7 Pemain yang Didatangkan Crystal Palace pada Musim Panas 2024
Crystal Palace menjadi salah satu klub yang aktif membenahi skuadnya pada bursa transfer musim panas 2024. Terlebih, ini menjadi musim perdana sang pelatih, Oliver Glasner, menukangi The Eagles sejak awal bergulirnya kompetisi. Sebelumnya, Glasner ditunjuk untuk menggantikan Roy Hodgson yang memutuskan mundur pada Februari 2024.
Oleh karena itu, pelatih asal Austria tersebut membutuhkan pemain yang cocok dengan taktiknya. Selain itu, pihak klub juga perlu menambal kekosongan posisi akibat ditinggalkan beberapa pemainnya pada bursa transfer kali ini.
Lantas, siapa saja pemain baru yang didatangkan Crystal Palace pada musim panas 2024? Berikut daftar ketujuh nama tersebut!
1.Eddie Nketiah menjadi striker anyar Crystal Palace pada 2024/2025
Crystal Palace berusaha untuk membenahi semua lini pada 2024/2025, termasuk posisi striker. Untuk itu, mereka memutuskan untuk memboyong striker Arsenal, Eddie Nketiah, dengan biaya 29,7 juta euro atau Rp506 miliar. Mendapat kontrak berjangka 5 tahun, Nketiah akan mengenakan nomor punggung 9 bersama The Eagles.
Kehadiran Nketiah diharapkan dapat menambah ketajaman lini depan Palace. Selain itu, ini bisa menjadi peluang bagi striker berusia 25 tahun tersebut untuk membuktikan kualitasnya. Pada 2023/2024, Nketiah sempat digadang sebagai ujung tombak baru Arsenal.
Namun, Arteta selaku pelatih The Gunners lebih memercayakan peran tersebut kepada Kai Havertz. Nketiah pun hanya diturunkan sebagai starter sebanyak 12 kali dari total 37 penampilannya musim itu. Sebagai penyerang, ia juga terbilang minim kontribusi dengan catatan 6 gol dan 3 assist di semua kompetisi.
2. Daichi Kamada kembali bekerja sama dengan Oliver Glasner
Daichi Kamada menjadi salah satu rekrutan Crystal Palace pada bursa transfer musim panas 2024. Gelandang asal Jepang ini bergabung secara gratis setelah kontraknya bersama SS Lazio berakhir pada akhir Juni 2023. Kamada sendiri hanya bermain semusim bersama I Biancocelesti dengan total 38 penampilan selama 2023/2024.
Menariknya, kedatangan Kamada ke Selhust Park menandakan momen reuninya dengan Oliver Glasner, pelatih Crystal Palace. Sebelumnya, mereka berdua pernah saling bekerja sama saat masih di klub Bundesliga Jerman, Eintracht Frankfurt, pada periode 2021—2023. Kamada pun merupakan salah satu pemain penting dalam taktik Glasner, terutama saat mengantarkan Frankfurt menjuarai Liga Eropa 2021/2022.
3.Maxence Lacroix diproyeksikan sebagai pengganti Joachim Andersen
Crystal Palace harus kehilangan bek andalan mereka, Joachim Andersen, yang hengkang ke Fulham pada musim panas 2024. Oliver Glasner lalu menjatuhkan pilihan pada bek VfL Wolfsburg, Maxence Lacroix, sebagai penggantinya. Biaya sebesar 18 juta euro atau Rp307 miliar perlu dirogoh Palace untuk merekrut bek berusia 24 tahun itu. Glasner sendiri sebelumnya pernah bekerja sama dengan Lacroix pada 2020/2021 saat ia masih melatih Wolfsburg.
Selama berseragam Wolfsburg, Lacroix menjadi salah satu bek andalan klub. Bek asal Prancis itu berhasil mencatatkan total 130 penampilan selama 4 musim bersama Die Wolfe. Ini termasuk saat Lacroix berperan penting atas keberhasilan timnya finis di peringkat ke-4 Bundesliga 2020/2021 di bawah kepelatihan Oliver Glasner. Alhasil, Wolfsburg berhasil lolos ke Liga Champions Eropa untuk pertama kalinya dalam 6 musim terakhir.
4.Kehadiran Matt Turner menambah aroma persaingan di bawah mistar gawang
Pada musim panas 2024, posisi kiper menjadi salah satu hal yang berusaha dibenahi Crsytal Palace. Terlebih setelah hengkangnya Sam Johnstone ke Wolverhampton. Mereka pun akhirnya meminjam kiper Timnas Amerika Serikat, Matt Turner, dari Nottingham Forest selama semusim penuh. Bergabungnya Turner ini diharapkan dapat menambah aroma persaingan bagi Dean Henderson yang musim lalu dipercaya sebagai kiper utama The Eagles.
Pada 2023/2024, Turner yang baru bergabung ke Nottingham sejatinya sempat menjadi pilihan utama pada awal musim. Namun, ia kerap melakukan beberapa kesalahan hingga akhirnya tak lagi dipercaya sebagai penjaga gawang utama klub pada paruh kedua musim. Kini, Turner siap untuk membuktikan kemampuannya bersama Crystal Palace. Bukan tak mungkin kiper berusia 30 tahun ini bisa menggeser posisi Henderson sebagai kiper utama klub jika mampu tampil meyakinkan.
5.Chadi Riad didatangkan untuk menambah kekuatan di lini belakang The Eagles
Crystal Palace resmi memperkenalkan Chadi Riad sebagai rekrutan pertama klub pada musim panas 2024. The Eagles perlu merogoh kocek sebesar 15 juta euro atau Rp259 miliar untuk memboyong bek Timnas Maroko ini dari klub LaLiga Spanyol, Real Betis. Menandatangani kontrak hingga 5 musim, kedatangan Riad akan menambah kekuatan di lini belakang The Eagles.
Pada 2023/2024, Riad mampu mencuri perhatian selama masa peminjamannya dari FC Barcelona ke Real Betis. Bermain sebagai bek tengah, ia nyaris tak tergantikan dalam total 30 laga di semua kompetisi musim itu. Hal inilah yang akhirnya membuat Betis memermanenkan Riad pada akhir musim sebelum akhirnya dijual lagi ke Crystal Palace pada musim panas 2024.
6.Trevoh Chalobah memperbanyak opsi di lini belakang Palace
Tak puas hanya mendatangkan dua bek baru, Crystal Palace kembali mendatangkan satu nama menjelang penutupan transfer musim panas 2024. Ia adalah bek muda Chelsea, Trevoh Chalobah, dengan status pinjaman selama semusim. Dengan hadirnya Chalobah, praktis ini akan memperbanyak opsi di lini belakang The Eagle.
Chalobah sendiri telah menunjukkan perkembangan yang luar biasa sejak tampil di tim utama Chelsea pada 2021/2022. Selama 3 musim berseragam The Blues, ia mampu mengukir total 80 penampilan dengan 61 kali sebagai starter. Sayang, pergantian pelatih pada awal 2024/2025 membuat nama Chalobah harus terpinggirkan. Kini, ia akan berusaha untuk membuktikan kualitasnya bersama Crystal Palace.
7.Ismaila Sarr diharapkan dapat menambah daya gedor lini depan klub
Crystal Palace harus kehilangan winger andalan mereka, Michael Olise, yang hengkang ke Bayern Munich pada musim panas 2024. Sebagai gantinya, mereka merekrut Ismaila Sarr dari klub Ligue 1 Prancis, Olympqiue de Marseille, dengan biaya sebesar 15 juta euro atau Rp259 miliar. Bersama Marseille, Sarr mampu mencatatkan 5 gol dan 6 assist dalam 35 laga di semua kompetisi 2023/2024. Oleh karenanya, kehadiran pemain asal Senegal ini diharapkan dapat menambah daya gedor di lini depan The Eagles.
English Premier League sendiri bukan sesuatu yang asing bagi Sarr. Dirinya pernah bermain di kasta tertinggi sepak bola Inggris itu bersama Watford pada 2019/2020 dan 2021/2022—sebelum hengkang ke Marseille pada 2023/2024. Kini, Sarr siap membuktikan kembali kemampuannya di Inggris bersama Crystal Palace.
Ketujuh pemain di atas siap membantu Crystal Palace tampil kompetitif pada 2024/2025. Menarik dinanti sejauh mana kiprah mereka bersama tim asal London Selatan itu.
