Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Fakta Menarik Usai Lyon Gagalkan Kemenangan Manchester United

ilustrasi UEFA Europe League (IDN Times/Mardya Shakti)
Intinya sih...
  • Olympique Lyon tahan Manchester United dengan skor 2-2 pada leg pertama perempat final Liga Europa.
  • Gol telat Rayan Cherki selamatkan tuan rumah dari kekalahan dan mencetak rekor baru di Liga Europa.
  • Blunder Andre Onana tambah rapor buruknya, sementara Bruno Fernandes pecahkan rekor Juan Mata sebagai pemain dengan assist terbanyak di fase gugur Liga Europa.

Jakarta, IDN Times - Olympique Lyon sukses membuat Manchester United gigit jari di Groupama Stadium, pada leg pertama perempat final Liga Europa musim 2024/25, Jumat (11/4/2025) dini hari WIB.

Lyon memang sempat unggul berkat gol Thiago Almada, menit 25. Namun, Setan Merah mampu comeback dan berbalik unggul lewat gol yang diceploskan Leny Yoro (45+5') dan Joshua Zirkzee (88').

Hanya saja, kemenangan tim asuhan Ruben Amorim buyar setelah Rayan Cherki mencetak gol beberapa detik sebelum peluit panjang dibunyikan. Berikut IDN Times rangkum fakta menarik laga ini untuk kamu!

1. Gol paling telat yang diderita MU dan yang dicetak Lyon

Tuan rumah selamat dari kekalahan usai Rayan Cherki menggetarkan jala kawalan Andre Onana pada menit 90+5. Berdasarkan catatan Opta, ini gol paling telat yang diderita MU di Liga Europa.

Ini juga merupakan gol paling telat kedua yang pernah dicetak Lyon di kompetisi tersebut. Sebelumnya, mereka pernah mencetak gol di menit serupa kala melawan AZ Alkmaar pada 2017 .

2. Andre Onana blunder lagi

Lahirnya gol Cherki tak lepas dari blunder Onana. Awalnya, Cherki dan Alexandre Lacazette berduet untuk membongkar barisan pertahanan MU.

Kemudian, Cherki yang hendak melakukan tembakan kehilangan tumpuan, dan membiarkan Georges Mikautadze untuk melepaskan tendangan.

Tembakan tersebut memang tertepis Onana, tetapi bola jatuh di depannya. Cherki pun langsung menyambar bola tersebut untuk menyelamatkan Lyon dari kekalahan.

Blunder ini menambah rapor buruk Onana. Sejak awal musim lalu, tidak ada kiper tim Premier League yang melakukan kesalahan lebih banyak dari Onana, delapan kali.

3. Bruno Fernandes patahkan rekor Juan Mata

Sementara, Bruno Fernandes mampu memecahkan rekor eks gelandang MU, Juan Mata. Fernandes tercatat sebagai pemain dengan assist terbanyak (12) di fase gugur Liga Europa.

Fernandes juga memperpanjang rekornya sebagai pemain dengan gol dan assist terbanyak di kompetisi ini (42), dan di fase gugur (17).

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us