Paulo Dybala berhasil mencetak dua gol dalam kemenangan AS Roma atas Monza dengan skor 3-0 pada Rabu (31/8/2022) dini hari WIB. Hal tersebut membuat torehan gol pemain asal Argentina tersebut di Serie A mencapai 100 gol.
Selain Dybala, terdapat enam pemain aktif lain yang juga tercatat menorehkan rekor serupa. Lalu, siapa saja mereka dan bagaimana rinciannya? Berikut informasinya.
Untuk Dybala sendiri, 100 gol ia cetak untuk tiga klub berbeda. Pertama, untuk Palermo yang ia bela sejak 2012 hingga 2015, pemain berusia 28 tahun ini mencetak 16 gol dari 61 pertandingan.
Selanjutnya, Dybala bermain selama tujuh musim untuk Juventus. Sepanjang itu, dirinya berhasil menyumbang 82 gol dari 210 penampilan.
Akhirnya, dua gol Dybala ke gawang Monza menggenapi catatan 100 gol tersebut. Sejauh ini, Dybala telah bermain empat kali untuk Roma dan dua gol semalam merupakan gol debutnya untuk tim ibu kota Italia.
Di atas Dybala, ada Domenico Berardi yang telah mencetak 102 gol. Jumlah tersebut seluruhnya ia persembahkan untuk Sassuolo, timnya saat ini yang sudah dibela sejak 2013. Torehan ini dibuat pemain sayap tersebut dalam 275 pertandingan.
Pada 2015, Berardi yang merupakan produk asli akademi Sassuolo sebetulnya sempat dijual ke Juventus. Namun, Si Nyonya Tua meminjamkannya balik selama dua musim hingga akhirnya Sassuolo membelinya kembali secara permanen pada 2015.
Rekan setim Dybala yang juga merupakan pemain baru Roma, Andrea Belotti, berada di daftar selanjutnya dengan 106 gol. Jumlah tersebut dicetak penyerang berusia 28 tahun ini untuk dua gol, yaitu Palermo dan Torino.
Untuk Palermo yang ia bela pada musim 2014/2015, Belotti mencetak enam gol dari 38 penampilan. Sementara sisanya, 100 gol, ia buat bagi Torino dalam 232 pertandingan sejak 2015 hingga 2022.
Pada laga melawan Monza, Belotti memang mencatatkan debutnya karena dimainkan pada 10 menit terakhir. Namun, ia belum mampu mencetak gol. Sebagai catatan, satu gol lain Roma dalam laga tersebut dicetak Roger Ibanez.
Duvan Zapata menyamai torehan milik Belotti dengan 106 gol. Namun, penyerang yang kini membela Atalanta tersebut mencatatkannya dalam jumlah pertandingan yang lebih sedikit, 260.
Bagi Atalanta yang telah ia bela sejak 2018, pemain asal Kolombia ini mencetak 66 gol dari 129 penampilan. Kemudian, ia menyumbang 11 gol dalam 31 penampilan untuk Sampdoria pada musim 2017/2018.
Dua musim sebelumnya (2015—2017), Zapata bermain untuk Udinese dan mencetak 18 gol dsri 63 penampilan. Terakhir, bersama Napoli yang juga ia bela selama dua musim (2013—2015), Zapata mencetak 11 gol dari 37 pertandingan.
Sejauh ini, Zlatan Ibrahimovic telah mencetak 155 gol di Serie A. Ini ia buat untuk tiga klub. Pertama, bagi Juventus yang dibela dari 2004 hingga 2006, penyerang asal Swedia ini mencetak 23 gol dari 70 penampilan.
Selanjutnya, Ibra bermain untuk Inter Milan selama tiga musim. Dirinya berhasil mencetak 57 gol dari 88 pertandingan.
Terakhir, untuk timnya saat ini, AC Milan, pemain yang kini berusia 40 tahun tersebut mencetak 75 gol dari 121 penampilan. Namun, perlu diingat, ini dibuat Ibra dalam dua periode.
Seperti diketahui, pada 2010 hingga 2012, dirinya membela Milan untuk pertama kali. Kemudian, pada 2019, ia kembali dan bermain hingga kini.
Fabio Quagliarella telah mengoleksi 181 gol di Serie A. Jumlah ini ia buat dalam 536 penampilan sejak 2005 untuk enam klub berbeda, yaitu Ascoli (3 gol), Sampdoria (101 gol), Udinese (25 gol), Torino (18 gol), Napoli (11 gol), dan Juventus (23 gol).
Sebagai catatan, seperti halnya Ibra, Quagliarella yang kini berusia 39 tahun juga pernah membela satu klub dalam dua periode. Itu ia lakukan bersama Sampdoria pada 2006/2007 dan 2015—sekarang.
Ciro Immobile tercatat sebagai top skor Serie A yang masih aktif saat ini dengan 183 gol. Jumlah ini dibuat penyerang yang kini berusia 32 tersebut dalam 291 pertandingan bersama tiga klub, yaitu Genoa (5 gol), Torino (27 gol), dan Lazio (151 gol).
Pada musim 2008 hingga 2010, Immobile sebetulnya juga sempat bermain di Serie A bersama Juventus. Namun, saat itu dirinya tidak berhasil mencetak satu gol pun dan hanya pernah bermain tiga kali.
Di bawah ketujuh pemain di atas, ada empat pemain terdekat yang berpeluang besar bisa masuk ke dalam daftar ini. Mereka adalah Luis Muriel (98 gol, Atalanta), Edin Dzeko (98 gol, Inter Milan), Josip Ilicic (98 gol, Atalanta), dan Mattia Destro (90 gol, Empoli).