6 Pemain Borneo FC dengan Nilai Pasar Termahal pada 2024

Borneo FC Samarinda adalah klub sepak bola yang berbasis di Kalimantan Timur dan telah menjadi salah satu kontestan terkuat di Liga 1 Indonesia. Dengan dukungan penuh dari suporter fanatik mereka, Borneo FC terus memperlihatkan perkembangan positif dalam beberapa musim terakhir.
Klub ini juga dikenal karena memiliki pemain-pemain berkualitas dengan nilai pasar yang cukup tinggi. Mereka yang membuat Borneo FC selama ini terbilang kuat. Berikut enam pemain Borneo FC dengan nilai pasar termahal pada 2024 menurut Transfermarkt.
1. Mariano Peralta (Rp6,95 miliar), penyerang lincah asal Argentina

Mariano Peralta adalah penyerang asal Argentina yang bergabung dengan Borneo FC pada Agustsus 2024. Sebelum bergabung dengan Borneo FC, Mariano bermain untuk CA Cerro di divisi pertama Liga Uruguay. Dengan kemampuan dribelnya yang sangat baik, Mariano menjadi salah satu pemain kunci di lini depan Borneo FC. Pada 2023, ia mencetak 1 gol dan 1 assist dalam 15 pertandingan. Nilai pasarnya saat ini mencapai Rp6,95 miliar, menjadikannya pemain termahal di Borneo FC.
2.Lucas Salinas (Rp6,08 miliar), gelandang serang kreatif asal Brasil

Lucas Salinas, gelandang serang asal Brasil, adalah pemain dengan visi dan kemampuan teknik yang luar biasa. Ia bergabung dengan Borneo FC pada Agustus 2024 setelah bermain untuk FC Ashdod di divisi utama Liga Israel. Pada 2023, Salinas memainkan 10 pertandingan bersama FC Ashdod dan turut membawa tim bertengger di posisi 11 klasemen akhir. Keahlian dalam mengatur ritme permainan dan kreativitasnya di lini tengah membuat Salinas menjadi pemain yang sangat penting bagi Borneo FC saat ini. Nilai pasarnya yang mencapai Rp6,08 miliar menegaskan kualitasnya sebagai playmaker utama di dalam tim.
3.Kei Hirose (Rp5,65 miliar), gelandang tengah yang visioner

Kei Hirose adalah pemain berposisi gelandang tengah asal Jepang yang bergabung dengan Borneo FC pada 2021. Hirose merupakan pemain yang memiliki kemampuan bertahan dan distribusi bola yang sama baiknya. Hal itu menjadi atribut utamanya sebagai seorang jenderal lapangan tengah. Peran Hirose sangat penting dalam menjaga keseimbangan antara dan pertahanan dan serangan dari Borneo FC. Pada 2023, ia bermain dalam 32 pertandingan dan berhasil memberikan 2 assist. Nilai pasarnya saat ini mencapai Rp5,65 Miliar, menjadikannya salah satu gelandang termahal di Liga 1.
4.Nadeo Argawinata (Rp5,21 miliar), kiper yang tampil gemilang di bawah mistar gawang

Nadeo Argawinata adalah penjaga gawang andalan Borneo FC dan Tim Nasional Indonesia. Penampilannya yang gemilang di berbagai kompetisi membuatnya menjadi salah satu kiper terbaik di Liga 1. Pada musim 2023, Nadeo mencatatkan 13 clean sheets dalam 33 pertandingan, menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu penjaga gawang terbaik di Indonesia. Refleks cepat dan kemampuan mengontrol lini belakang membuat Nadeo menjadi aset berharga bagi Borneo FC
5.Fajar Fathurrahman (Rp4,78 miliar), bek muda berbakat asal Papua

Fajar Fathurrahman adalah bek muda berbakat asal Manokwari, Papua Barat, yang dikenal dengan kecepatan dan kelincahannya dalam menyerang maupun bertahan. Bergabung dengan Borneo FC sejak 2020, Fajar telah berkembang menjadi salah satu pemain kunci tim. Pada 2023, ia bermain dalam 30 pertandingan dan berhasil mencetak 3 assist. Kemampuannya dalam bertahan serta akselerasinya dalam menembus pertahanan lawan membuatnya menjadi salah satu andalan di dalam tim. Nilai pasarnya saat ini mencapai Rp4,78 miliar, menjadikaanya salah satu pemain muda paling berharga di Liga 1.
6.Stefano Lilipaly (Rp4,78 miliar), pemain senior yang serbabisa

Stefano Lilipaly, pemain keturunan Belanda-Indonesia, adalah gelandang serang yang sangat berpengalaman di Liga 1. Lilipaly bergabung dengan Borneo FC pada 2022 setelah bermain untuk Bali United. Pada 2023, ia mencatatkan 11 gol dan 17 assist dalam 31 pertandingan. Kemampuan Lilipaly untuk mengendalikan permainan dan memberikan umpan-umpan berbahaya menjadikannya salah satu pemain paling berpengaruh di Borneo FC. Selain itu, kemampuannya dalam bermain di berbagai posisi juga membuatnya menjadi pilihan utama di dalam tim. Nilai pasarnya saat ini sebesar Rp4,78 miliar, mencerminkan kontribusinya yang sangat baik bersama Borneo FC.
Keenam pemain di atas merupakan tulang punggung Borneo FC dalam menjalani musim 2024. Nilai pasar mereka yang tinggi mencerminkan kualitas individu serta kontribusi besar bagi kesuksesan klub. Dengan kehadiran pemain seperti Mariano Peralta dan Lucas Salinas yang mendominasi lini depan serta Nadeo Argawinata dan Kei Hirose yang menjaga stabilitas di lini pertahanan, Borneo FC siap untuk terus bersaing di papan atas Liga 1.