5 Klub dengan Raihan Poin Terendah di Serie A dalam 20 Tahun Terakhir

- AC Monza terancam degradasi dari Serie A Italia 2024/2025
- Raihan 15 poin Monza terancam menjadi jumlah terendah dalam 20 tahun terakhir di Serie A
- Rekor buruk juga diraih oleh Chievo Verona, Salernitana, Pescara, Parma, dan Sampdoria di Serie A sebelumnya
AC Monza berada di ambang degradasi dari Serie A Italia 2024/2025. Hingga pekan ke-32, Monza masih terbenam di posisi terbawah klasemen sementara. Mereka baru meraih 15 poin hasil 2 kali menang, 9 kali seri, dan 21 kali kalah. Setelah 3 musim bertahan di Serie A, Monza tampaknya akan segera kembali ke Serie B.
Selain terancam turun kasta, raihan AC Monza musim ini juga bisa menjadi sebuah rekor buruk. Koleksi 15 poin yang mereka miliki terancam jadi jumlah terendah di Serie A dalam 20 tahun terakhir. Untuk sementara, poin Monza masih lebih sedikit dari lima klub berikut ini.
1. Chievo Verona hanya mengoleksi 17 poin di Serie A 2018/2019
Pertama, ada Chievo Verona, yang hanya meraih 17 poin di Serie A 2018/2019. Mereka sejatinya mendapat 20 poin hasil 2 kali menang, 14 kali seri, dan 22 kali kalah. Namun, Chievo mendapat hukuman pengurangan tiga poin karena kasus pembukuan palsu.
Meski demikian, tanpa pengurangan poin Chievo memang sudah tampil buruk di Serie A 2018/2019. Mereka bahkan baru meraih kemenangan pertama pada pekan 19, alias pada paruh musim. Setelah itu, mereka harus menunggu hingga pekan 33 untuk bisa menang lagi.
Tak heran jika Chievo menghuni dasar klasemen nyaris sepanjang musim. Mereka turun ke peringkat 20 sejak pekan kedua dan tak mampu beranjak hingga akhir. Chievo sempat dua kali berganti pelatih, tetapi nasib mereka tak berubah. Itu menjadi akhir kiprah Chievo di Serie A yang dimulai pada 2008/2009.
2. Salernitana menyamai rekor buruk Chievo Verona di Serie A pada 2023/2024
Pada 2023/2024, Salernitana menyamai rekor buruk Chievo Verona di Serie A 2018/2019. Salernitana finis di dasar klasemen dengan 17 angka, murni tanpa pengurangan poin. Mereka hanya menang 2 kali, seri 11 kali, dan 25 kali menelan kekalahan.
Beberapa hasil positif yang diraih Salernitana sebenarnya terbilang mengejutkan. Mereka bermain imbang dengan AS Roma dan Juventus, bahkan dua kali mengimbangi AC Milan. Salernitana juga sempat mengalahkan Lazio. Namun, hasil buruk dalam laga-laga lain membuat perjuangan mereka sia-sia.
3. Pescara menutup Serie A 2016/2017 dengan raihan 18 poin
Berikutnya, ada tim yang hanya meraih 18 poin di Serie A 2016/2017, yaitu Pescara. Klub berlambang lumba-lumba itu menang 3 kali, seri 9 kali, dan kalah 26 kali. Salah satu kemenangan Pescara bahkan didapat secara gratis. Mereka dinyatakan menang 3-0 atas Sassuolo karena sang lawan memainkan pemain yang belum didaftarkan.
Pescara yang saat itu berstatus klub promosi pun langsung terdegradasi lagi. Itu adalah kali kelima Pescara hanya numpang lewat di divisi teratas. Sejak itu, Pescara belum berhasil kembali ke Serie A. Mereka bahkan sedang berkutat di Serie C pada 2024/2025.
4. Parma terdegradasi dari Serie A 2014/2015 dengan 19 poin dan dinyatakan bangkrut
Parma juga pernah terdegradasi dari Serie A dengan koleksi belasan poin. Itu terjadi pada 2014/2015 saat mereka hanya meraih 19 poin. Selain performa buruk, kesulitan keuangan juga jadi penyebabnya. Pasalnya, Parma sebenarnya meraih 26 angka. Namun, mereka dihukum pengurangan tujuh poin akibat gagal membayar gaji pemain.
Pada akhir musim, Parma pun dinyatakan bangkrut. Mereka lalu berganti nama dan mulai berkompetisi lagi dari Serie D. Hebatnya, Parma bisa cepat naik dan kembali ke Serie A pada 2018/2019. Mereka juga sedang berkiprah di kasta teratas pada 2024/2025.
5. Sampdoria meraih 19 poin di Serie A 2022/2023, rekor terburuk dalam sejarah mereka
Terakhir, ada Sampdoria, yang juga pernah meraih 19 poin di Serie A. Itu terjadi pada 2022/2023 saat mereka hanya menang 3 kali, seri 10 kali, dan kalah 25 kali. Bagi Sampdoria, 19 poin adalah rekor terburuk di Serie A sepanjang sejarah mereka.
Sampdoria pun finis di urutan terbawah klasemen dan terdegradasi. Itu adalah kali pertama mereka tergusur dari Serie A sejak 2012. Sejak itu, kondisi Sampdoria bahkan makin memburuk. Mereka sedang menghuni papan bawah Serie B 2024/2025 dan terancam turun ke Serie C.
AC Monza mungkin tak akan selamat dari ancaman degradasi pada akhir Serie A 2024/2025. Namun, setidaknya mereka masih bisa mengincar poin lebih banyak dari lima tim di atas. Mampukah Monza melakukannya atau justru mencatat rekor lebih buruk?