Kritik Pedas Ketum The Jakmania soal Kelanjutan Liga 1

Jakarta, IDN Times - Ketua The Jakmania, Diky Soemarno melempar kritik pedas soal kelanjutan Liga 1 musim 2022/23. Pria 35 tahun itu lebih sepakat kompetisi baru berlanjut setelah keamanan dan kenyamanan suporter di stadion di prioritaskan.
"Kalau saya, enggak usah bicara itu dulu (kelanjutan liga). Harapannya semua sistem sudah berubah, mengutamakan suporter di atas segalanya. Kami penonton berhak mendapat hal yang lebih baik," kata Diky di Gedung Nusantara I DPR RI, Rabu (8/11/2022).
1. PSSI dan PT LIB harus libatkan suporter dalam transformasi sepak bola

Permintaan itu memang tidak bisa terealisasi dalam waktu yang singkat. Nah, maka dari itu, Diky meminta PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) mau melibatkan suporter dalam transformasi sepak bola yang saat ini tengah dicanangkan.
"Enggak gampang. Makanya kita perlu duduk bareng, perlu kesepakatan, seperti apa sih yang diperlukan dalam membenahi ini," ujar Diky.
2. Belum ada ajakan resmi

Satgas transformasi sepak bola PSSI yang menggandeng FIFA, AFC dan pemerintah terkait sudah terbentuk sejak 13 Oktober 2022 lalu. Namun yang disayangkan Diky, mereka tidak melibatkan suporter di dalamnya.
Padahal, suporter merupakan komponen penting dalam sepak bola. Pun, dalam Tragedi Kanjuruhan pada 1 Oktober 2022 lalu, yang terdampak besar adalah suporter.
"Belum ada obrolan tentang suporter diajak jadi tim task force," kata Diky.
3. Diky senang bisa bersuara di DPR

Diky bersama perwakilan kelompok suporter lain telah memberikan keluh kesahnya selama mendukung tim kesayangan ke Komisi X DPR RI, beberapa hari yang lalu. Dengan didengarkannya suara mereka, Diky berharap suporter bisa mendapatkan haknya di dalam stadion.
"Nonton bola sama nonton bioskop sama-sama bayar, bahkan ke stadion itu lebih mahal. Kita bayar, tapi kita malah dapat tendang dan pukulan. Saya berharap ini memang benar dijalankan dan diawasi betul apa yang tadi disampaikan teman-teman suporter. Semoga juga menjadi modal yang kuat untuk transformasi sepak bola," ujar Diky.