Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Akhir Karier Gemilang Joel Matip Bersama Liverpool

Joel Matip (liverpoolfc.com)

Liverpool mengumumkan kepergian Joel Matip pada akhir musim 2023/2024. Kontraknya yang habis tidak diperpanjang. Pemain asal Kamerun ini akan berstatus bebas transfer saat musim panas 2024 mendatang. Hal ini sekaligus mengakhiri kiprahnya di Anfield selama 8 tahun.

Matip merupakan salah satu pemain kunci pada masa awal kedatangan Juergen Klopp ke Liverpool. Ia menjadi sosok krusial di lini pertahanan ketika membangun fondasi tim untuk kompetitif. Penampilannya sebagai bek tengah berhasil membawa tim bersaing di berbagai kompetisi. Dengan perginya Matip, mari melihat perjalanan kariernya di Liverpool melalui ulasan berikut ini.

1. Salah satu pemain gratisan terbaik Liverpool

Joel Matip (x.com/LFC)

Joel Matip datang ke Liverpool dengan status bebas transfer pada musim panas 2016 lalu. Bek bertinggi 195 cm ini hengkang dari Schalke 04 setelah kontraknya habis. Juergen Klopp yang sudah mengetahui gaya bermainnya lalu memboyongnya ke Anfield. Ia menjadi bek tengah kunci masa awal sang manajer membangun fondasi tim. 

Tidak diragukan bahwa status gratisnya tersebut merupakan hal yang sensasional. Matip menjadi salah satu pemain gratisan terbaik yang pernah direkrut Liverpool. Gaya bermainnya yang spartan membuatnya diandalkan sebagai bek tengah. Karakter yang dimilikinya membuat ia dicintai oleh para pemain dan fans. 

Hal ini juga diamini oleh Klopp sebagai sosok yang bekerja bersamanya. Matip menunjukkan kualitasnya di atas lapangan. Sifatnya yang rendah hati dan jenaka membuatnya dicintai oleh semua kalangan di dalam klub. 

"Apakah anda pernah melihat pemain bebas transfer yang lebih baik dari Joel Matip? Anda tidak akan menemukan orang yang lebih menyenangkan daripada Joel Matip. Dia lucu dengan caranya sendiri. Dia sangat konyol, sejujurnya, pria yang luar biasa dengan keluarga yang luar biasa," ujar Klopp, dikutip dari situs resmi Liverpool

2. Berperan krusial bawa Liverpool kompetitif dan raih gelar juara bergengsi

Joel Matip (liverpoolfc.com)

Kehadiran Matip pada masa awal pembangunan Liverpool sangat penting. Pengalaman matangnya di sektor pertahanan berhasil membuatnya menjadi andalan Juergen Klopp. Meski kerap menderita cedera, sosoknya sangat krusial jika sedang dalam kondisi terbaiknya. 

Selama 8 tahun berseragam Liverpool, Matip mencatatkan 201 laga di berbagai ajang. Ia mampu berkontribusi dengan 11 gol dan 6 assist. Peran vitalnya ini menghadirkan deretan trofi bergengsi. Ia membantu Liverpool menjuarai Liga Champions, Premier Leauge, UEFA Super Cup, Piala Dunia Antarklub, Piala FA, Piala Liga Inggris, dan Community Shield.

Klopp mengungkapkan bahwa Matip merupakan salah satu pemain yang mempunyai karakter kuat. Juru taktik asal Jerman ini mengakui bahwa kehadirannya sejak awal sudah membantu tim untuk kompetitif. Ia menyatakan bahwa Matip adalah pemain penting dalam skuad.

"Kualitas Joel sebagai seorang pemain dapat dilihat oleh semua orang dan sebagai sebuah klub, kami telah merasakan manfaatnya sejak pertama kali ia bergabung. Saya rasa ia tidak terlalu sering menjadi berita utama selama bertahun-tahun. Namun, ia merupakan sosok yang sangat terkenal di dalam grup kami," kata Klopp, dikutip dari situs resmi Liverpool

3. Rasa terima kasih Matip untuk Liverpool

Joel Matip (liverpoolfc.com)

Sosoknya yang rendah hati dan lucu membuat Matip dicintai oleh para pemain dan juga fans. Ia menjadi salah satu pemain yang mencairkan suasana di ruang ganti. Tak jarang, tingkah konyolnya di atas lapangan juga menjadi bahan lelucon para penggemar. Terlepas dari hal tersebut, ia mengucapkan rasa terima kasih atas kebersamaan selama 8 tahun di Liverpool. 

"Sudah delapan tahun yang luar biasa di sini, di Liverpool. Saya diizinkan untuk menjadi bagian dari sejarah yang menarik dengan pelatih hebat dan tim yang luar biasa di klub yang luar biasa. Kami telah meraih gelar-gelar hebat dan memiliki fans terbaik di dunia," kata Matip.

"Saya sangat bersyukur atas waktu yang luar biasa yang bisa saya alami dengan orang-orang unik yang mendukung klub dan para penggemar yang mencintai Liverpool FC. Saya dan istri saya merasa disambut dan didukung sejak hari pertama dan bersama dengan anak-anak kami memiliki waktu terbaik yang bisa dibayangkan di sini. Kami akan selalu menyimpannya dalam kenangan istimewa," pungkas pemain berusia 32 tahun ini. 

Karier yang dijalani Matip bersama Liverpool akan punya sejarah tersendiri. Ia bakal diingat sebagai salah satu pemain penting di masa kepelatihan Juergen Klopp. Kontribusinya di dalam dan luar lapangan mampu memberi warna di dalam skuad. Deretan trofi juga berhasil dipersembahkannya sehingga kariernya di Anfield berakhir dengan sempurna.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Khasan Rochmad
EditorKhasan Rochmad
Follow Us