Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Pemain Andalan Marcello Lippi saat Melatih Timnas Italia

bendera Italia (pexels.com/JESHOOTS)
Intinya sih...
  • Marcello Lippi pensiun sebagai pelatih legendaris Italia sejak 2019.
  • Enam pemain yang paling sering dimainkan oleh Lippi di Timnas Italia, termasuk De Rossi, Cannavaro, dan Pirlo.
  • Gianluigi Buffon menjadi kiper yang paling diandalkan oleh Lippi dengan 34 penampilan dari total 56 penampilan.

Marcello Lippi merupakan pelatih legendaris asal Italia yang telah memutuskan untuk pensiun dari dunia kepelatihan sejak 2019. Pria yang kini berusia 79 tahun tersebut memiliki segudang pengalaman melatih klub dan tim nasional. Karya tertinggi darinya ialah ketika membawa Timnas Italia menjuarai Piala Dunia 2006.

Marcello Lippi sendiri melatih Timnas Italia dalam 2 masa berbeda dengan total 4 tahun. Momen tersebut terjadi pada 2004--2006 dan 2008--2010. Dalam kurun waktu tersebut, beberapa pemain muncul sebagai deretan nama yang paling ia andalkan. Inilah enam nama paling atas.

1. Daniele De Rossi (41 laga) senantiasa mengisi posisi tengah

Pemain yang paling sering dimainkan Marcello Lippi di Timnas Italia adalah Daniele De Rossi. Mantan pemain AS Roma ini sangat sering ditempatkan di posisi gelandang bertahan. Gaya mainnya yang ngotot dan cenderung keras membuat ia bisa menjaga lini tengah Italia dengan aman. Oleh karena itu, Lippi berani memainkan De Rossi hingga 41 kali. Selama itu, ia mencetak 7 gol dan 3 assist.

2. Fabio Cannavaro (40 laga) meraih kejayaan pada era Lippi

Bukan lagi menjadi alasan jika Fabio Cannavaro amat dengan sosok Marcello Lippi. Hal itu terjadi karena Lippi sangat mempercayai kualitas Cannavaro sejak ia masih bermain untuk Timnas Italia. Eks bek Real Madrid dan Juventus itu menjadi andalan Lippi di lini pertahanan karena kehebatannya. Kehebatannya itu juga membawa Cannavaro meraih Ballon d'Or 2006. Selama dilatih Lippi, Cannavaro mencatatkan 40 laga dengan menyumbang 1 assist.

3. Gianluca Zambrotta (40 laga) meroket bersama Timnas Italia pada era Lippi

Bek lain yang menjadi andalan Marcello Lippi ketika melatih Timnas Italia adalah Gianluca Zambrotta. Di bawah arahan Lippi, pria yang dulunya berposisi sebagai bek kanan ini mulai meroket. Ia berkembang menjadi salah satu bek kelas dunia yang amat disegani. Kecepatannya dalam transisi dan bertahan membuatnya cukup unggul. Hasilnya, Lippi mempercayai Zambrotta dalam 40 laga.

4. Andrea Pirlo (38 laga) menemani Daniele De Rossi di lini tengah

Untuk menemani Daniele De Rossi, Marcello Lippi sangat sering memainkan Andrea Pirlo. Pria yang sekarang berkarier sebagai pelatih ini adalah maestro di lapangan tengah. Meski pergerakannya tampak kurang enerjik dan cenderung lambat, ia adalah seorang playmaker jempolan. Ia sangat hebat dalam membagi bola dan tak jarang mengejutkan kiper lawan melalui tembakan kerasnya. Pirlo sendiri memainkan 38 laga di bawah arahan Lippi dengan mencetak 5 gol dan 5 assist.

5. Alberto Gilardino (38 laga) menjadi yang paling tajam

Marcello Lippi pernah melatih sejumlah penyerang tajam di Timnas Italia, seperti Alessandro Del Piero, Fransesco Totti, Christian Vieri, dan Luca Toni. Namun, nama-nama tersebut bukanlah penyerang tertajam Italia pada era Lippi. Gelar tersebut justru didapatkan oleh Alberto Gilardino yang secara pamor masih kalah dari beberapa nama sebelumnya. Eks penyerang AC Milan ini menjadi yang tertajam dengan mencetak 15 gol dan 3 assist dari 38 laga.

6. Gianluigi Buffon (34 laga) memegang kepercayaan di bawah mistar

Keperkasaan Gianluigi Buffon memang sulit untuk dikalahkan deretan kiper Italia. Pada era Marcello Lippi, eks kiper Juventus dan Parma ini juga menjadi yang paling diandalkan. Ia mencatatkan 34 penampilan dari 56 penampilan yang dipimpin Lippi. Berkat kemampuannya, ia memegang betul kepercayaan yang diberikan kepadanya.

Marcello Lippi telah pensiun dan dianggap sebagai legenda Italia. Jasanya membawa Gli Azzurri juara Piala Dunia 2006 menjadi yang paling diingat. Di sisi lain, ia juga berprestasi di level klub dengan pernah membawa Juventus meraih 13 trofi dan Guangzhou Evergrande meraih 5 trofi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Mufqi Fajrurrahman
EditorMufqi Fajrurrahman
Follow Us