4 Unggulan Tunggal Putra yang Gagal Menembus Final Japan Open 2024

24 Agu 2024, 18:28 WIB

Kodai Naraoka (instagram.com/bwf.official)

Japan Open 2024 akan memasuki babak final pada hari Minggu (25/08/2024) yang berlangsung di Yokohama Arena, Kanagawa, Jepang. Dari sektor tunggal putra, tidak ada satu pun pemain unggulan yang melaju ke partai puncak turnamen BWF Super 750 tersebut.

Kedua tunggal putra yang akan bertarung di final Japan Open 2024 merupakan pemain nonunggulan. Di sisi lain, deretan pemain unggulan tunggal putra semuanya sudah gugur pada babak sebelumnya. Intip daftar unggulan tunggal putra yang gagal menembus final Japan Open 2024 berikut!

1. Anders Antonsen (Denmark) harus menelan kekalahan karena cedera

Anders Antonsen (instagram.com/victorsport_official)

Denmark harus kehilangan salah satu andalannya di sektor tunggal putra. Ia adalah Anders Antonsen yang harus langsung angkat koper pada babak 32 besar Japan Open 2024. Antonsen sendiri merupakan tunggal putra yang bertengger sebagai unggulan ketiga di turnamen ini.

Tunggal putra lapis kedua Denmark ini terpaksa menyudahi permainan di tengah pertandingan lantaran mengalami cedera. Antonsen menghentikan pertandingan saat ia tertinggal 1-6 atas Sathish Kumar Karunakaran dari India. Karena hal ini, Karunakaran pun praktis langsung meraih kemenangan dan melaju ke babak selanjutnya.

2. Lee Zii Jia (Malaysia) langsung tumbang pada babak pertama

Lee Zii Jia (instagram.com/victorsport_official)

Unggulan tunggal putra selanjutnya juga langsung tumbang pada babak pertama Japan Open 2024. Kali ini ada andalan asal Malaysia, yaitu Lee Zii Jia. Unggulan keenam ini dipastikan gagal melaju ke babak selanjutnya karena diadang wakil nonunggulan dari Prancis.

Lee Zii Jia harus kalah di tangan Alex Lanier lewat pertandingan straight game. Lanier meraih kemenangan dengan skor 21-18 dan 21-13. Lee Zii Jia harus kalah di babak pertama dalam waktu pertandingan 41 menit.

3. Shi Yu Qi (China) juga takluk di tangan Alex Lanier (Prancis)

Shi Yu Qi (instagram.com/shiyuqi.true)

Senasib dengan Lee Zii Jia, Shi Yu Qi juga harus menelan kekalahan di tangan Alex Lanier. Tunggal putra nomor satu dunia ini juga tampil sebagai unggulan pertama di Japan Open 2024. Shi Yu Qi berhadapan dengan Lanier pada babak semifinal.

Lewat pertandingan yang cukup sengit, Shi Yu Qi harus mengakui keunggulan Lanier. Wakil andalan Negeri Tirai Bambu ini menelan kekalahan usia berlaga selama 1 jam 23 menit. Skor akhir dari pertandingan antara kedua pemain adalah 21-17, 16-21, dan 18-21, untuk kekalahan Shi Yu Qi.

4. Kodai Naraoka (Jepang) menelan kekalahan atas nonunggulan dari Taiwan

Kodai Naraoka (instagram.com/bwf.official)

Terakhir, ada pula unggulan tunggal putra dari tuan rumah yang juga gagal menembus babak final. Ia adalah Kodai Naraoka yang menempati posisi unggulan kedelapan di turnamen ini. Naraoka gagal melaju ke laga puncak usai kalah di tangan wakil nonunggulan dari Taiwan.

Chou Tien Chen menumbangkan Naraoka lewat pertandingan dua set langsung. Dalam waktu 55 menit, Naraoka kalah atas Chou Tien Chen dengan skor 14-21 dan 16-21. Hasil ini juga menjadikan tak ada pemain unggulan di final tunggal putra Japan Open 2024.

Kedua tunggal putra nonunggulan yang akan berlaga di final Japan Open 2024 adalah Alex Lanier dan Chou Tien Chen. Sementara itu, empat tunggal putra unggulan lainnya, yaitu Viktor Axelsen (Denmark), Jonatan Christie (Indonesia), Li Shi Feng (China), dan Kunlavut Vitidsarn (Thailand), telah memilih mundur dari Japan Open 2024.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.