Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Tunggal Putra yang Juara World Tour Super 1000 pada 2024

Jonatan Christie (pbsi.id)
Jonatan Christie (pbsi.id)

Rangkaian BWF World Tour 2024 memasuki pengujung musim. Hampir seluruh turnamen World Tour tahun ini sudah digelar. Tinggal beberapa turnamen yang belum dilaksanakan.

Turnamen World Tour Super 1000 menjadi level pertama yang rampung digelar tahun ini. Sebanyak empat turnamen World Tour Super 1000 sudah digelar sepanjang tahun. Dari rangkaian turnamen tersebut, sektor tunggal putra melahirkan 4 juara dari 3 negara berbeda.

Siapa sajakah mereka? Berikut daftar tunggal putra yang menjuarai turnamen World Tour Super 1000 pada 2024.

1. Anders Antonsen (Denmark) menjadi juara di Malaysia Open 2024

Anders Antonsen (bwfworldtourfinals.bwfbadminton.com)
Anders Antonsen (bwfworldtourfinals.bwfbadminton.com)

Anders Antonsen adalah tunggal putra pertama yang menjuarai World Tour Super 1000 tahun ini. Wakil Denmark itu menjadi juara di Malaysia Open 2024 yang berlangsung pada Januari lalu. Saat itu, ia yang tak diunggulkan secara mengejutkan keluar sebagai juara.

Ia menang setelah mengalahkan unggulan ketujuh asal China, Shi Yu Qi, pada final. Ia menang dengan skor 21-14 dan 21-13 dalam waktu 55 menit. Dengan gelar juara tersebut, ia menjadi satu-satunya pebulu tangkis Denmark yang menjuarai turnamen World Tour Super 1000 pada 2024.

Selain menjuarai turnamen tersebut, tahun ini Anders Antonsen juga menjuarai turnamen World Tour level lainnya. Sejauh ini, selain Malaysia Open 2024, ia juga menjuarai Indonesia Masters 2024 dan Denmark Open 2024. Selain itu, ia juga sempat menjadi runner-up di Indonesia Open 2024.

2. Jonatan Christie (Indonesia) keluar sebagai kampiun di All England 2024

Jonatan Christie (pbsi.id)
Jonatan Christie (pbsi.id)

Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, juga termasuk salah satu tunggal putra yang menjuarai World Tour Super 1000 pada 2024. Pemain yang akrab dipanggil Jojo itu menjadi kampiun di All England 2024. Ia menjuarai turnamen bulu tangkis tertua di dunia itu setelah memenangkan laga final kontra rekan senegaranya yang diunggulkan di urutan kelima, Anthony Sinisuka Ginting. Ia yang tak diunggulkan menang 2 set langsung dengan skor 21-15 dan 21-14 dalam durasi 55 menit.

Sejauh ini, All England 2024 masih menjadi satu-satunya gelar juara World Tour Jonatan Christie pada 2024. Meski begitu, ia sempat menjadi juara di turnamen non-World Tour, yakni Kejuaran Asia 2024. Selain itu, ia juga menjadi runner-up di Arctic Open 2024 beberapa waktu lalu. 

3. Shi Yu Qi (China) menjuarai Indonesia Open 2024

Shi Yu Qi (bwfworldtour.bwfbadminton.com)
Shi Yu Qi (bwfworldtour.bwfbadminton.com)

Selanjutnya, tunggal putra yang menjuarai World Tour Super 1000 adalah Shi Yu Qi dari China. Ia menjadi juara di Indonesia Open 2024 yang digelar awal Juni lalu. Di turnamen itu, ia yang diunggulkan di urutan kedua keluar sebagai juara setelah memenangkan laga final atas Anders Antonsen dari Denmark. Ia menang atas unggulan keempat tersebut dalam waktu 71 menit dengan skor 21-9, 12-21, dan 21-14.

Selain gelar juara tersebut, Shi Yu Qi juga menjuarai beberapa turnamen World Tour level lainnya. Tercatat, selain Indonesia Open 2024, ia juga menjuarai tiga turnamen World Tour lainnya, yakni India Open 2024, French Open 2024, dan Singapore Open 2024. Menariknya, tiga turnamen tersebut sama-sama berkategori World Tour Super 750.

4. Weng Hong Yang (China) naik podium tertinggi di China Open 2024

Weng Hong Yang (weibo.com/BWFofficial)
Weng Hong Yang (weibo.com/BWFofficial)

Tunggal putra terakhir yang menjuarai World Tour Super 1000 pada 2024 juga berasal dari China. Tunggal putra tersebut adalah Weng Hong Yang yang menjadi juara di China Open 2024. Ia yang tak diunggulkan berhasil menjadi juara dengan mengalahkan Kodai Naraoka asal Jepang pada partai final. Ia menang atas unggulan keenam tersebut dengan skor 21-17 dan 21-12 dalam laga yang berlangsung selama 54 menit.

Gelar juara tersebut menjadi pencapaian terbesarnya tahun ini. Selain itu, hingga saat ini, gelar juara tersebut juga menjadi satu-satunya gelar juara yang ia raih pada 2024. Di turnamen lainnya, penampilannya masih inkonsisten dan cukup sering tersingkir pada babak awal.

Jika diperhatikan, sebagian besar tunggal putra yang menjuarai World Tour Super 1000 tahun ini berstatus nonunggulan saat berlaga. Hal itu menjadi salah satu bukti bahwa persaingan di sektor tunggal putra tahun ini cukup sengit.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us

Latest in Sport

See More

3 Pemain EPL Non-Inggris Cetak Gol Debut di Timnas pada September 2025

14 Sep 2025, 04:34 WIBSport