Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
motogp.com
motogp.com

Jakarta, IDN Times - Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, mengaku bahwa dirinya sepakat dengan Marc Marquez soal Honda yang kudu berbenah. Menurutnya, pabrikan asal Jepang itu memang belum menemukan apa yang dia inginkan.

"Kami memang menemukan sesuatu, tapi itu tak sesuai yang kami harapkan. Ke depannya, kami masih harus berbenah, dan itu benar. Intinya, kami masih belum menemukan apa yang kami cari," ujar Puig, dilansir Crash.

1. Pengembangan motor harus dilakukan menyeluruh

Marc Marquez dan Alberto Puig (motogp.com)

Puig mengatakan, dengan kehadiran Joan Mir dan Alex Rins di paddock Honda per musim depan, pengembangan motor mereka akan mengalami sedikit perbedaan. Namun, tentu saja pengembangan harus dilakukan secara menyeluruh.

"Target kami adalah mengembangkan motor secara keseluruhan, tidak bisa setengah-setengah. Harus ada keseimbangan yang tercipta dalam motor, seperti di sasis, handling, aerodinamisnya, dan lain-lainnya," ujar Puig.

2. Marquez sempat kesal ke Honda

Pembalap dari Repsol Honda Marc Marquez melakukan selebrasi setelah berhasil menjuarai MotoGP Jerman 2021, di Sachsenring, Hohenstein-Ernstthal, Jerman, Minggu (20/6/2021). Ini merupakan podium pertama bagi Marquez setelah kembali dari cedera patah tulang lengan kanan yang dialaminya pada musim lalu dan posisi kedua dan ketiga ditempati Miguel Oliveira (KTM) dan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha). ANTARA FOTO/Reuters-Matthias Rietschel.

Selepas sesi tes di Valencia, Marquez sempat mengungkapkan kekecewaannya kepada Honda. Dia merasa, motor yang digunakan olehnya saat sesi tes tidak akan bisa membawanya menuju gelar juara dunia.

"Saya butuh motor yang lebih bagus jika ingin bersaing untuk gelar juara dunia. Dengan motor macam ini (motor tes di Valencia), Honda tidak akan bisa bersaing dalam perebutan gelar juara dunia," ujar Marquez.

3. Marquez berpotensi pindah ke Ducati

Pembalap Repsol Honda Team MotoGP Marc Marquez mempersiapkan diri turun ke lintasan saat hari pertama tes pramusim MotoGP 2022 di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Jumat (11/2/2022). Sesi tes pramusim di sirkuit Mandalika tersebut akan berlangsung hingga Minggu (13/2/2022) (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)

Mantan manajer Marquez, Emilio Alzamora, memberi peringatan pada Honda. Dia mengungkapkan, mantan kliennya itu bisa saja berpindah pabrikan ke Ducati. Ada satu hal yang bisa menyebabkan itu terjadi.

"Jika tak ada perkembangan di Honda selama dua tahun ke depan, saya rasa Marc (Marquez) bisa saja memutuskan untuk pindah ke pabrikan lain, salah satunya adalah Ducati," ujar Alzamora.

Editorial Team