5 Center Terbaik San Antonio Spurs, Victor Wembanyama Masuk?

San Antonio Spurs merupakan tim yang punya sejarah panjang di NBA. Koleksi lima gelar juara menjadi bukti betapa berprestasinya mereka. Dalam perjalanannya, Spurs juga kerap disinggahi pemain-pemain top. Mayoritas berposisi sebagai center.
Nama Victor Wembanyama merupakan contoh teranyar. Ia baru berseragam Spurs di NBA 2023/2024 ini. Meski begitu, Wembanyama berhasil menunjukkan performa luar biasa. Ia bahkan layak disandingkan dengan center-center terbaik yang pernah dimiliki Spurs.
Termasuk sang pemain, inilah lima center terbaik San Antonio Spurs.
1. Victor Wembanyama bersinar pada musim debutnya di NBA 2023/2024

Victor Wembanyama belum genap semusim bermain di NBA. Namun, pemain pilihan pertama NBA Draft 2023 ini langsung menunjukkan kehebatannya bersama San Antonio Spurs. Melakoni musim debut di NBA 2023/2024, Wembanyama tampil impresif dengan membukukan rataan 20,6 poin, 10,3 rebound, 3,4 assist, dan 3,4 blok. Center setinggi 224 sentimeter ini sangat dominan dalam menyerang dan bertahan.
Wembanyama bahkan menjadi favorit untuk memenangkan penghargaan Rookie of the Year (ROTY). Namanya juga sedang bersaing dalam perebutan penghargaan Defensive Player of the Year (DPOY). Wembanyama sudah menunjukkan tanda-tanda kesuksesan besar. Pebasket asal Prancis itu merupakan salah satu talenta terbaik yang pernah dimiliki San Antonio Spurs.
2. Artis Gilmore cukup solid di San Antonio Spurs hingga dua kali masuk NBA All-Star

Artis Gilmore baru membela San Antonio Spurs saat kariernya mulai meredup. Meski begitu, ia masih sangat diandalkan. Selama 5 musim berseragam Spurs (1983--1987), Gilmore melakoni 380 laga dengan 367 laga di antaranya turun sebagai starter.
Dari kesempatan itu, Gilmore mampu mengemas rataan 16,1 poin, 9,7 rebound, 1,5 assist, dan 1,8 blok. Kontribusinya cukup berarti. Center dengan postur 218 sentimeter ini juga sempat mencatat namanya di NBA All-Star pada 1983 dan 1986.
3. LaMarcus Aldridge terpilih di NBA All-Star tiga kali saat membela San Antonio Spurs

Usai menjalani musim yang impresif bersama Portland Trail Blazzers, LaMarcus Aldridge hijrah ke San Antonio Spurs pada 2015. Untungnya, performa sang pemain tetap gemilang. Center setinggi 211 sentimeter itu bahkan sempat masuk NBA All-Star tiga kali.
Aldridge sendiri membela Spurs selama 5 musim (2015--2020). Dalam kurun waktu tersebut, ia melakoni 376 laga dan hanya 3 kali tidak turun sebagai starter. Aldridge mampu membayar kepercayaan yang diberikan lewat penampilan apiknya. Ia berhasil mengemas rataan 19,5 poin, 8 rebound, 2 assist, dan 1,3 blok.
4. David Robinson meraih banyak prestasi mentereng bersama San Antonio Spurs

David Robinson merupakan legenda San Antonio Spurs. Ia awalnya terpilih di urutan pertama NBA Draft 1987, tetapi baru mengawali kiprah di NBA pada 1989. Sang pemain juga setia bersama Spurs hingga memutuskan pensiun pada 2003. Selama 14 musim berseragam Spurs, center 216 sentimeter ini mengukir rataan 21,1 poin, 10,6 rebound, 2,5 assist, dan 3 blok.
Robinson sukses meraih sejumlah penghargaan individu maupun gelar bersama tim. Ia dinobatkan sebagai Rookie of the Year (ROTY) pada 1990, Defensive Player of the Year (DPOY) pada 1992, dan Most Valuable Player (MVP) pada 1995. Pebasket dengan latar belakang militer ini juga berhasil mengantarkan Spurs merengkuh gelar juara NBA pada 1999 dan 2003.
5. Tim Duncan mempersembahkan lima gelar juara NBA untuk San Antonio Spurs

Era David Robinson belum berakhir, San Antonio Spurs kembali kedatangan center hebat. Dia adalah Tim Duncan, pemain yang dipilih Spurs di urutan pertama NBA Draft 1997. Namun, karena posisinya yang berbenturan dengan Robinson, Duncan dimainkan sebagai power forward.
Duncan juga mengikuti jejak Robinson yang setia bersama Spurs. Ia bertahan hingga 19 musim lamanya (1997--2016). Statistik yang diciptakan pemain setinggi 211 sentimeter itu sangat apik. Duncan mengukir rataan 19 poin, 10,8 rebound, 3 assist, dan 2,2 blok.
Duncan merupakan pemain paling berjasa bagi Spurs. Koleksi lima gelar juara Spurs terjadi berkat performa impresifnya. Tercatat, Duncan tiga kali dinobatkan sebagai NBA Finals MVP (Most Valuable Player). Itu bahkan baru segelintir dari sekian banyak penghargaan yang diraih Duncan selama berkarier di NBA.
San Antonio Spurs selalu diperkuat center-center hebat pada tiap eranya. Mulai dari Artis Gilmore, David Robinson, Tim Duncan, LaMarcus Aldridge, dan kini Victor Wembanyama. Meski penampilan mereka cukup solid, tidak semuanya berhasil mempersembahkan gelar juara NBA untuk Spurs. Namun, Victor Wembanyama masih punya peluang untuk mewujudkannya.