Arkhan Kaka Dicoret dari Timnas U-20, Kalah Saing?

- Indra Sjafri mencoret Arkhan Kaka dari Timnas U-20 untuk Piala Asia 2025
- Pencoretan Kaka disebabkan oleh gagal bersaing dengan pemain baru, performa menurun di Liga 1
- Tiga debutan sukses masuk skuad utama, Indra senang dengan pembinaan klub yang baik
Jakarta, IDN Times - Keputusan mengejutkan diambil pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, saat menentukan 23 pemain untuk Piala Asia U-20 2025. Dia tidak mencantumkan sejumlah pemain langganan, salah satunya Arkhan Kaka.
Bersama Meshaal Hamzah, Riski Afrisal, Tirie Adriano, dan Gala Pagamo, Kaka jadi bagian dari sederet pemain yang dicoret untuk Piala Asia U-20 2025. Kenapa keputusan ini diambil?
1. Arkhan Kaka kalah saing

Dalam sesi latihan Timnas U-20 di Stadion Madya, Indra menyebut pencoretan Kaka dilakukan karena gagal bersaing dengan sejumlah pemain baru. Hal yang sama juga berlaku untuk Riski, Meshaal, dan lainnya.
"Jadi, ada tiga pendatang baru yang bersaing, mengeliminasi pemain-pemain lama seperti Riski, Kaka, dan Meshaal. Makanya saya apresiasi kompetisi kami dan pembinaan di klub," ujar Indra.
Memang, performa Kaka di Liga 1 juga sedang menurun. Bersama Persis Solo, dia cuma mencetak satu gol dari tujuh penampilan. Ternyata, hal itu juga berdampak pada performa bareng Timnas U-20.
2. Siapa saja tiga debutan baru yang masuk?

Indra menyebut, tiga debutan yang berhasil menembus masuk Garuda Muda untuk Piala Asia U-20 2025 adalah Fava Shefa Rustanto (PSPS), Evandra Florasta (Bhayangkara FC), dan Aulia Rahman (PSIS). Dia senang ketika mereka menembus skuad utama.
"Kami sangat happy karena ada tiga pendatang baru yang bisa mengeliminir pemain lama. Artinya, pembinaan di klub lewat kompetisi dan latihan-latihan oleh para pelatih klub berjalan dengan baik," kata Indra.
3. Bukti banyak pemain berkualitas di Indonesia

Indra mengungkapkan, suksesnya para debutan menembus skuad final Piala Asia U-20 2025 merupakan bukti, Indonesia tak pernah kehabisan talenta. Talenta ini akan muncul jika mereka dapat kesempatan bermain di klub.
"Tentu untuk pemain-pemain debutan karena mereka di klub diberi kepercayaan dan kesempatan bermain. Sehingga muncul di Timnas U-20, pemain-pemain baru yang lebih berkualitas," ujar Indra.