Pedro Acosta Ingin Tutup MotoGP 2024 sebagai Pembalap Terbaik KTM

MotoGP akan menggelar seri pemungkas musim 2024 di Barcelona, Spanyol, pada 15–17 November 2024. Selain penentuan gelar juara, pertarungan yang juga tak boleh dilewatkan adalah perebutan posisi kelima yang melibatkan dua pembalap bermotor KTM. Pedro Acosta dan Brad Binder adalah pembalap yang saling bersaing menduduki posisi tersebut di klasemen akhir.
Pedro Acosta tentu tak mau melewatkan kesempatan untuk finis di posisi lima besar dan menjadi pembalap KTM terbaik musim ini. Peluang tersebut masih terbuka mengingat Acosta kini punya jumlah poin lebih banyak ketimbang Brad Binder. Motivasi Acosta semakin bertambah karena dirinya akan beradu cepat di hadapan publik negaranya sendiri.
1. Pedro Acosta menorehkan hasil oke pada musim perdana di MotoGP

Pedro Acosta berstatus sebagai debutan di MotoGP 2024. Ia naik ke kelas utama setelah menjadi juara Moto2 2023. Bersama GASGAS Tech3, Acosta telah menorehkan hasil oke hingga GP Malaysia.
Meski belum meraih kemenangan, Acosta mampu naik podium sebanyak lima kali saat grand prix race. Hasil terbaiknya adalah finis runner-up di GP Amerika Serikat dan Indonesia. Selain itu, Acosta juga empat kali finis tiga besar ketika sprint race dengan hasil terbaik adalah finis runner-up di GP Spanyol.
Hasil tersebut membuat Pedro Acosta menduduki posisi kelima di klasemen pembalap. Ia untuk sementara menjadi pembalap KTM dengan peringkat terbaik. Acosta unggul 3 poin atas Brad Binder.
2. Pedro Acosta targetkan finis posisi kelima di klasemen akhir MotoGP 2024

Menjelang GP Solidaritas yang berlangsung di Barcelona, Pedro Acosta punya target untuk mempertahankan posisi kelima di klasemen pembalap. Pembalap berjuluk El Tiburon itu bahkan ingin naik podium dalam balapan di negara sendiri. Acosta menegaskan ambisinya untuk menutup MotoGP 2024 dengan hasil mengesankan.
“Tujuan utamanya adalah mengakhiri musim sebagai pembalap terbaik untuk Pierer Mobility (grup KTM). Jika bisa meraih podium di kandang sendiri, maka itu akan menjadi lebih baik,” kata Acosta dilansir Motorsport.
3. Circuit de Barcelona-Catalunya jadi salah satu sirkuit favorit Pedro Acosta

Pedro Acosta siap menyambut gelaran GP Solidaritas di Barcelona. Ia tak memungkiri Circuit de Barcelona-Catalunya merupakan salah satu sirkuit favoritnya. Acosta mengaku memanfaatkan jeda sepekan sebelum balapan akhir pekan ini untuk beristirahat setelah beradu cepat di Sirkuit Sepang, Malaysia.
“Kami telah sedikit beristirahat setelah berada di Asia. Jadi, ini adalah momen yang sangat bagus bagiku untuk kembali ke rumah. Kami akan pergi ke Barcelona untuk seri penutup. Itu adalah sirkuit yang aku suka. Aku merasa nyaman dan kompetitif saat berada di sana,” jelas Acosta.
Acosta punya catatan cukup oke saat balapan di Circuit de Barcelona-Catalunya. Pembalap berusia 20 tahun itu selalu mencetak poin ketika balapan di sana dalam semua kelas balap yang diikuti. Itu termasuk hasil yang diperoleh saat GP Catalunya yang berlangsung pada 24–26 Mei 2024. Acosta membawa pulang 10 poin setelah finis ketiga di sprint race dan finis ke-13 saat grand prix race.
4. Pedro Acosta bertekad menampilkan performa terbaik di GP Solidaritas

Pedro Acosta bertekad memberikan penampilan terbaiknya pada seri pemungkas di Barcelona. Ia ingin memberikan aksi yang memukau untuk para penonton, terutama yang hadir langsung ke Circuit de Barcelona-Catalunya. Acosta juga mendedikasikan balapan akhir pekan ini untuk masyarakat yang terdampak bencana banjir bandang di Valencia.
“Kami akan memberikan segalanya dan berusaha menawarkan pertunjukkan yang bagus kepada orang-orang. Semoga kami bisa mengumpulkan sebanyak mungkin untuk orang-orang di Valencia,” pungkas Acosta.
Acosta telah memastikan diri menyabet gelar rookie of the year di MotoGP 2024. Itu karena dia menjadi satu-satunya pembalap debutan di kelas utama. Terlepas dari itu, Acosta telah menunjukkan performa terbaiknya selama memacu RC16. Akankah Acosta menutup MotoGP musim ini dengan hasil terbaik di Barcelona? Kita nantikan saja!