4 Pemain yang Cetak Hattrick ke Gawang Bayern Muenchen di UCL
Bayern Muenchen termasuk salah satu klub raksasa Eropa yang cukup disegani. Mereka dikenal sebagai penguasa Bundesliga Jerman dengan koleksi 32 gelar juara. Die Rotten sejauh ini telah menjuarai Liga Champions Eropa (UCL) enam kali.
Meski termasuk klub besar Eropa, bukan berarti Bayern Muenchen tidak pernah dipermalukan pemain dari klub-klub Eropa lainnya di UCL. Beberapa pemain bintang tercatat pernah menorehkan hattrick ke gawang Bayern Muenchen dalam laga Liga Champions Eropa. Die Rotten akhirnya harus menelan kekalahan setelah gawangnya dibobol tiga kali oleh pemain lawan.
Inilah empat pemain terakhir yang mencetak hattrick ke gawang Bayern Muenchen.
1. Roy Makaay mencetak trigol saat Deportivo La Coruna menang 3-2 atas Bayern Muenchen
Roy Makaay merupakan salah satu striker legendaris yang pernah bermain untuk Bayern Muenchen selama 4 tahun pada 2003--2007. Namun, ia sebelumnya pernah memberikan mimpi buruk kepada Die Rotten kala masih berseragam Deportivo La Coruna. Makaay pernah mencetak hattrick saat Deportivo La Coruna mempermalukan Bayern Muenchen dalam pertandingan Liga Champions Eropa.
Hebatnya lagi, pemain asal Belanda itu menorehkan trigol tersebut saat Deportivo La Coruna bertandang ke kandang lama Bayern Muenchen, Olympiastadion Muenchen, pada 18 September 2002. Makaay membuka keunggulan Deportivo La Coruna terlebih dahulu lewat brace pada menit ke-12 dan 45+2. Bayern Muenchen sempat menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui gol Hasan Salihamidzic dan Giovane Elber. Makaay kembali membawa Deportivo La Coruna unggul setelah melengkapi catatan hattrick pada menit ke-77. Keunggulan Deportivo La Coruna 3-2 atas Bayern Muenchen berhasil bertahan sampai laga usai.
2. Sergio Aguero membobol gawang Bayern Muenchen tiga kali pada fase grup 2014/2015
Sergio Aguero merupakan striker andalan Manchester City pada 2011--2021. Ia beberapa kali menciptakan hattrick ke gawang klub-klub besar Eropa. Salah satunya saat Manchester City menghadapi Bayern Muenchen pada fase grup UCL 2014/2015.
Aguero mencetak gol terlebih dahulu untuk Manchester City pada menit ke-22. Bayern Muenchen kemudian berbalik unggul melalui torehan gol Xabi Alonso dan Robert Lewandowski. Aguero berhasil membawa Manchester City memimpin lagi setelah mencetak dua gol pada menit ke-85 dan 90+1. Torehan hattrick pemain asal Argentina itu berhasil memberikan kemenangan Manchester City 3-2 atas Bayern Muenchen dalam laga ini.
3. Cristiano Ronaldo mencetak hattrick ke gawang Bayern Muenchen pada 2016/2017
Cristiano Ronaldo mengalami masa-masa terbaik dalam kariernya kala berseragam Real Madrid pada 2009--2018. Pemain asal Portugal itu sering kali mencetak hattrick di Liga Champions Eropa. Salah satu klub yang pernah dibobol tiga kali oleh Ronaldo, yaitu Bayern Muenchen.
Hal tersebut terjadi kala Real Madrid menghadapi Die Rotten pada leg kedua semifinal UCL 2016/2017. Ronaldo mencetak gol bagi Real Madrid saat menyamakan skor menjadi 1-1 pada menit ke-76. Laga harus dilanjutkan ke babak extra time saat Sergio Ramos menorehkan gol bunuh diri pada menit ke-78. Ronaldo kemudian melengkapi catatan hattrick saat mencetak gol pada menit ke-105 dan 109. Real Madrid menutup kemenangan 4-2 atas Bayern Muenchen setelah Marco Asensio membobol gawang mereka pada menit ke-112.
4. Raphinha cetak trigol saat Barcelona menang 4-1 atas Bayern Muenchen pada 2024/2025
Raphinha tengah dalam performa terbaiknya pada 2024/2025. Ia menorehkan 29 gol dan 33 assist dalam 100 laga di semua kompetisi. Meningkatnya performa sang pemain juga dapat memperdalam skuad pada 2023/2024.
Raphinha pernah menorehkan hattrick ke gawang Bayern Muenchen di UCL. Pemain asal Brasil itu melakukannya saat Barcelona menang 4-1 atas Bayern Muenchen pada fase grup 23 Oktober 2024. Raphinha mencetak tiga gol tersebut saat laga baru berjalan 50 detik serta pada menit ke-45 dan 56.
Keempat pemain di atas sukses mempermalukan Bayern Muenchen dengan torehan hattrick. Uniknya, Makaay didatangkan Bayern Muenchen pada musim panas 2003. Sementara itu, Raphinha sukses menuntaskan misi balas dendam Barcelona yang pernah dibantai 2-8 dari Bayern Muenchen pada perempat final UCL 2019/2020.
