Taufik Hidayat Dukung Fadil Imran Jadi Ketum PBSI

Jakarta, IDN Times - Legenda bulu tangkis Indonesia, Taufik Hidayat, menilai sosok M. Fadil Imran cocok untuk menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) selanjutnya. Dia melihat Fadil tak punya kepentingan
"Pak Fadil Imran tidak punya kepentingan lain selain memajukan bulutangkis Indonesia," kata peraih medali emas tunggal putra Olimpiade Athena 2004 itu dalam sebuah keterangan resmi.
1. Merasakan pribadi Fadil saat jadi mentor Tim AdHoc

Taufik Hidayat mengatakan merasakan langsung karakter dan pribadi Fadil saat menjadi mentor di Tim AdHoc PBSI untuk Olimpiade Paris 2024. Lebih lanjut, dia juga mau menjadi mentor di tim tersebut karena diajak oleh Fadil.
"Saat bekerja di Tim AdHoc, saya melihat beliau sosok yang dekat dangan atlet dan pengurus lainnya. Mungkin karena beliau hanya sekjen dan ada ketum, hal ini belum terlihat sebelumnya," kata Taufik.
2. Saran dari Taufik untuk Ketum PBSI baru

Menurut Taufik, siapa pun yang menjadi Ketum PBSI nantinya harus bisa membangun struktur organisasi yang kuat dengan merekrut orang-orang yang kompeten menjadi pengurusnya. Ketum tak boleh terlalu memikirkan pro dan kontra.
"Pro dan kontra pasti ada. Tapi yang harus dilihat adalah niat tulus dalam memperbaiki masalah," lanjutnya.
Taufik juga berkata, permasalahan bulu tangkis di Indonesia adalah pengembangan di daerah. Sebagai federasi, PBSI terlalu sibuk dengan pelatnas, tetapi lupa mencari bibit-bibit unggul dari daerah.
"PBSI sibuk dengan pelatnas. Sementara daerah kurang diperhatikan. Padahal, aset-aset atlet potensial bisa didapat dari daerah," tandas Taufik.
3. Fadil Imran sudah mengantongi dukungan dari Pengprov

Untuk menjadi calon Ketum PBSI, Fadil Imran minimal harus didukung olah 10 Pengurus Provinsi (Pengprov) PBSI melalui dukungan tertulis yang ditandatangani oleh Ketum dan Sekretaris Umum Pengprov. Adapun, Pengprov yang sudah menyatakan dukungan terhadap Fadil adalah Ketum PBSI Yogyakarta KPH Yudanegara, Ketum PBSI Bangka Belitung Johan Daniel, Ketum PBSI Banten Sudarto Adinagoro, Ketum PBSI Riau Eri Zulhendrizal, Ketum PBSI Aceh Safaruddin, Ketum PBSI Jawa Timur Tonny Wahyudi, Ketum PBSI Kalimantan Barat Syarif Abdullah, Ketum PBSI DKI Jakarta Alex Tirta, dan Ketum PBSI Jambi Mezi Arsento.
Lalu, ada juga Ketum PBSI Sulawesi Utara Adrian Umboh, Ketum PBSI Bengkulu Suharto, Ketum PBSI Papua Max Olua, Ketum PBSI Sumatra Selatan Fauzi Amro, Ketum PBSI Maluku Kasrul Selang, Ketum PBSI Kalimantan Tengah Sugiyanto, Ketum PBSI Kalimantan Utara Hasan Basri, Ketum PBSI Gorontalo Eduart Wolok, dan Ketum PBSI Sulawesi Tenggara LM Bariun.