Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Terbukti Secara Ilmiah, Ini 6 Manfaat Rasa Bosan yang Sedang Melandamu

IDN Times/Bayu D. Wicaksono
IDN Times/Bayu D. Wicaksono

Rasa bosan sebenarnya wajar dimiliki setiap orang. Bahkan oleh orang yang super sibuk dan telah berada di kesuksesan di atas rata-rata. Meskipun ada dari beberapa mereka mengatakan bahwa mereka tidak mungkin merasa bosan, karena selalu mengisi dengan sesuatu kegiatan yang bermanfaat atau produktif, proses pencarian kegiatan bermanfaat selanjutnya itu sebenarnya dilakukan dalam keadaan bosan dengan kondisi sebelumnya.

Jadi terlepas dari bosan memang manusiawi dirasakan setiap orang, sebenarnya ia memiliki manfaat nyatanya sendiri. Terlebih lagi, semua sudah terbukti secara ilmiah. Dilansir dari berbagai sumber, inilah enam manfaat ilmiah dari rasa bosan yang sedang melandamu!

1. Bisa kamu jadikan patokan bahwa ada sesuatu yang tidak beres

brilliantperspectives.com
brilliantperspectives.com

Profesor Andreas Elpidorou, selaku filosofis dan peneliti, menjelaskan dalam sebuah artikel jurnal psikologi bahwa kebosanan bisa berlaku sebagai indikator efektivitas suatu proyek atau pekerjaan. Menurutnya, dengan tidak adanya kebosanan, seseorang akan tetap terjebak dalam situasi yang tidak memuaskan. Selain itu juga akan kehilangan banyak pengalaman emosional, kognitif dan sosial yang bermanfaat. Kebosanan adalah peringatan bahwa kita tidak melakukan apa yang ingin kita lakukan. Ini bisa juga menjadi tanda bahwa kita butuh motivasi lebih atau yang lain dari biasanya.

2. Akan membuatmu lebih berorientasi pada tujuan

fortunemarketingcompany.com
fortunemarketingcompany.com

Ketika pikiran seseorang melayang ke mana-mana dan mereka tidak memikirkan apa yang terjadi di sekitar mereka, mereka lebih cenderung berpikir tentang masa depan, menurut penelitian para ahli di Eropa dan Amerika. Dalam proses yang dikenal sebagai "perencanaan otobiografi," orang paling sering merencanakan dan mengantisipasi tujuan masa depan mereka sambil melamun.

3. Akan bisa sebagai bahan bakar untukmu jadi jauh lebih produktif

scoro.com
scoro.com

Para ahli di Universitas Bar-Ilan baru-baru ini menemukan bahwa melamun saat bosan juga memiliki efek positif pada kinerja tugas. Dengan merangsang wilayah otak yang bertanggung jawab untuk mekanisme "pengendalian pikiran" dan aktivitas "membebaskan pikiran", sehingga meningkatkan perilaku pengembaraan pikiran, para ahli menemukan bahwa melamun tidak membahayakan kemampuan seseorang untuk berhasil pada tugas yang mereka dapatkan, tapi malah lebih membantu penyelesaiannya.

4. Mampu membuatmu jadi orang yang lebih baik

motivationgrid.com
motivationgrid.com

Para peneliti di Irlandia percaya bahwa kebosanan dapat menuntun kita untuk melakukan hal-hal altruistik. Dalam studi mereka, mereka menemukan bahwa ketika kita bosan, kita tidak merasakan makna yang ada dalam kegiatan dan keadaan kita. Menurut mereka, hal ini memicu kita untuk mencari di tempat lain untuk membangun kembali makna diri dan aktivitas kita. Para peneliti menemukan bahwa kebosanan membuat orang lebih cenderung terlibat dalam perilaku pro-sosial, seperti menyumbang untuk amal atau mendaftar untuk donor darah demi membantu membangun kembali perasaan melakukan aktivitas yang bermakna lebih.

5. Bisa menjadi hal penting yang dibutuhkan untuk kebahagiaan kita

IDN Times/Bayu D. Wicaksono
IDN Times/Bayu D. Wicaksono

Perasaan bosan, menurut para ahli, sangat dibutuhkan sebagai "rem" perasaan kita dalam menjalani hidup. Kalau kita terlalu merasa tertekan terus menerus, kita akan depresi. Sedangkan kalau kita terlalu merasa bahagia terus menerus, kita tidak akan memiliki empati dan bisa menjadi sangat egois. Dengan merasa bosan, kita bisa mendalami berbagai sudut pandang dan berpikir lebih dalam tentang segala sesuatu. Semua orang butuh rasa bosan sebagai kesempatan perasaan mereka sendiri untuk beristirahat.

6. Akan membuatmu jadi lebih kreatif

businessoffashion.com
businessoffashion.com

Para peneliti percaya bahwa merasa bosan dapat membuat kita melahirkan ide-ide yang paling orisinal. Selama studi oleh psikolog Inggris Sandi Mann, para peneliti memberi subyek berbagai tugas yang membosankan untuk diselesaikan. Kemudian mereka diminta untuk menggunakan pemikiran kreatif mereka. Subyek yang memiliki tugas paling membosankan, misalnya membaca buku telepon, memunculkan ide paling unik tentang penggunaan gelas plastik yang out of the box. Mereka yang melakukan pekerjaan menantang justru tidak bisa langsung sekreatif itu.

Itulah tadi enam manfaat rasa bosan dalam hidup kita, secara ilmiah. Jadi jangan khawatir kalau kamu merasa bosan, itu memang diperlukan dalam hidupmu. Namun jangan juga terlalu tenggelam dalam kebosanan ya, karena kebosanan hanya merupakan tanda dalam fase hidupmu. Kamu tetap perlu melakukan sesuatu agar kualitas hidupmu lebih meningkat. Untuk sementara waktu sebelum tancap gas lagi, nikmati rasa bosanmu dulu sebentar ya!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu Dwityo Wicaksono
EditorBayu Dwityo Wicaksono
Follow Us