Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Gak Cari Alasan, Prancis Akui Kedigdayaan Spanyol

Timnas Spanyol di semifinal Euro 2024 (X.com/SEFutbol)
Intinya sih...
  • Prancis kalah dari Spanyol 1-2 di perempat final Euro 2024.
  • William Saliba dan Randal Kolo Muani mengakui keunggulan Spanyol dalam pertandingan.
  • Prancis gagal memperpanjang napasnya di turnamen ini dan terus menerus gagal membawa pulang trofi ke negaranya selama dua dekade terakhir.

Jakarta, IDN Times - Langkah Prancis terhenti setelah keok dari Spanyol dengan skor 1-2 di perempat final Euro 2024, Rabu (10/7/2024) dini hari WIB. Para pemain Prancis menerima kenyataan ini tanpa mencari kambing hitam.

Prancis sebenarnya sempat unggul lewat gol cepat Randal Kolo Muani yang memanfaatkan assist Kylian Mbappe pada menit delapan. Namun, mereka kena comeback usai dijebol Lamine Yamal (21') dan Dani Olmo (25').

Namun, Prancis gagal berbuat banyak untuk memperpanjang napasnya di turnamen ini. Les Bleus kurang efektif dan kesulitan mengendalikan permainan.

1. Prancis main jelek

Kolo Muani cetak gol di semifinal Euro 2024. (euro.com)

Bek Prancis, William Saliba merasa Spanyol memang lebih layak menang untuk melaju ke final. Menurutnya, tim asuhan Luis de la Fuente tampil lebih meyakinkan.

"Kami kecewa karena seharusnya bisa bermain lebih baik. Kami memang mencetak gol lebih dulu, tetapi malah kebobolan dua gol. Sejujurnya, mereka lebih baik dari kami. Kami harus menerimanya," kata Saliba selepas laga dilansir laman resmi UEFA.

2. Dewi fortuna gak berpihak ke Prancis

Timnas Prancis saat mengikuti adu penalti versus Portugal di perempat final Euro 2024. (uefa.com)

Kolo Muani juga senada dengan Saliba. Menurutnya, kemenangan tidak hanya soal bermain bagus. Prancis kalah karena kurang efektif dan beruntung.

"Mereka memiliki banyak penguasaan bola. Kami berhasil membuka skor, tetapi pertandingan ini bergantung pada detail terkecil dan itu tidak berpihak pada kami malam ini," ujar Kolo Muani.

3. Prancis teruskan puasa gelar Euro

Antoine Griezmann (uefa.com)

Kekalahan ini memaksa Les Bleus untuk meneruskan puasa gelarnya dalam pesta sepak bola antarnegara Eropa. Untuk kesekian kalinya, mereka gagal membawa pulang trofi ke negaranya.

Fakta menyakitkannya, Prancis sudah dua dekade lebih gagal. Terakhir kali mereka juara pada edisi 2000.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tino Satrio
EditorTino Satrio
Follow Us