Anindya Bakrie Terpilih Lagi Jadi Ketum Akuatik Indonesia

Jakarta, IDN Times - Anindya Novyan Bakrie resmi kembali menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Akuatik Indonesia (PB AI). Anindya diumumkan menjadi Ketum PB Akuatik Indonesia periode 2025-2029 dalam Musyawarah Nasional (Munas) Akuatik Indonesia Tahun 2025 di kawasan Kuningan, Jakarta pada Sabtu (15/3/2025).
Anindya terpilih secara aklamasi. Chef de Mission (CdM) Indonesia untuk Olimpiade 2024 Paris ini memang menjadi satu-satunya bakal calon Ketum PB AI yang menyerahkan persyaratan kepada Tim Penjaringan hingga batas waktu yang ditentukan.
"Semuanya mendukung sepenuhnya keberlanjutan kepemimpinan bapak Anindya Bakrie menjadi Ketua Umum Akuatik Indonesia," kata Pimpinan Munas Akuatik Indonesia 2025, Sarman Simanjorang.
Tercatat sebanyak 31 Pengurus Provinsi Akuatik Indonesia dengan total 83 orang yang hadir dalam Munas Akuatik Indonesia 2025.
Ini menjadi periode ketiga Anindya Bakrie menjadi Ketum. Anindya pertama kali terpilih sebagai Ketum saat AI masih bernama Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) pada periode 2016-2020. Masa jabatannya berlanjut di periode kedua pada 2020-2024.
Kemudian, di bawah komandonya, PRSI berubah nama menjadi Akuatik Indonesia pada 5 Agustus 2023 pada Munasus 2023 di Jakarta. Pada Munasus 2024 resmi ditambahkan menjadi Federasi Akuatik Indonesia.