5 Fakta Emil Audero, Kiper Sampdoria yang Diincar untuk Dinaturalisasi

Shin Tae Yong mengajukan empat nama pemain keturunan kepada PSSI untuk proses naturalisasi. Namun, di luar empat nama yang disodorkan, PSSI juga mencoba menaturalisasi pemain keturunan lainnya.
Kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi, menjadi nama yang diincar PSSI untuk dinaturalisasi. PSSI saat ini sedang berusaha menghubungi Emil melalui sebuah agensi pemain di Italia.
1. Kelahiran Mataram, Nusa Tenggara Barat

Emil Audero Mulyadi lahir pada 18 Januari 1997 di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Ia memiliki darah Indonesia dari sang ayah, Emil Mulyadi, dan ibu yang berasal dari Italia, Antonela Audero.
Meski lahir di Indonesia, Emil tumbuh besar di Italia. Tak heran, karier sepak bolanya berkembang pesat di negara juara Piala Eropa 2020.
2. Timba ilmu di akademi Juventus

Pemain bertinggi 192 cm ini menimba ilmu sepak bola di akademi Juventus. Emil bergabung dengan akademi Juventus pada 2008—2015.
Setelah itu, ia dipromosikan ke tim utama Si Nyonya Tua. Meski demikian, Emil hanya menjadi kiper ketiga selama dua musim membela Juventus.
Emil sendiri mencatatkan satu kali penampilan di Serie A bersama Juventus. Ia tampil pada laga terakhir Serie A 2016/2017 saat Juventus menang 2-1 atas Bologna.
3. Hijrah ke Sampdoria

Kurangnya menit bermain membuat Emil memutuskan pindah ke Sampdoria. Emil bergabung ke tim yang bermarkas di Stadio Luigi Ferraris usai satu musim menjadi pinjaman.
Di Sampdoria, Emil mampu tampil apik dengan menjadi penjaga gawang utama. Musim ini, Emil berada di posisi ketiga penjaga gawang dengan penyelamatan terbanyak. Emil mencatatkan rata-rata 3,5 penyelamatan per laga.
4. Perkuat timnas Italia di kelompok umur

Kiper berusia 24 tahun ini pernah memperkuat timnas Italia di berbagai jenjang usia. Emil tercatat turun di timnas Italia U-15, U-16, U-19, hingga U-21.
Pada 2019, Emil dibawa pelatih Luigi Di Baggio untuk memperkuat timnas Italia di Piala Eropa U-21. Ia hanya menjadi pelapis Alex Meret yang sekarang bermain di Napoli.
5. Tolak naturalisasi untuk Asian Games 2018

Usaha PSSI untuk menaturalisasi Emil bukan kali pertama ini dilakukakan. Sebelumnya, ia diproyeksikan untuk memperkuat timnas Indonesia di Asian Games 2018.
Saat itu, Emil menolak panggilan PSSI. Pasalnya, Emil memilih melanjutkan karier di Italia dan terobsesi membela Gli Azzuri.
Namun, kesempatan Emil untuk dinaturalisi terbuka lebar. Sebab, menurut salah satu agen yang ditunjuk PSSI, Emil tidak akan dipanggil timnas Italia.