Pujian dari China untuk Indonesia di FIBA Asia Cup 2022

Jakarta, IDN Times - China memang berhasil menumbangkan Indonesia dalam laga play-off perempat final FIBA Asia Cup 2022, Senin (18/7/2022) malam. Namun, bukan berarti mereka tutup mata dengan kemampuan skuad Merah Putih.
Pelatih China, Du Feng, berujar bahwa Indonesia adalah tim yang penuh energi. Menurutnya, ada beberapa nama kunci di Indonesia yang sukses dihentikan China, seperti Marques Bolden, Derrick Michael, hingga Abraham Damar Grahita.
"Kami sebenarnya merasakan tekanan karena Indonesia penuh energi. Kunci kami fokus dan eksekusi yang bagus. Kami tidak egois dan berbagi bola. Saya berterima kasih kepada pemain saya dan juga Indonesia," kata Du Feng dalam sesi jumpa pers selepas laga.
1. Guard China juga sempat akui kekuatan Indonesia

Sebelum melawan Indonesia, guard China, Zhao Rui juga sempat menyebut Indonesia adalah lawan yang tangguh. Namun, berkat kesuksesan mereka dalam menjalankan strategi, akhirnya China berhasil membekuk Indonesia di kandangnya sendiri.
"Indonesia bermain bagus, akan susah untuk melawan mereka. Ini tantangan untuk kami agar bermain lebih tenang dengan atmosfer seperti ini dan menjalankan strategi pelatih," ujar Zhao selepas laga lawan Taiwan, Sabtu (16/7/2022).
2. Pelatih Indonesia akui China main lebih baik

Pelatih Indonesia, Milos Pejic, mengakui bahwa China main lebih baik di laga ini. Dia berujar, China lebih baik, cepat, dan kuat.
Meski begitu, dia meminta para pemain untuk tidak bersedih. Sebab, pengalaman lawan China ini adalah sesuatu yang positif untuk tim.
"China lebih baik, cepat dan kuat. Kita tak perlu bersedih, tapi harus terus melangkah. Para pemain ini layak mendapatkan satu kesempatan lagi untuk berjuang tampil di ajang yang lebih besar," tutur Pejic.
3. Indonesia kalah telak dari China

Timnas Basket Indonesia dipastikan gagal melangkah ke Piala Dunia Basket 2023. Dalam babak play-off perempat final FIBA Asia Cup 2022 yang dihelat Senin (18/7/2022) malam, Indonesia takluk dari China dengan skor 108-58.
Buah kekalahan dari China ini, Indonesia pun gagal menembus delapan besar FIBA Asia Cup 2022. Dengan begitu, tim Garuda dipastikan gagal masuk putaran final Piala Dunia Basket 2023 yang akan dihelat di Tanah Air.