Mengulas Peran Fabio Vieira di Arsenal

Fabio Vieira dianggap menjadi salah satu rekrutan terbaik Arsenal di musim panas 2022. Hadirnya Vieira, diharapkan bisa memecahkan masalah lini tengah, yang dianggap kurang kreatif musim lalu.
Emile Smith Rowe memang sempat meledak di awal musim bersama Arsenal. Namun, dia mendadak melempem, setelah dihantam cedera.
Pun, Martin Odegaard belum menjawab sepenuhnya harapan manajer Mikel Arteta soal playmaker dengan fantasi permainan tinggi. Hadirnya Vieira, diharapkan bisa menutupi kekurangan dari Smith Rowe dan Odegaard.
Sebenarnya, apa sih yang bikin Vieira jadi spesial?
1. Assist sampai dua digit, bukti pemain cerdas

Musim lalu, Vieira main dalam 39 pertandingan di segala ajang buat FC Porto. Dia membukukan tujuh gol saja.
Namun, sorotan utamanya adalah jumlah assist yang diciptakan Vieira sangat banyak, 16. Ini membuktikan kalau Vieira memang menjadi playmaker cerdas dan cermat dalam melihat pergerakan rekan satu timnya.
ESPN melansir, Vieira dalam akurasi umpan juga terbilang bagus. Dia mencatatkan akurasi umpan hingga 82,9 persen sepanjang musim lalu dengan rasio assist mencapai lima, tertinggi ketiga di Primeira Liga.
2. Serbabisa di tengah

Vieira sebenarnya multifungsi di lini tengah. Gelandang 22 tahun tersebut bisa berperan sebagai nomor 10, 8, dan striker lubang.
Peran box to box bisa diemban Vieira. Pun, kalau diberi tugas sebagai playmaker, Vieira pastinya sangat senang. Bahkan, dia sangat eksplosif dan tajam ketika main sebagai striker lubang.
Pergerakan Vieira begitu khas dengan bergerak dari sisi kanan dan menyusup ke tengah. Umumnya, dia melepaskan tembakan atau umpan dengan kaki kirinya yang tajam.
3. Kecil tapi lincah

Beda dengan Patrick Vieira, gelandang legendaris Arsenal yang kini menangani Crystal Palace. Pria Portugal tersebut punya postur tubuh yang tidak menjulang.
Vieira lebih mengedepankan kecepatan dan kelincahannya dalam urusan mendominasi lapangan tengah. Menariknya, Vieira bisa mengatur kecepatan larinya dengan begitu prima.
Kontrol bolanya juga ciamik. Vieira punya sensitivitas tinggi pula, ketika melihat rekan-rekannya berlari di belakang garis pertahanan lawan. Kalau pas dengan posisi, pastinya Vieira tak ragu berikan umpan yang melewati bek-bek lawan.
4. Kecerdasan natural

Mantan pelatih Porto kelompok umur, Manuel Tulipa, sempat mengasah talenta Vieira. Menurutnya, Vieira memiliki kecerdasan permainan yang natural.
Ketika masih berada di kelompok umur, Tulipa menyatakan, Vieira selalu menjadi pemain yang paling menonjol dalam urusan membuka dan membuat peluang di depan gawang.
"Dia bisa melihat segalanya dengan begitu luas. Seorang pemain yang suka kasih assist dan menyusup ke area kosong, mencetak gol dari lini kedua, dan bola mati. Dia juga terus berkembang dalam orientasi pressing," ujar Tulipa dilansir Maisfutebol.
Hal serupa juga disebutkan oleh anggota tim teknis UEFA, Dusan Fitzel. Bagi Fitzel, Vieira merupakan pemain yang fasih dalam menghubungkan lini depan dan tengah.
"Seorang playmaker yang suka ciptakan banyak peluang. Dia merupakan kunci dari Portugal di Piala Eropa U-21 2021," ujar Fitzel.
5. Kekurangan Vieira

Sudah empat kelebihan Vieira yang kita ulas. Namun, tetap ada kekurangan dari pemuda kelahiran Santa Maria da Feira ini.
Terkadang, Vieira bisa menjadi begitu egois saat menguasai bola. Terutama, ketika dia sering diganjar lawan.
Faktor stamina juga menjadi salah satu yang disorot dari Vieira. Sebab, dia performanya inkonsisten ketika main selama 90 menit. Pun, Vieira harus meningkatkan kemampuan bertahannya yang masih belum terlalu kuat.