Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Liga Eropa: Bangkit, Chelsea Raih Kemenangan di Markas Malmo

twitter.com/ChelseaFC

Usai dipermalukan Manchester City dengan selusin gol di Liga Inggris, Chelsea move on dengan meraih kemenangan penting atas Malmo di leg pertama babak 32 besar Liga Eropa pada Jumat dini hari (15/02) WIB.

Dua gol The Blues di markas lawan berhasil dilesatkan oleh Ross Barkeley (30') dan Oliver Giroud (58'), sedangkan tuan rumah berhasil perkecil kedudukan di menit ke-80 melalui gol Anders Christiansen.

Kemenangan ini menjadi modal penting untuk leg kedua nanti di Stamford Bridge. The Blues hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke babak 16 besar. Berikut ulasan lengkapnya.

1. Jalannya pertandingan

Andreas Hillergren/AP

Hadapi Malmo, Maurizio Sarri mengistirahatkan Eden Hazard dan Gonzalo Higuain. Meski begitu mereka tetap mampu menguasai laga hingga 74 persen penguasaan bola. Kedua tim membuka laga dengan hati-hati, sehingga tak ada satu pun peluang berbahaya di 20 menit pertama.

Laga berjalan setengah jam, Chelsea berhasil membuka keunggulan melalui sontekan Ross Barkeley usai menerima umpan silang Pedro Rodriguez. Malmo coba menekan untuk samakan skor, namun tak ada gol tercipta hingga babak pertama selesai.

Kembali dari ruang ganti, Malmo kembali meningkatkan serangannya. Meski kalah penguasaan bola, mereka mampu menciptakan 15 tendangan ke arah gawang lawan, berbanding 11 percobaan Chelsea. Alih-alih mencetak gol, tuan rumah justru kembali kebobolan di menit ke-58.

Umpan Willian dari sisi kiri berhasil dikonversi menjadi gol lewat tendangan backheel Oliver Giroud. Tertinggal dua gol, Malmo langsung memasukan dua pemain baru, Carlos Strandberg dan Oscar Lewicki.

Hasilnya pun didapat di menit ke-80. Malmo berhasil memperkecil ketinggalan lewat gol Christiansen. Menerima assist Markus Rosenberg, Christiansen dengan tenang sukses memperdaya Kepa Arrizabalaga. Skor 1-2 pun bertahan hingga laga usai.

Kedua tim masih memiliki kesempatan untuk lolos ke babak selanjutnya, namun Malmo akan memikul beban lebih berat karena harus menang 0-2 di Stamford Bridge di leg kedua nanti.

2. Maurizio Sarri: Hari ini kami memainkan sepak bola kami!

twitter.com/ChelseaFC

Saat dibantai Man City 6-0, Maurizio Sarri keluhkan anak asuhnya yang tak mampu memainkan strateginya dengan baik. Namun kemenangan atas Malmo menjadi kabar baik bagi pelatih asal Italia tersebut. Dia menyatakan mereka berhasil memainkan style sepak bolanya dengan baik.

Dalam laga tersebut, Chelsea berhasil menguasai bola hingga 74 persen dan bermain efektif. Meski begitu, Sarri pun menekankan jika timnya harus lebih mampu untuk tampil konsisten di laga lainnya. Apalagi kompetisi di Liga Inggris memiliki persaingan yang ketat. Kesalahan sedikit saja akan membuat mereka terlempar dari persaingan.

"Hari ini, kami memainkan sepakbola kami. Kami perlu menggerakkan bola lebih, ke depan dan belakang. Pada laga terakhir, kami memiliki masalah tentang itu- kami harus memiliki kesinambungan dan konsistensi," ungkap Sarri.

"Kami harus memiliki penerapan (strategi) yang tepat. Jika Anda memiliki mental yang buruk di Inggris, Anda dapat kehilangan tiga atau empat pertandingan. Kami harus memiliki konsistensi. Itu tidak mudah, tetapi kami harus mencoba."

3. Akan hadapi Manchester United di babak kelima FA Cup

Getty Image

Usai kemenangan ini, Chelsea sudah ditunggu lawan berat di babak kelima FA Cup, Man United pada 19 Februari nanti. Chelsea akan sedikit diuntungkan karena akan bermain di kandang sendiri. Di sisi lain, Man United sendiri baru saja mendapatkan hasil buruk usai dikalahkan PSG dengan skor 0-2 di Liga Champions.

Laga ini sendiri dipercaya menjadi ujian berat bagi Maurizio Sarri untuk mempertahankan statusnya sebagai pelatih Chelsea musim ini. Sang pelatih dikabarkan diberikan waktu dua pekan untuk meraih hasil positif bagi The Blues. Chelsea sendiri saat ini terlempar dari posisi 4 besar Liga Inggris usai raih dua kekalahan dari tiga laga terakhirnya di Liga Inggris.

Laga ini akan semakin menarik karena FA Cup menjadi target juara kedua tim usai kesulitan meriah trofi Liga Inggris.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ganjar Firmansyah
EditorGanjar Firmansyah
Follow Us