5 Pesepak Bola Ini Meninggal Dunia karena Drama Tragis di Pertandingan

Pertandingan sepak bola menyuguhkan kejadian-kejadian yang tidak terduga di setiap laganya. Hal tersebut yang membuat pertandingan sepak bola menjadi sangat menarik.
Selain perebutan bola dan kejar mengejar skor, kejadian seperti pelanggaran atau pemain cedera pun menjadi bagian dari drama di lapangan. Bahkan, pertandingan sepak bola juga pernah menyimpan cerita tragis, termasuk misalnya, pemain yang terenggut nyawa di lapangan. Berikut 5 pemain sepak bola yang meninggal tragis saat pertandingan.
1. Emanuel Ortega

Emanuel Ortega mengalami kejadian mengerikan saat dirinya membela San Martin de Burzaco di Divisi 5 Argentina, pada 12 Mei 2015. Ia harus meregang nyawa setelah melakukan duel dengan salah satu pemain Juventud Unida.
Sebelum meninggal, pemain berusia 21 tahun itu sedang menggiring bola di dekat pembatas lapangan. Namun sayangnya, ia harus tersungkur ketika salah satu pemain lawan mendorongnya hingga jatuh ke arah tembok. Atas kejadian itu, Ortega harus mengalami patah tulang tengkorak dan membuat dirinya meninggal seketika.
2. Peter Biaksangzuala

Pemain asal India ini harus meregang nyawa setelah melakukan selebrasi. Peter diliputi kegembiraan usai mencetak gol pada menit ke-62 saat Bethlehem Vengthlang FC melawan Chanmari West.
Usai melesakkan bola ke gawang lawan, Peter melakukan selebrasi salto berkali-kali. Pada lompatan salto yang terakhir, kepala Peter mendarat lebih dahulu ke tanah. Pria kelahiran 1991 itu pun harus dilarikan ke rumah sakit. Sayangnya, nyawa Peter tidak dapat diselamatkan oleh tim medis.
3. Akli Fairuz

Pertandingan Persiraja Banda Aceh melawan PSAP Sigli menjadi momen terakhir Akli Fairuz bermain. Dirinya harus menghembuskan napas terakhir pada 16 Mei 2015.
Pada saat itu, Akli yang sedang mengejar bola harus berbenturan dengan kiper PSAP Sigli, Agus Rochman. Agus yang tidak bisa menjangkau bola dengan tangan memaksa dirinya menggunakan kaki ketika Akli ingin mengambilnya.
Namun sayangnya, kaki keras Agus mengenai perut Akli dan membuat dirinya jatuh kesakitan. Malam harinya, Akli dibawa ke rumah sakit dan selang enam hari kemudian Akli meregang nyawa.
4. Hrvoje Custic

Pemain berkebangsaan Kroasia ini menghembuskan napas terakhirnya pada usia 24 tahun. Pada saat kejadian, Custic sedang bermain dengan NK Zadar melawan HNK Cibalia di divisi satu Kroasia.
Pertandingan Custic dengan HNK Cibalia berlangsung sangat sengit. Dirinya harus berebut bola dengan tim lawan pada menit-menit pembukaan. Namun sayangnya, pada saat itu dirinya terhempas ke luar lapangan dan membenturkan kepalanya ke tiang penyangga.
Pasca kejadian tersebut, Custic dilarikan ke rumah sakit dan sempat menjalani operasi di kepalanya. Setelah operasi, ia mengalami koma dan beberapa hari kemudian dirinya dinyatakan meninggal karena infeksi otak.
5. Cristiano Sebastiao de Lima Junior

Pria asal Brazil ini menghembuskan napas terakhirnya di India. Cristiano yang sedang menjalin kontrak dengan Dempo, bertanding di musim Liga Sepak Bola Nasional India pada 2004.
Pemain berusia 25 tahun tersebut, sebelumnya tampil gemilang sepanjang laga. Namun sayangnya, pada saat mencetak gol kedua dirinya harus dilarikan kerumah sakit. Benturan keras dengan penjaga gawang Mohun Bagan membuat dirinya mengalami serangan jantung.
Segala sesuatu yang terjadi di dalam lapangan memang tidak bisa diprediksi. Tapi tentu penggemar bola berharap, tidak ada lagi nyawa yang harus melayang di lapangan.