Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kemenangan Tak Terduga yang Pernah Terjadi di Formula 1

potret mobil Formula 1 Red Bull
potret mobil Formula 1 Red Bull (pexels.com/Jonathan Borba)
Intinya sih...
  • Jenson Button meraih kemenangan pertamanya di Formula 1 GP Hungaria 2006 meski start di posisi ke-14
  • Max Verstappen meraih kemenangan pertama di Formula 1 GP Spanyol 2016 bersama Red Bull
  • Sergio Perez finis terdepan di Formula 1 GP Bahrain 2020 meski sempat turun ke posisi terakhir
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Meraih kemenangan di Formula 1 bukan hal mudah. Sebab, pembalap yang ada di tim-tim besar biasanya kerap kali mendominasi balapan. Pembalap tim papan tengah dan papan bawah biasanya hanya bisa menyaksikan keberhasilan mereka. Kendati begitu, ada juga beberapa pembalap dan tim yang secara tak terduga keluar sebagai pemenang. Berikut lima kemenangan tak terduga yang pernah terjadi di Formula 1.

1. Jenson Button meraih kemenangan pertamanya di Formula 1 GP Hungaria 2006 meski start di posisi ke-14

Formula 1 GP Hungaria 2006 merupakan balapan yang spesial bagi Jenson Button. Saat itu, eks pembalap asal Inggris tersebut berhasil merengkuh kemenangan pertamanya di Formula 1. Kemenangan itu ia raih secara tak terduga bersama BAR Honda usai menanti selama 6 tahun sejak debut di Formula 1 pada 2000.

Di balapan tersebut, Button sebetulnya tak diprediksi menang. Dengan mobil BAR Honda yang tak begitu kompetitif, Button hanya mampu start di posisi ke-14. Namun, saat balapan berlangsung, ia mampu memanfaatkan situasi yang sulit akibat hujan deras. Ia mampu menyalip pembalap tim besar yang ada di depannya, seperti Michael Schumacher (Ferrari) dan Fernando Alonso (Renault) hingga finis di posisi terdepan. 

“Ini hari yang sangat baik. (Balapan) ini sangat mengesankan. Kondisi cuaca memang membuat balapan menjadi sangat sulit. Namun, datang dari posisi ke-14 dan berhasil memenangi balapan adalah hal yang sama sekali yang tak kusangka,” ujar Button usai balapan, seperti dilansir Formula 1.

2. Max Verstappen meraih kemenangan pertama di Formula 1 GP Spanyol 2016 bersama Red Bull

Formula 1 GP Spanyol 2016 menjadi balapan perdana Max Verstappen bersama Red Bull. Saat itu, ia baru bergabung bersama Red Bull karena ditugaskan untuk menggantikan Daniil Kvyat yang dipindahkan ke Toro Rosso. Kvyat dipindahkan Red Bull ke Toro Rosso lantaran kerap membalap secara ugal-ugalan. 

Tak ada yang menyangka balapan perdana Verstappen bersama Red Bull di GP Spanyol 2016 bakal berbuah kemenangan. Saat itu, Verstappen memulai balapan di posisi ke-3. Ketika balapan baru dimulai, pembalap Mercedes saat itu, Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, terlibat insiden yang membuat keduanya DNF.

Imbas insiden tersebut, Verstappen yang berada di posisi ke-3 langsung naik ke posisi ke-1. Ia pun mampu mempertahankan posisi terdepan hingga akhir balapan. Kemenangan tersebut menjadi kemenangan perdana Verstappen di Formula 1. Kemenangan itu juga membuat dirinya menjadi salah satu pembalap Formula 1 termuda yang menang balapan.

3. Sergio Perez finis terdepan di Formula 1 GP Bahrain 2020 meski sempat turun ke posisi terakhir

Di Formula 1 GP Bahrain 2020, Sergio Perez yang saat itu masih membalap untuk Racing Point (sekarang Aston Martin), membuat kejutan tak terduga. Saat itu, Perez memulai balapan dari posisi ke-5. Ia lantas naik ke posisi ke-3 usai menyalip pembalap Ferrari, Charles Leclerc, dan pembalap Red Bull, Max Verstappen, pada lap pertama. 

Namun, tak lama berselang, Perez harus turun ke posisi terakhir karena mobilnya disenggol oleh Leclerc. Meski begitu, Perez tetap bisa melanjutkan balapan karena mobilnya masih dalam keadaan baik. Racing Point saat itu hanya meminta Perez masuk ke pit stop untuk mengganti ban.

Perlahan, tetapi pasti, posisi Perez mulai merangkak naik. Dengan strategi yang baik, Perez naik ke posisi ke-3 pada lap ke-57. Pada lap ke-69, pembalap berpaspor Meksiko itu mulai memimpin balapan. Ia pun mampu mempertahankan posisi terdepan hingga balapan berakhir pada lap ke-87. Kemenangan tersebut sekaligus menjadi kemenangan pertama Perez sejak debut di Formula 1 pada 2011. “Aku tak bisa berkata-kata,” ujar Perez sambil menangis usai balapan dilansir Formula 1

4. Pierre Gasly meraih kemenangan perdana di Formula 1 GP Italia 2020 bersama Alpha Tauri

Pierre Gasly meraih kemenangan perdananya di Formula 1 bersama Alpha Tauri di GP Italia 2020. Kemenangan ini ia raih usai debut di Formula pada 2017. Kemenangan tersebut tentu jadi momen bersejarah bagi Gasly di tengah dominasi Lewis Hamilton dan Mercedes.

Saat itu, Gasly sebetulnya sama sekali tak diprediksi menang. Sebab, pembalap asal Prancis tersebut hanya mampu memulai balapan dari posisi ke-10. Namun, dengan strategi yang baik, ia mampu merangkak naik usai menyalip pembalap-pembalap yang ada di depannya. Gasly pun mulai memimpin balapan pada lap ke-29. Ia menyalip Hamilton yang memutuskan masuk ke pit stop.

Pembalap McLaren saat itu, Carlos Sainz, sebetulnya sempat berupaya mengudeta Gasly dari posisi ke-1. Namun, Gasly akhirnya keluar sebagai pemenang karena mampu mempertahankan posisi hingga akhir balapan. Setelah itu, Gasly langsung mendapat ucapan selamat dari Presiden Prancis, Emmanuel Macron, lewat sambungan telepon. Macron saat itu mengatakan Gasly telah membuat seluruh warga Prancis bangga.

5. Daniel Ricciardo meraih kemenangan pertamanya bersama Mclaren di Formula 1 GP Italia 2021

Daniel Ricciardo bergabung bersama McLaren pada 2021. Ricciardo saat itu mengisi kursi kosong yang ditinggal Carlos Sainz ke Ferrari. Di McLaren, pembalap keturunan Australia itu menjadi rekan setim Lando Norris.

Kedatangan Ricciardo ke McLaren rupanya membawa keberkahan. Lewat Ricciardo, McLaren mampu meraih kemenangan pertamanya di Formula 1 era hybrid. Sebab, McLaren saat itu sudah nirmenang sejak 2012.

Kemenangan tersebut diraih di Formula 1 GP Italia 2021. Saat itu, Ricciardo memulai balapan dari posisi ke-2. Saat balapan dimulai, Ricciardo langsung menyalip Verstappen yang berada posisi ke-1. Verstappen sebetulnya sempat mencoba menyalip Ricciardo. Namun, upaya itu gagal karena dirinya terlibat insiden dengan lewis Hamilton. Alhasil, Ricciardo pun mampu mempertahankan posisi terdepan hingga balapan berakhir pada lap ke-53. 

Balapan Formula 1 memang kerap dimenangi oleh pembalap dari tim-tim besar. Fenomena ini membuat pembalap dari tim kecil seakan tak berhak meraih kemenangan. Kendati begitu, pembalap dari tim kecil sekalipun bisa saja meraih kemenangan secara tak terduga jika mereka mampu memanfaatkan situasi dan kondisi dengan cerdik. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Hafizhuddin
EditorMuhammad Hafizhuddin
Follow Us

Latest in Sport

See More

7 Tim yang Selalu Kalah pada Fase Grup Kejuaraan Dunia Voli Putra 2025

21 Sep 2025, 09:26 WIBSport