Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Tak Pernah Diunggulkan, Pera Berhasil Pulangkan Petenis Nomor 1 Dunia

telegraph.co.uk

Unggulan Australia Open 2018, Johanna Konta mengalami kebobolan dengan kalah dari petenis Amerika, Bernarda Pera pada Kamis (18/1/2018). Petenis nomor 123 yang belum pernah diunggulkan beruntung mengalahkan Konta.

Setelah pemain unggulan seperti Venus Williams, Sloane Stephens dan CoCo Vandeweghe yang gagal meraih kemenangan. Kini giliran Konta yang harus pulang dari Australia Open karena kalah dari Pera petenis berusia 23 tahun, yang belum pernah bermain di grand slam sebelumnya.

1. Kekalahan pertama Konta dari pemain peringkat rendah

telegraph.co.uk

Dilansir dari Telegraph.co.uk, Konta belum pernah kalah dari pemain berperingkat rendah sejak Mei 2015, saat dia masih jauh dari puncak kejayaannya. Mengejutkan memang jika Konta bisa kalah oleh Pera, petenis Amerika yang belum pernah bermain di grand slam sebelumnya.

Konta merasa dia berada semakin baik di setiap pertandingan yang dimainkan. Namun dia mengaku bahwa servisnya mengecewakan dan tidak seperti dia biasanya dalam permainan.

2. Kalah dengan skor 6-4,7-5 mengharuskan Konta mundur dari Australia Open

telegraph.co.uk

Mengejutkan dan itulah yang terjadi di lapangan Melbourne Park. Petenis nomor 1 Inggris Johanna Konta mengalami kekalahan yang mengejutkan. Konta kalah di babak kedua pertandingan dengan skor akhir 6-4,7-5.

Dikutip dari Bbc.com, Pera menyerang tanpa henti. Konta tidak bisa mengatasi kecepatan dan kedalaman bola yang datang padanya. Pera sempat ketinggalan 2 poin dan pada pertandingan keempat, Pera membalikkan keadaan membuahkan kemenangan padanya.

3. Konta tidak pesimis dengan kekalahannya di Australia Open

mirror.co.uk

Dilansir dari Mirror.co.uk, Konta merasa sedikit frustasi dengan kekalahannya. Karena dia ingin berada di sana sampai akhir. Pastinya dia tidak ingin pulang terlalu awal. Tetapi Konta masih optimis untuk membangun kembali dirinya lagi, dan bermain seperti yang dia inginkan serta terus menatap ke depan.

Konta telah berjuang memukau pada akhir musim lalu dan memulai tahun baru dengan pencapaian perempat final di Brisbane sebelum terjadi masalah pinggul. Tapi kurang jernih pikirannya saat pertandingan berlangsung, membuat servisnya sangat buruk. Sehingga menyebabkan kekalahan baginya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
khalik rahmad
Editorkhalik rahmad
Follow Us