Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Curhat Southgate Tersiksa Kejar Trofi Euro 2024 Buat Inggris

Gareth Southgate (kanan) berani menarik keluar kapten Timnas Inggris, Harry Kane (kiri), pada babak kedua. (uefa.com)

Jakarta, IDN Times - Manajer Inggris, Gareth Southgate, merasa tersiksa jelang final Euro 2024. Southgate mengakui ambisi jadi juara telah membuatnya sakit sepanjang kariernya sebagai manajer Inggris.

Sebenarnya, Southgate memiliki dua kesempatan buat mempersembahkan trofi untuk Inggris, Piala Dunia 2018 dan Euro 2020. Namun, dua kesempatan itu gagal dimanfaatkan dengan kekalahan dari Kroasia serta Italia. Kini, kesempatan itu kembali hadir di Olympiastadion, Senin dini hari WIB (15/7/2024), ketika jumpa dengan Spanyol.

"Saya sangat mau juara di Minggu nanti, dan sakit rasanya. Jangan salah, tapi saya bisa mengatasi apa yang akan terjadi," ujar Southgate dilansir Daily Mirror.

1. Southgate punya tanggung jawab yang lebih

Gareth Southgate (twitter.com/England)

Menjadi manajer Inggris, membuat Southgate punya tanggung jawab yang lebih. Dia merasa itu sudah jadi kewajibannya untuk memberikan prestasi kepada publik Inggris.

"Dasarnya, saya fan Inggris, sekarang punya tanggung jawab lebih. Tapi, saya mau sekali Inggris juara dan masih sama seperti pemain. Saya beruntung menjadi pria yang pekerja keras," kata Southgate.

2. Bisa ubah persepsi orang

Gareth Southgate (uefa.com)

Juara Euro 2024 akan mengubah persepsi orang akan sepak bola Inggris. Bagi Southgate, trofi nanti bisa menjadi penggembira buat fans dan memperbaiki citra sepak bola Inggris yang disebut cuma jago dalam kompetisinya, bukan tim nasional.

"Masih ada pertanyaan yang harus dijawab hingga kami juara. Hingga akhirnya, orang-orang terus ragu akan final dan saya memahaminya," kata Southgate.

3. Merasa beruntung bisa tangani Inggris

Gareth Southgate (uefa.com)

Final Euro 2024 bisa saja menjadi akhir dari perjalanan Southgate bersama Inggris. Meski FA sudah menyiapkan kontrak baru untuknya, Southgate belum ambil keputusan.

Dia harus memikirkan matang-matang langkahnya dalam karier manajerial. Andai menerima perpanjangan kontrak, Southgate yakin bisa menangani segala tekanan yang ada.

"Saya beruntung, di usia dan pengalaman yang didapat, membuat semakin nyaman dan percaya diri. Saya semakin baik sebagai pribadi," ujar Southgate.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us