Waspada, 7 Gejala Ini Buktikan Kamu sedang Alami Depresi yang Berat

Salah satu gangguan mental yang sering terjadi di masyarakat adalah depresi. Dilansir dari data Organisasi Kesehatan Dunia pada 2018, sekitar 300 juta orang mengalami depresi di seluruh dunia. Kondisi ini membuat penderita merasakan tekanan pada pikiran dan kesedihan yang berlebihan.
Namun, amat disayangkan, masih banyak orang yang menyepelekan kondisi ini. Jika hal ini terus terjadi dalam rentang waktu yang lama, tidak dapat dimungkiri bisa berdampak buruk bagi si penderita.
Dalam beberapa kasus yang cukup serius, penderita depresi cenderung akan melukai dirinya sendiri. Hal itu menandakan bahwa gangguan psikis ini pun harus diberikan penanganan yang serius agar si penderita dapat sembuh dengan total. Berikut enam gejala depresi yang akan membantumu untuk lebih waspada.
1. Cenderung mudah tersinggung menghadapi persoalan kecil

Marah dalam menghadapi permasalahan mungkin suatu hal yang normal, namun tidak dengan penderita depresi. Umumnya penderita depresi akan kesulitan dalam mengontrol emosi mereka.
Hal inilah yang memicu si penderita untuk meluapkan amarahnya secara berlebihan. Mereka cenderung sensitif dan mudah terpancing rasa marah tanpa alasan yang jelas.
2. Perubahan nafsu makan dan waktu tidur yang tidak teratur

Gangguan depresi ternyata juga berpengaruh pada pola makan si penderita. Tidak hanya mengalami penurunan nafsu makan, beberapa penderita malah meningkat selera makannya dua kali lipat lebih banyak. Tak hanya itu, beberapa dari penderita pun mungkin akan mengalami insomnia atau bahkan hipersomnia.
3. Putus asa dan selalu merasakan kesedihan

Mereka akan merasa bahwa permasalahan yang muncul seperti tiada hentinya, seolah-olah tidak ada lagi semangat hidup yang bisa ditemukan dalam dirinya. Ia bahkan menilai bahwa dirinya tidak lagi berharga. Mereka menganggap bahwa masalah yang muncul tak akan mampu lagi untuk diselesaikan.
4. Sakit kepala serta mudah mengalami kelelahan

Gejala fisik yang mungkin dialami oleh penderita depresi salah satunya adalah sakit kepala yang biasanya berupa nyeri kepala yang terjadi berulang kali. Hal ini terjadi karena kecemasan yang dirasakan oleh si penderita. Mereka juga akan mengalami kelelahan akibat depresi yang memengaruhi neurotransmiter yang berujung pada stres.
5. Mulai kehilangan kesadaran diri

Kehilangan kesadaran bukan merujuk pada keadaan pingsan, namun lebih kepada kesulitan penderita untuk merespons lingkungan di sekitar mereka. Mereka akan cenderung merasa kebingungan saat harus membuat keputusan terhadap suatu hal dan tidak mampu lagi berpikir dengan jernih.
6. Muncul pikiran untuk bunuh diri

Bunuh diri biasanya dilakukan oleh si penderita dengan cara mengonsumsi obat melebihi dosis, minum cairan beracun, gantung diri, dan sebagainya. Biasanya mereka akan melakukan secara diam-diam sehingga akan menyulitkan orang-orang di sekitarnya untuk mencegah tindakan demikian.
Jika perilaku ini mulai terlihat dalam dirimu atau orang-orang di sekitar, alangkah baiknya mengunjungi psikiater atau psikolog untuk mendapatkan perawatan dan terapi yang lebih intensif.
Nah, itu dia gejala depresi yang wajib kamu ketahui. Harus tetap waspada, ya!