. Mereka memiliki perlindungan berupa lendir hingga racun.
Lendir akan berperan melindungi kulit ikan sebagai pelumas permukaannya. Sehingga, bisa mengurangi gesekan ketika berada dalam air. Sel lendir juga bisa mencegah infeksi sampai membentuk koloni pada epidermis. Serta memudahkan ikan dalam berenang.
Untuk ikan yang memiliki habitat atau tempat tinggal berlumpur, akan mengeluarkan lendir yang berlebih. Selain lendir tersebut, ikan tidak bersisik memiliki perlindungan dengan memanfaatkan racun yang dihasilkan oleh tubuh. Seperti pada ikan buntal yang memiliki metabolit sekunder berupa racun tetrodotoxin sebagai alat pertahanan diri.
Nah, selain memiliki fungsi yang cukup penting, sisik juga sangat bermanfaat, ya. Sekarang kamu lebih mengenalnya. Namun, dalam pemanfaatan sisik ikan perlu dilakukan pengolahan yang tepat. Jadi, limbah sisik tidak terbuang begitu saja. Semoga bermanfaat!