5 Ras Burung Pemakan Ular, Tangguh Mampu Menelan Ular Berbisa

- Burung pemangsa ular seperti Secretary bird, burung hantu, laughing falcon, harpy eagle, dan snake eagle memiliki cara unik dalam menangkap dan memakan ular.
- Secretary bird menggunakan kaki panjangnya untuk menangkap ular, sementara burung hantu memanfaatkan penglihatan tajamnya untuk menyerang mangsanya secara diam-diam.
- Laughing falcon menerkam ular dan menghantamnya ke tanah, sedangkan harpy eagle membawa ular ke tempat lain untuk dimakan.
Ular baik berbisa maupun tak berbisa adalah salah satu hewan buas yang pernah ada. Tidak banyak hewan memilih ular sebagai daftar makanannya termasuk burung. Ular berbisa mengandung racun yang mematikan dan ular tidak berbisa mengandalkan lilitan, menggigit dan langsung melahap mangsanya. Ini lah alasan para hewan takut menghadapi ular.
Jenis burung yang secara alami tidak memakan ular bukan ras burung pemangsa seperti kenari, beo, nuri, pipit, burung pemakan serangga, burung sepah, bangau dll. Walaupun ada burung berpola karnivora, mereka bukan pemangsa alami dari ular seperti elang laut, kondor, albatross dll. Fokus artikel ini akan membahas spesies burung pemangsa yang memakan ular. Siapa saja itu? Simak selengkapnya.
1.Secretary bird

Secretary bird memiliki kaki, sayap dan ekor yang panjang berwarna hitam pada sayap, paha, bulu ekor tengah yang memanjang. Secretary bird mempunyai panjang 5 kaki, lebar sayap 7 kaki dan berat hingga 9,5 pon. Secretary bird adalah burung asal Afrika yang tinggal di Senegal, Somalia, Afrika Selatan di daerah sabana, semak belukar, padang rumput dan pohon-pohon berduri kecil.
Secretary bird aktif di siang hari untuk berburu makanan terutama ular. Ia cenderung menemukan ular di tanah. Secretary bird menangkap ular dengan jari-jari kaki dan memukulnya hingga mati di tanah. Secretary bird berani melawan beberapa spesies berbisa contohnya kobra. Saat berburu, secretary bird mengembangkan bulu jambulnya seperti kipas.
2.Owl

Birdfact menyebut, tidak semua spesies burung hantu yang memangsa ular. Sebaliknya, beberapa spesies burung hantu yang memangsa ular seperti eastern owl hoot memangsa ular garter, ular tikus dan ular hognose timur. Barred owl memakan ular tikus, ular garter dan ular pita. Burrowing owl memangsa ular-ular kecil dan ular hijau. Sisa yang lain seperti great horned owl dan eastern screech owl.
Burung hantu memiliki penglihatan yang tajam untuk menyerang mangsanya secara diam-diam tanpa sepengatahuan mangsanya misalnya ular. Burung hantu menggunakan cakarnya untuk menangkap ular dari tanah, kemudian dimakan di tempat lain. Burung hantu mempunyai kepala besar, berwajah datar, bermata besar dan disertai paruh melengkung.
3.Laughing falcon

Laughing falcon diketahui menyukai mangsa ular baik besar, kecil, tak berbisa maupun berbisa. Ketika menangkap ular, laughing falcon menerkam ular dan menghantamnya ke tanah menghasilkan bunyi detuman yang keras. Jika menangkap ular besar, burung ini akan membawa ular di kakinya sejajar dengan tubuhnya. Pada ular kecil, laughing falcon menaruh ular ke tempat singgahnya.
Laughing falcon memiliki panjang 56 cm, lebar sayap hingga 94 cm dan beratnya berkisar 800 g. Falcon dewasa memiliki kepala berwarna krem pucat, sayap atas dan punggungnya bercorak coklat dan bagian bawah tubuhnya terlihat putih kekuningan. Rumah laughing falcon berada di benua Amerika: Peru, Bolivia, Brasil, Argentina, Paraguay, Kolombia, Meksiko, Honduras dan Panama.
4.Harpy eagle

Harpy eagle adalah burung asli hutan dataran rendah tropis di Amerika Tengah dan Selatan. Tempat bertengger sang burung berada di hamparan hutan luas dan kanopi hutan. Burung dapat tumbuh dari 30-40 inci, beratnya 20 pon bagi betina dan 11 pon untuk jantan serta dilengkapi bulu-bulu gelap dan bagian bawah tubuhnya berwarna putih.
Harpy eagle memangsa berbagai jenis ular baik berbisa maupun tidak seperti ular boa dan piton yang berukuran besar dan ular pit viver yang beracun. Harpy eagle akan membawa ular ke tempat lain misalnya cabang pohon tinggi, kemudian mencabik-cabik ular menggunakan paruh dan cakarnya dan terakhir melahapnya. Harpy eagle memburu mangsanya pada siang hari (diurnal).
5.Snake eagle

Snake eagle dikenal berani membawa lari ular sepanjang dua meter. Biasanya elang ini mengamati padang rumput di bawahnya untuk mencari ular. Ia akan menekuk ke bawah menangkap ular dan meremukkan tulang belakangnya menggunakan cakar dan paruh. Snake eagle menelan kepala ular terlebih dahulu kemudian seluruhnya. Ujung ekor ular diberikan ke anak burung.
Snake eagle memiliki mata kuning yang tajam, kaki tak berbulu bercorak putih, berwarna merah mencolok disertai panjang 70 cm, lebar sayap 1,7 m dan berat 2,20 kg. Snake eagle bermigrasi ke Afrika Utara di wilayah tropis, subbenua India dan Asia Tenggara.
Snake eagle mengembangkan kaki bersisik tebal untuk melindunginya dari gigitan ular yang berbisa. Secretary bird menggunakan sayap besarnya sebagai pelindung dari gigitan ular beracun. Sampai-sampai laughing falcon dapat mencabik ular berukuran besar menjadi potongan-potongan kecil dan kemudian menelannya. Inilah bukti bahwa hewan sebuas ular dapat ditaklukkan.