Ole Romeny Jadi Solusi Lini Depan Timnas Indonesia?

- Ole Romeny akan memperkuat Timnas Indonesia dengan kemampuannya sebagai mesin gol di lini depan.
- Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yakin kehadiran Romeny akan menambah variasi di lini depan Timnas Indonesia.
- Proses naturalisasi Romeny dan dua pemain muda lainnya telah disetujui DPR dan dijadwalkan menjalani pengambilan sumpah WNI pada Sabtu (8/2/2025) di London, Inggris.
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir, senang proses naturalisasi Ole Romeny sudah memasuki tahap akhir. Dia yakin pemain Oxford United itu bisa memecahkan masalah di lini depan dan jadi mesin gol buat Timnas Indonesia.
"Saya harap, dia bisa menjadi andalan baru Timnas Indonesia untuk mencetak gol ke gawang lawan. Apalagi, di Oxford United, penampilannya dinilai baik meski baru bergabung dalam tim," kata Erick dalam keterangannya.
1. Kehadiran Ole Romeny dibutuhkan skuad Garuda
Erick mengungkapkan, kehadiran Romeny dibutuhkan oleh Timnas. Dia bisa menambah variasi di lini depan, terutama di sisi kanan lini serang Pasukan Garuda.
"Sejak perkuat Oxford, dia sudah dua kali membela klub itu. Meski belum mencetak gol, tapi menurut pelatih Oxford, penampilannya di dua laga tersebut dinilai baik," ujar Erick.
2. Berterima kasih kepada DPR
Erick berterima kasih kepada DPR yang sudah membantu proses naturalisasi Ole Romeny. Bantuan ini menjadi dukungan tersendiri bagi Timnas Indonesia di laga-laga ke depan.
"Saya berterima kasih dan apresiasi atas keputusan cepat anggota dewan di Komisi X dan XIII yang memungkinkan proses naturalisasi Ole Romeny dan dua pemain muda untuk U-20 kita berjalan dengan segera," ujar Erick.
3. Ole Romeny disumpah WNI 8 Februari
Setelah disetujui DPR, proses naturalisasi Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx, memasuki tahap akhir. Ketiganya dijadwalkan menjalani pengambilan sumpah WNI pada Sabtu (8/2/2025) di London, Inggris.
Khusus Ole Romeny, dipastikan bisa membela Timnas di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dia berpotensi menjalani debut dalam laga lawan Australia, 20 Maret 2025.