Banda Aceh, IDN Times - Meski mampu menahan imbang mantan juara Liga Indonesia 2017, Bhayangkara FC dengan skor 0-0, di laga perdana Liga 1 2020, namun Persiraja Banda Aceh harus membayar mahal dengan kehilangan satu pemainnya.
Agus Suhendra pemain tengah tim Lantak Laju -julukan Persiraja Banda Aceh- dikabarkan mengalami cedera parah di bagian tangannya saat melawan The Guardian -julukan Bhayangkara FC- di Stadion Harapan Bangsa, Kota Banda Aceh, pada Sabtu (29/2) malam.
Pemain belakang Persiraja Banda Aceh tersebut mengalami patah tangan usai berduel di udara dengan pemain Bhayangkara Teuku Muhammad Ichsan sekitar menit 70-an. Mendarat dengan posisi yang salah, diperkirakan menjadi penyebabnya.
“Kondisi Agus patah tangan," kata Hendri Susilo dalam jumpa pers usai pertandingan.
Usai tersebut, awalnya Agus tak menyadari jika tangannya telah patah. Namun, ketika sadar, ia pun langsung bergegas keluar lapangan. Posisinya pun selanjutnya digantikan oleh Rendy Saputra di menit 76.
Agus Suhendra yang mengalami patah tangan, malam itu langsung dibawa oleh tim medis ke Rumah Sakit Umum Daerah Meuraxa, Kota Banda Aceh.
Berdasarkan informasi yang diterima, dari dokter tim Persiraja, dr Teuku Ona Arief, Agus baru menjalani operasi akibat patah tangan dialaminya.
“Agus baru selesai operasi, (ia) mengalami patah tangan kanan (Close Fracture Ulna Dextra)," kata Ona, Minggu (1/3).
Dokter yang menangani Agus menyampaikan, usai menjalani operasi, pemain belakang dari Tim Lantak Laju tersebut harus beristirahat dan absen dari sepak bola selama satu bulan penuh.
“Harus istirahat 1 bulan untuk pemulihan," ungkap Ona. Tak hanya itu, Agus juga harus menjalani masa opname di rumah sakit selama 3 sampai 4 hari kedepan usai menjalani operasi.