Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Fakta Menarik Wakil Indonesia di Thailand Masters 2018

djarumbadminton.com

Mulai hari ini (9/1/2017), turnamen bulu tangkis "Thailand Masters" 2018 dimulai. Thailand Masters menjadi turnamen pembuka rangkaian BWF Tour di tahun 2018.

Thailand Masters tahun 2018 ini merupakan penyelenggaraan yang ketiga kali. Hadiah yang ditawarkan sebesar 150 ribu US dolar, seperti dikutip dari Xinhuanet.com.

Indonesia mengirim 37 wakil yang terdiri 10 tunggal putra, 8 tunggal putri, 6 pasang ganda putra, 6 pasang ganda putri, dan 7 pasang ganda campuran, seperti dikutip dari Bolasport.com. Tiap nomor menyajikan kisah menarik. Berikut ini empat fakta menarik dari keikutsertaan wakil Indonesia di Thailand Masters.

1. Indonesia baru punya dua juara

bolasport.com

Dari dua kali penyelenggaraan, baru ada dua pemain Indonesia yang menjadi juara di Thailand Masters. Di setiap edisi, ada satu juara asal Indonesia. Di tahun perdana, 2016, Indonesia membawa pulang gelar juara lewat ganda putra Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Lalu di tahun 2017 lalu, tunggal putra, Tommy Sugiarto menjadi satu-satunya pemain Indonesia yang juara seperti dikutip dari Kompas.com.

China untuk sementara menjadi negara pengoleksi gelar terbanyak Thailand Masters dengan raihan 5 gelar. Semuanya dari nomor ganda. Sementara Thailand juga memiliki dua gelar seperti halnya Indonesia.

2. Tunggal putri coba akhiri dominasi Thailand

indosport.com

Di tahun 2018 ini, ada delapan pemain tunggal putri Indonesia yang langsung tampil di babak utama Thailand Masters. Mereka yakni Dinar Dyah Ayustine, Gregoria Mariska Tunjung, Jessica Muljati, Ruselli Hartawan, Lyanny Mainaky, Yulia Yosephin Susanto, Febby Angguni, dan Rusydina Riodingin.

Khusus bagi Gregoria, sang juara World Junior Championsip 2017 ini akan melakoni debutnya di level senior seperti dikutip dari Jawapos.com.

Ada harapan, tunggal putri Indonesia bisa melangkah jauh dan bahkan menjadi juara. Dalam dua kali penyelenggaraan, Thailand menguasai tunggal putri.

Tunggal putri terbaik Thailand, Ratchanok Intanon tampil sebagai juara edisi 2016. Kemudian di tahun 2017, Busanan Ongbumrungpan menjadi juara. 

3. Finalis Olimpiade 2016 tampil, ancaman bagi ganda putra Indonesia

themalaymailonline.com

Tahun ini, ada harapan Indonesia bisa kembali membawa pulang gelar. Utamanya di nomor ganda putra. Dua ganda putra Indonesia ditempatkan di urutan teratas daftar unggulan. Berry Angriawan/Hardianto jadi unggulan 1 dan pasangan Fajar Alfian/M Rian jadi unggulan 2.

Namun, tidak akan mudah bagi ganda putra untuk bisa membawa pulang gelar juara. Sebab, ada ganda kuat Malaysia, Goh V Shem/Tan Wee Kiong yang juga tampil dan jadi unggulan tiga.

Ganda Malaysia ini merupakan juara Super Series Finals 2016 dan peraih medali perak Olimpiade 2016. Keduanya sempat dipisah pada September 2017. Tahun ini, keduanya kembali bermain bersama seperti dikutip dari Badzine.net.

4. China absen, ganda putri/campuran berpeluang juara

jawapos.com/pbdjarum.org

Dari dua kali penyelenggaraan Thailand Masters, China menguasai nomor ganda putri dan ganda campuran dengan selalu menjadi juara. Tahun lalu, ganda putri rangking 1 dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan menjadi juara.

Sementara di nomor ganda campuran, Znang Nan/Li Yunhui jadi juara. Adapun pencapaian terbaik ganda putri Indonesia di Thailand Masters adalah semifinal edisi 2017, lewat pasangan Greysia Polii/Rosyita Eka Putri Sari. Begitu juga di ganda campuran lewat pasangan Alfian Eka Prasetya/Annisa Saufika.

Tahun ini, China tidak mengirimkan wakilnya di Thailand Masters. Artinya, ganda putri dan ganda Indonesia berpeluang meraih gelar. Di ganda putri, pasangan Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi jadi unggulan dua.

Termasuk ganda putri muda, Agatha Imanuela/Siti fadia Silva seperti dikutip dari Bolasport.com. Semoga pencapaian kali ini lebih baik ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Hadi Santoso
EditorHadi Santoso
Follow Us