Schalke merupakan klub besar Jerman yang berada di kota Gelsenkirchen yang menjadi wilayah pertambangan di negara Jerman. Para pemain bintang lahir dan bersinar bersama Schalke dengan catatan produktif yang mereka ciptakan.
Schalke berhasil menguasai sepak bola Jerman dalam satu hingga dua dekade sebelumnya. Mereka memiliki pemain berbakat dan patut diacungi jempol karena umpan manjanya sehingga memperoleh assist terbanyak dalam sejarah Schalke, lalu siapa saja pemainnya ya?
Jefferson Farfan dikenal sebagai "The Speedy Peruvian" karena kecepatan yang dimilikinya sangat luar biasa. Selama tujuh tahun membela Schalke, Farfan berhasil mencatatkan banyak assist dengan kolektivitas yang cukup baik.
Dirinya bahkan sempat menjadi pemain yang sangat dinantikan banyak klub karena kehebatannya sebagai penyerang sayap kanan. Farfan mampu membawa Schalke moncer di papan atas klasemen Bundesliga dengan nama beken lainnya.
Kevin Kuranyi menjadi suksesor Ebbe Sand dan menjadi pendamping Gerald Asamoah di lini depan. Kevin berhasil mempersembahkan trofi German Cup pada tahun 2006. Dirinya juga menjadi tumpuan di lini depan Schalke.
Kevin lebih aktif sebagai poacher sehingga menjadi pemain yang padu jika beraksi di lapangan bersama Gerald. Mereka dapat mengatur tempo permainan dan menjalankan skema serangan dengan sangat baik.
Kelima pemain yang dimiliki Schalke memberikan bukti besar yang sangat akurat dan menjadi teladan bagi banyak pemain muda Schalke untuk menunjukkan kualitasnya di lapangan agar selalu produktif.
Ingo Anderbrugge bermain sebagai gelandang sayap kiri selama membela Schalke. Dirinya berhasil mencatatkan banyak gol dan banyak assist. Tak heran jika Ingo berhasil membantu Schalke meraih UEFA Cup di musim 1996/97.
Schalke mengalami puncak performa di tahun tersebut dan membawa Ingo berada dalam daftar top skor terbanyak Schalke sepanjang sejarah. Sebagai gelandang produktif, Ingo tetap menjadi yang terbaik di hati para fans.
Ebbe Sand bermain di posisi penyerang tengah untuk Schalke. Dirinya tak hanya lihai mencetak gol tapi juga pintar dalam menciptakan umpan cantik kepada rekan setim lainnya di Schalke.
Selama 7 tahun membela Schalke, Ebbe Sand berhasil mempersembahkan trofi German League Cup di tahun 2006 lalu dua trofi German Cup yang didapatkan secara berturut-turut pada tahun 2001 dan 2002.
Kevin Kuranyi menjadi suksesor Ebbe Sand dan menjadi pendamping Gerald Asamoah di lini depan. Kevin berhasil mempersembahkan trofi German Cup pada tahun 2006. Dirinya juga menjadi tumpuan di lini depan Schalke.
Kevinn lebih aktif sebagai poacher sehingga menjadi pemain yang padu jika beraksi di lapangan bersama Gerald. Mereka dapat mengatur tempo permainan dan menjalankan skema serangan dengan sangat baik.
Kelimaa pemain yang dimiliki Schalke memberikan bukti besar yang sangat akurat dan menjadi teladan bagi banyak pemain muda Schalke untuk menunjukkan kualitasnya di lapangan agar selalu produktif.