Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Chelsea Tak Sanggup Beli Bensin untuk Bus Tim, Sudah Bangkrut?

Bus Chelsea tak bisa isi bensin usai pembekuan aset Roman Abramovich oleh pemerintah Inggris. (dailystar.co.uk)

Jakarta, IDN Times - Chelsea benar-benar merasakan goyah usai aset sang pemilik, Roman Abramovich dibekukan pemerintah Inggris. Untuk sekadar membeli bensin bus yang mengantarkan pemain dari hotel ke stadion saja, mereka tak mampu.

The Blues kini menghadapi ancaman kebangkrutan akibat dampak invasi yang dilakukan Rusia ke Ukraina. Aktivitas bisnis mereka terkekang lantaran sanksi yang diterima Abramovich. Akibatnya, mereka tak bisa melakukan transfer, memperpanjang kontrak pemain, menjual tiket pertandingan, bahkan suporter dilarang pula ikut ke laga tandang Chelsea.

1. Menunggu kebijakan pemerintah Inggris

Chelsea berhasil meraih kemenangan atas Crystal Palace. (Twitter/@ChelseaFC).

Dilansir The Atheltic, pemerintah Inggris kini melumpuhkan kartu kredit perusahaan Chelsea. Hal itu membuat tim kesulitan menjalani aktivitas, karena untuk membeli bensin untuk mobilitas bus untuk laga kandang hingga tandang cukup sulit.

Hal ini membuat manajemen Chelsea mulai mempertanyakan kebijakan pemerintah Inggris. Maklum, sebelumnya mereka menjanjikan lisensi khusus untuk klub asal London Utara agar aktivitas tim tak terganggu.

2. Thomas Tuchel berharap Chelsea bisa lanjutkan kompetisi

skysports.com

Alih-alih seperti itu, sampai saat ini Chelsea malah semakin terjepit. Walhasil, Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel meminta pemangku kebijakan segera memberikan solusi yang ideal untuk timnya. Sehingga, hal itu tak mengganggu performa tim di sisa kompetisi musim ini.

“Ada pembicaraan terkait lisensi klub. Saya ingin semua pihak yang punya tanggung jawab di pemerintahan bisa segera mencarikan solusi agar tim ini bisa melanjutkan kompetisi musim ini,” kata Tuchel.

3. Siapkah The Blues saat bentrok dengan Newcastle?

potret Romelu Lukaku (skysports.com)

Walau dalam kondisi krisis, Chelsea masih harus fokus menjalani laga lanjutan di Liga Inggris. Mereka dijadwalkan bakal bersua Newcastle di Stamford Bridge pada Minggu (13/3/2022). Tuchel pun memastikan anak asuhnya tak akan terganggu walau krisis tengah melanda.

“Mungkin yang membuat khawatir adalah mencari cukup jersey untuk bermain di tengah sanksi. Namun, asalkan jersey untuk bisa digunakan dalam pertandingan dan kendaraan yang diisi bensin untuk bertanding, kami akan tetap bisa bersaing di kompetisi,” ujar pelatih asal Jerman itu.

Jika melihat hal itu, setidaknya para pendukung Chelsea bisa sedikit bernapas lega. Hanya saja, semua itu hanya bisa dibuktikan di lapangan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us