Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Pemain yang Pernah Membela Feyenoord dan FC Twente

Calvin Verdonk (x.com/fctwente)
Calvin Verdonk (x.com/fctwente)
Intinya sih...
  • Feyenoord dan FC Twente melahirkan banyak pemain berbakat yang berkontribusi baik di domestik maupun internasional.
  • Leroy Fer, Karim El Ahmadi, Steven Berghuis, Ryo Miyaichi, dan Calvin Verdonk merupakan pemain yang pernah membela kedua klub tersebut.
  • Perpindahan pemain antara Feyenoord dan FC Twente terbilang wajar dan tidak jarang terjadi, menunjukkan hubungan yang erat antara kedua klub.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Feyenoord Rotterdam dan FC Twente Enschede adalah dua klub asal Belanda yang punya pengaruh besar di Eredivisie. Salah satu sumbangsihnya adalah melahirkan pemain-pemain berbakat. Keduanya sering menghasilkan pemain-pemain yang berkontribusi bagi tim, baik di domestik maupun internasional. Tidak jarang, ada pemain yang pernah membela kedua klub tersebut. Sedikitnya, lima pemain ini tercatat pernah membela Feyenoord dan FC Twente.

5. Leroy Fer, yang bermain di FC Twente selama 2 tahun, pernah membela Feyenoord dua kali

Leroy Fer (x.com/Feyenoord)
Leroy Fer (x.com/Feyenoord)

Leroy Fer membela Al-Nasr, klub UAE Pro League, pada 2024/2025. Sebelum merumput di Uni Emirat Arab, pemain asal Belanda ini memiliki perjalanan karier yang panjang di Eropa, terutama di Eredivisie. Dia juga pernah membela Feyenoord dan FC Twente.

Fer memulai karier sepak bolanya di akademi Feyenoord dan berhasil dipromosikan ke tim utama pada 2008. Dia bertahan di sana hingga 2011 sebelum akhirnya pindah ke FC Twente pada musim selanjutnya. Sayangnya, kariernya di FC Twente hanya bertahan selama 2 tahun (2011–2013) dengan mengemas 21 gol dan 11 assist dari 77 laga di semua ajang. 

Pada 2019, Fer kembali ke Feyenoord untuk menjalani periode kedua bersama klub yang membesarkannya. Secara keseluruhan, dia akhirnya membela klub berjuluk De club van het volk tersebut selama 5 tahun pada 2008–2011 dan 2019–2021. Selama itu, dia berhasil mencetak 21 gol dan 17 assist dari 194 laga di semua ajang.

4. Karim El Ahmadi membela Feyenoord dan FC Twente selama 12 tahun

Karim El Ahmadi (x.com/Feyenoord)
Karim El Ahmadi (x.com/Feyenoord)

Kisah Leroy Fer hampir mirip dengan apa yang dialami Karim El Ahmadi. Jika Fer memulai kariernya di Feyenoord sebelum bergabung dengan FC Twente, maka El Ahmadi justru sebaliknya. Pemain asal Maroko ini memulai karier profesionalnya di FC Twente pada 2003. Setelah 5 tahun di FC twente, dia mencatatkan 3 gol dan 6 assist dari 103 laga di semua ajang, lalu memutuskan untuk pindah ke Feyenoord pada 2008.

Karim El Ahmadi sendiri cukup lama membela Feyenoord. Periode pertamanya berlangsung selama 3 tahun pada 2008–2011. Sedangkan, periode keduanya berlangsung selama 4 tahun pada 2014–2018. Catatan dari kedua periode tersebut menghasilkan 20 gol dan 19 assist dari 266 laga di semua ajang.

3. Steven Berghuis, yang tampil kurang menonjol di FC Twente, menjadi pemain kunci Feyenoord

Steven Berghuis (x.com/Feyenoord)
Steven Berghuis (x.com/Feyenoord)

Pemain yang Pernah Membela FC Twente dan Feyenoord selanjutnya adalah Steven Berghuis. Pemain asal Belanda ini memang tidak terlalu bersinar saat memperkuat FC Twente. Namun, saat berseragam Feyenoord, dia justru tampil cemerlang dan menjadi salah satu pemain andalan.

Catatannya pun cukup jomplang. Berghuis hanya mampu mencatatkan 5 gol dan 1 assist dari 16 laga di semua ajang ketika membela FC Twente. Sementara itu, dia berhasil mencatatkan 87 gol dan 64 assist dari 199 laga di semua ajang bersama Feyenoord.

2. Ryo Miyaichi tampil impresif di Feyenoord, tetapi gagal bersinar di FC Twente

Ryo Miyaichi (x.com/fctwente)
Ryo Miyaichi (x.com/fctwente)

Ryo Miyaichi memulai kariernya di Eropa bersama Arsenal. Namun, pemain asal Jepang ini tampak kesulitan mendapatkan menit bermain di sana. Alhasil, dia dipinjamkan kepada beberapa klub Eropa, termasuk Feyenoord dan FC Twente, untuk mendapatkan lebih banyak kesempatan bermain.

Miyaichi sempat tampil cukup impresif di Eredivisie Belanda bersama Feyenoord. Dia sukses mencetak 3 gol dan 5 assist dari 12 laga di semua ajang. Namun, itu ternyata bukan jaminan. Pada kesempatan keduanya di kompetisi tertinggi Liga belanda tersebut, dia justru gagal total. Dia saat itu membela FC Twente dengan hanya tampil dalam sebelas laga dan tanpa mencatatkan kontribusi gol.

1. Calvin Verdonk tampil lebih banyak bersama FC Twente meski tumbuh dan berkembang di Feyenoord

Calvin Verdonk (x.com/fctwente)
Calvin Verdonk (x.com/fctwente)

Terakhir, ada Calvin Verdonk, bek kiri andalan NEC Nijmegen dan Timnas Indonesia. Sebelum menjadi andalan di kedua tim, Verdonk sempat membela dua klub Belanda, FC Twente dan Feyenoord. Menariknya, meskipun tumbuh dan berkembang di Feyenoord, Verdonk justru mencatatkan lebih banyak penampilan bersama FC Twente.

Verdonk bersama Feyenoord pada 2015–2020 hanya mencatatkan 19 laga di semua ajang. Sementara itu, saat bersama FC Twente pada 2019–2020, dia sukses mengemas 24 laga. Menariknya, di kedua klub tersebut, Verdonk memiliki statistik yang sama dengan mencetak 1 gol dan 2 assist.

Kelima pemain di atas membuktikan, perpindahan pemain antara Feyenoord dan FC Twente bukanlah hal yang aneh. Ini terbilang wajar, bahkan bukan tidak mungkin akan ada pemain-pemain berbakat yang mengikuti jejak mereka. Kita tunggu saja kejutan-kejutan yang mungkin terjadi pada masa mendatang.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mubayin Hukmi
EditorMubayin Hukmi
Follow Us