Pengakuan Jonatan Christie: Belum 100 Persen

23 Jan 2025, 06:30 WIB

Margith Juita Damanik

Jonatan Christie di 32 besar Indonesia Masters 2025 (dok.PP PBSI)

Intinya sih...

Jonatan Christie melaju ke 16 besar Indonesia Masters 2025 setelah mengalahkan wakil Taiwan, Su Li Yang, dengan skor 21-13, 21-15.
Performa Jonatan belum maksimal karena harus cepat adaptasi usai pulang dari India Open 2025. Adaptasi dengan lapangan Indonesia Masters juga belum optimal.
Jonatan memiliki target tinggi di turnamen ini untuk mengumpulkan lebih banyak poin dan ingin maksimalkan poinnya di sini setelah kehilangan poin dari All England dan Kejuaraan Asia (BAC) 2024.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, melaju ke 16 besar Indonesia Masters 2025. Kepastian ini diraih setelah Jonatan menang atas wakil Taiwan, Su Li Yang, dengan skor 21-13, 21-15 di Istora Senayan, Jakarta, pada Rabu (22/1/2025).

Namun, Jonatan malah merasa performanya belum maksimal di turnamen BWF Super 500 ini.

"Untuk performa hari ini menurut saya belum 100 persen, karena harus cepat adaptasi setelah pulang dari India. Semoga ke depannya bisa lebih baik lagi," kata Jonatan usai pertandingan.

1. Masih beradaptasi dengan lapangan

Jonatan Christie di 32 besar Indonesia Masters 2025 (dok.PP PBSI)

Jojo mengaku baru tiba di Indonesia pada Senin (20/1/2025) siang hari WIB usai berlaga di India Open 2025. Setelahnya, Jojo langsung menuju lapangan Istora demi berlatih dan beradaptasi.

Dengan waktu yang mepet, Jojo merasa adaptasinya dengan lapangan Indonesia Masters 2025 belum optimal. Dia masih meraba-raba kondisi lapangan saat menjalani laga 32 besar.

"Beberapa kali ada perubahan dibandingkan sebelumnya, shuttlecock agak susah dikontrol. Beberapa kali bola tinggi, goyang. Cuma, untungnya di kedua bisa bermain tenang dan ubah pola sehingga bisa menang," kata Jojo.

2. Punya target besar di Indonesia Masters 2025

Jonatan Christie usai berlaga di 32 besar Indonesia Masters 2025 (IDN Times/Margith Damanik)

Jojo punya target tinggi di Indonesia Masters 2025. Dia ingin melaju jauh demi bisa mengumpulkan lebih banyak poin. Sebab, dia sadar akan kehilangan poin besar dari All England dan Kejuaraan Asia (BAC) 2024.

"Target pribadi. Setelah ini pertandingan individualnya ada All England dan BAC, itu poin (saya) maksimal, dan mau gak mau saya harus dapat akumulasi poin lain sehingga bisa manage ranking dan ingin maksimal poinnya di sini," kata Jojo.

3. Asa terakhir tunggal putra

Jonatan Christie di 32 besar Indonesia Masters 2025 (dok.PP PBSI)

Jojo menjadi andalan Indonesia terakhir di sektor tunggal putra. Sebab, dua wakil Indonesia lainnya sudah kandas di laga awal.

Pemain muda, Alwi Farhan, tak lolos kualifikasi ke kualifikasi utama usai kalah dari wakil Korea Selatan, Jeon Hyeok Jin, dengan skor 21-15, 20-22, 18-21. Sementara, Chico Aura Dwi Wardoyo kandas di babak 32 besar usai berduel kontra wakil Jepang, Kenta Nishimoto dengan skor 18-21, 14-21.

Jojo masih menanti lawan di babak 16 besar, pemenang dari laga Loh Kean Yew kontra Lin Chun-Yi.