Jakarta, IDN Times - Liverpool ternyata tak diam dalam saga transfer yang membelit Kylian Mbappe. Diam-diam, mereka bergerak demi mendapatkan Mbappe dari Paris Saint-Germain.
Posisi Liverpool memang sulit. Sebab, secara finansial tak mampu mengakomodir harga Mbappe. Tapi, mereka mencari celah dengan berusaha meminjam Mbappe dari PSG.
Manajemen The Reds melempar tawaran peminjaman Mbappe selama setahun. Hanya saja, dilansir Daily Mirror, Liverpool tak mau meminjam Mbappe secara gratis.
Sejumlah uang akan diberikan kepada Liverpool kepada PSG selama meminjam Mbappe. Tak jelas, berapa nilainya. Namun, setidaknya itu bisa menjadi opsi terbaik bagi Mbappe dan PSG.
Sebab, kalau Real Madrid masih menjadi favorit buat Mbappe dan cuma bertahan setahun di Liverpool, setidaknya PSG tetap dapat uang. Pun, Mbappe tetap bisa main di kompetisi level tertinggi, apalagi Liverpool berlaga dalam Premier League yang begitu ketat.
Bicara finansial, Liverpool memang kalah dari Real Madrid dalam perburuan Mbappe. Namun, ada hal lain yang bisa saja membantu Liverpool mendapatkan pria 24 tahun tersebut.
Fakta jika ibu Mbappe, Fayza Lamari, adalah seorang fan Liverpool, bisa jadi faktor lain. Bukan tak mungkin, Lamari akan menganjurkan anaknya menerima tawaran Liverpool.
Kemudian, faktor lainnya adalah Mbappe penggemar berat Juergen Klopp. Gaya heavy metal football yang diterapkan Klopp di Liverpool, membuat Mbappe kagum. Bahkan, Mbappe sempat menyebut Liverpool sebagai sebuah mesin di bawah arahan Klopp.
"Kami sempat bicara, tapi tak banyak. Kenapa? Karena ibu saya penggemar Liverpool. Saya tak tahu kenapa, coba tanya ibu. Memang, itu klub besar," ujar Mbappe.