Cal Crutchlow Kembali sebagai Pembalap Reguler di Sirkuit Aragon

Seperti diketahui, Andrea Dovizioso memutuskan untuk gantung helm usai balapan kandang di Sirkuit Misano, Italia (4/9/2022). Sebagai pembalap kawakan MotoGP yang sudah malang-melintang di berbagai sirkuit, pembalap yang akrab di sapa Dovi itu tentu berharap perpisahannya disambut hangat oleh para pendukungnya.

Di Sirkuit Misano, Dovi memiliki basis pendukung yang besar. Oleh karena itu, sangat tepat jika keputusan itu diambil di sana. Sebagai runner-up MotoGP 2017—2019, Dovi sangat layak untuk mendapat perpisahan yang manis.

Keputusan yang diambil Dovi, berdampak pada kekosongan satu slot pembalap Yamaha. Oleh karena itu, pihak Yamaha dan WithU RNF mengambil keputusan untuk menarik test rider mereka, yakni Cal Crutchlow, untuk mengisi kekosongan itu.

Ia akan membalap bersama tim satelit Yamaha hingga akhir musim. GP Aragon menjadi momen kembalinya juara tiga kali MotoGP itu sebagai pembalap reguler. Ia akan membalap hingga akhir musim 2022.

Kali terakhir pembalap Inggris itu membalap terjadi tahun 2021. Ia mengisi slot kosong pembalap Yamaha sebanyak empat seri. Cal Crutchlow sangat antusias diberikan kepercayaan untuk kembali membalap pada enam seri tersisa musim ini.

“Aku sangat menantikan bergabung kembali dengan tim. Akan sangat menyenangkan menghabiskan enam balapan terakhir musim ini bersama mereka, di mulai dengan Aragon,” kata Crutchlow dilansir Speedweek.

Meskipun demikian, Crutchlow sadar diri bahwa dirinya akan kesulitan berada di tengah-tengah balapan. Apalagi dengan motor-motor MotoGP saat ini yang sangat cepat dan terus berevolusi. Namun, ia akan memaksimalkan potensi terbaiknya.

“Pasti akan sulit kembali dan menjadi kompetitif. Tapi, bukan berarti kami tidak akan memberikan upaya terbaik. Aku pikir dengan semangat tim dan Yamaha, kami akan bersenang-senang dan semoga mendapat hasil yang bagus,” lanjut Crutchlow.

Razlan Razali selaku pentolan tim WithU Yamaha RNF, menyambut positif kembalinya Crutchlow ke lintasan balap sebagai pembalap reguler. Ia tahu bahwa Crutchlow punya segudang pengalaman dan karier yang mentereng.

“Aku yakin pengalamannya sangat baik untuk tim. Semoga bisa mendapat beberapa poin untuk tim dan menjadi panduan bagi Darryn. Selain itu juga pengembangan motor YZR-M1 bagi Yamaha,” pungkas Razali.

Cal Crutchlow tentu berharap bisa memberikan potensi terbaiknya di sisa enam seri MotoGP 2022. GP Aragon menjadi turning point baginya untuk membutikan kualitasnya sebagai pembalap reguler. Apakah ia bisa menyumbangkan poin bagi Yamaha di Aragon?