Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Keras, Indonesia Lakoni Derbi Melayu di Piala Suhandinata

Tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo (dok. PP PBSI)
Tunggal putri Indonesia, Ester Nurumi Tri Wardoyo (dok. PP PBSI)

Jakarta, IDN Times - Tim Indonesia akan melakoni derbi Melayu, menghadapi Malaysia dalam Piala Suhandinata, Rabu (19/10/2022). Duel yang dimulai pukul 18.00 WIB ini, akan menjadi penentuan nasib Garuda Muda di Piala Suhandinata.

Modal Indonesia buat lolos memang kuat, karena sudah mengalahkan dua lawannya, Latvia dan Swedia, di penyisihan Grup A. Menariknya, mereka tak kecolongan satu poin pun.

Tapi, Malaysia juga punya catatan yang sama. Makanya, saat ini Indonesia dan Malaysia terbilang punya peluang yang sama.

1. Cuma juara grup yang bisa lolos

Muh Putra Erwinsyah/Muhammad Rayhan Nur Fadilah  (dok. PP PBSI)
Muh Putra Erwinsyah/Muhammad Rayhan Nur Fadilah (dok. PP PBSI)

Tekanan tentunya akan didapatkan Indonesia dan Malaysia. Sebab, keduanya akan berebut satu tiket ke perempat final.

Ya, di Piala Suhandinata, cuma juara grup yang bisa melaju ke perempat final. Karena Indonesia dan Malaysia memiliki torehan sama, maka pastinya aksi saling bunuh akan tersaji.

2. Siap hadapi Malaysia

Tunggal putra muda, Muhammad Reza Al Fajri (dok. PP PBSI)
Tunggal putra muda, Muhammad Reza Al Fajri (dok. PP PBSI)

Tunggal putra junior Indonesia, Muhammad Reza Al Fajri, mengakui kalau laga melawan Malaysia akan memberikan tekanan tersendiri. Namun, Reza menjamin skuad Indonesia sudah siap untuk bisa membekuk Malaysia.

Salah satu yang diantisipasi Reza adalah sektor tunggal Malaysia. Menurutnya, Negeri Jiran memiliki tunggal yang kuat.

"Kami harus lebih fokus lagi karena tunggal lawan kuat," ujar Reza.

3. Punya PR pertahankan gelar juara

Skuad Indonesia memenangkan Piala Suhandinata 2019 (badmintonindonesia.org)
Skuad Indonesia memenangkan Piala Suhandinata 2019 (badmintonindonesia.org)

Indonesia sebenarnya lebih diunggulkan ketimbang Malaysia. Sebab, status Pasukan Merah Putih merupakan juara bertahan. Namun, itu bisa saja jadi beban tersendiri yang bisa mengganggu performa para pemain.

"Harapannya tentu meraih prestasi sebaik-baiknya dan yang terpenting mampu mempertahankan juara Piala Suhandinata," kata manajer Indonesia, Eddy Prayitno.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Margith Juita Damanik
Satria Permana
Margith Juita Damanik
EditorMargith Juita Damanik
Follow Us