Lilipaly Bisa Beri Warna Baru di Lini Serang Timnas Indonesia
- Stefano Lilipaly konsisten bermain apik bersama Borneo FC di Liga 1, dipanggil kembali ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026.
- Lilipaly menunjukkan konsistensi dengan 11 gol dan 15 assist pada musim 2023/24, serta lima gol dan empat assist pada musim ini bersama Borneo FC.
- Lilipaly memiliki pengalaman juara di Liga 1 bersama Bali United, ahli dalam situasi bola mati, dan bisa menambah variasi di lini serang Timnas Indonesia.
Jakarta, IDN Times - Stefano Lilipaly sempat terpinggirkan dari Timnas Indonesia. Dalam beberapa pemanggilan, namanya acap tak masuk meski tampil ciamik bersama Borneo FC Samarinda di Liga 1.
Namun, Lilipaly adalah bentuk dari konsistensi. Kendati tak dipercaya masuk Timnas dalam beberapa kesempatan, dia tetap konsisten main apik bersama Borneo FC di Liga 1, dan membantu tim asal Samarinda itu bersaing.
Upayanya ini membuahkan hasil. Lilipaly kembali dipanggil Timnas jelang laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan China dan Jepang. Apakah yang bisa dia berikan untuk Timnas?
1. Lilipaly memang ciamik bersama Borneo FC
Membela Borneo FC sejak 2022 silam, Lilipaly menunjukkan konsistensi. Dia selalu jadi aktor utama di lini serang tim, siapa pun pelatihnya. Puncak performa Lilipaly terjadi pada 2023/24 silam.
Kala itu, Lilipaly menorehkan 11 gol dan 15 assist bersama Borneo FC. Dia juga membantu tim masuk ke champhionship series, walau akhirnya gagal jadi juara. Performa apiknya berlanjut pada musim 2024/25.
Musim ini Lilipaly menyumbang lima gol dan empat assist dari 23 laga bersama Borneo FC di Liga 1. Dia juga membantu Pesut Etam tetap bersaing di papan atas musim ini.
2. Berpengalaman juara, punya keahlian di bola mati
Sekadar informasi, Lilipaly juga memiliki pengalaman juara di Liga 1. Itu terjadi saat dia membela Bali United, kala membantu tim berjuluk Serdadu Tridatu tersebut juara liga pada 2019 dan 2021/22.
Selain itu, Lilipaly juga dikenal ahli dalam situasi bola mati. Ada beberapa momen musim ini, Borneo FC mampu mencetak gol dari situasi bola mati, dan itu jadi salah satu senjata andalan mereka.
3. Variasi lini serang Timnas Indonesia bertambah
Dengan segala kemampuannya ini, Lilipaly bisa menambah variasi di lini serang Timnas Indonesia. Apalagi, dia juga bisa bermain dalam berbagai posisi di lini serang.
Namun, Stefano Lilipaly harus tetap berjuang agar bisa masuk skuad final Timnas Indonesia di setiap laga. dia harus bersaing dengan Septian Bagaskara, Ramadhan Sananta, Ole Romeny, Rafael Struick, dan Egy Maulana Vikri.
