Lakukan Selebrasi Provokatif, Ini Penjelasan Mourinho

Dalam laga keempat Grup H Liga Champions di Stadion Allianz, Turin, Rabu (7/11/2018) antara Juventus dan Manchester United ternyata menyimpan cerita unik ketika pertandingan telah usai. Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, tampak melakukan sebuah selebrasi provokatif dengan mengarahkan tangannya ke telinga.
Hal ini membuat suporter dan beberapa pemain Juventus merasa berang.
1. Mengaku dihina selama 90 menit

Juru taktik berkebangsaan Portugal ini pun akhirnya angkat suara terkait aksinya tersebut. Ia menjelaskan maksud dari selebrasinya ketika pertandingan selesai.
“Saya dihina selama 90 menit. Saya datang ke sini untuk melakukan pekerjaan, tidak lebih. Saya tidak menyerang siapa pun pada akhir pertandingan. Saya hanya ingin melakukan gestur mendengar suara mereka yang lebih kencang,” ujarnya, dilansir dari Football Italia.
“Saya seharusnya tidak melakukan itu. Dengan kepala dingin, saya tidak perlu melakukannya. Akan tetapi, ketika keluarga saya dihina, termasuk keluarga Inter Milan, saya akan bereaksi seperti ini,” tambahnya.
2. Beberapa pemain Juventus menghampiri Mourinho

Usai melakukan selebrasinya yang provokatif, tampak beberapa pemain Juventus langsung menghampiri juru taktik berusia 55 tahun itu. Mourinho dihampiri oleh Leonardo Bonucci yang langsung melayangkan protes.
Tak hanya Bonucci, Paulo Dybala juga tampak menghampiri Mourinho yang sedang berjalan meninggalkan lapangan untuk menuju ke ruang ganti.
3. Juventus mengalami kekalahan di kandang

Pada laga ini, Juventus harus mengakui keunggulan Manchester United dengan skor 1-2. Setelah bermain imbang pada babak pertama, Juventus unggul terlebih dahulu melalui gol Cristiano Ronaldo di menit ke-65.
Namun Manchester United sukses membalikkan keadaan berkat gol tendangan bebas Juan Mata dan gol bunuh diri Alex Sandro di menit-menit akhir. Walaupun kalah, Juventus masih bertengger di puncak klasemen sementara dengan koleksi sembilan poin.